Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Hepa Filter
Filtered Air
Room Air
Prefilter
LAFC Vertical, BSC, CDSC :
1. Untuk pencampuran obat sitostatika / Biohazard
2. Tekanan negatif
3. Melindungi produk
Melindungi petugas
Melindungi lingkungan
4. Tipe :
aClass II : A, B1, B2.
b Class III : Isolator
Isolators versus CDSCs (Cytotoxic Drug Safety Cabinets) Melvyn Davis. ISOPP XIII
Cytotoxic Drug Reconstitution
• Drug Reconstitution With
Needle and Syringe
• Drug Transfer With Needle
and Syringe
• Chemospike
• Filter Needles Dispensing
Pin
• Closed System Drug-
Transfer Device
eg:Phaseal, ICU Medical Choice Of Device Dependant on Degree
of Safety & Quality of Device
ISOPP Safe Handling Standards: Must
Be Air Tight & LeakProof
Class III Isolator
Pharmaceutical Inspection Co-operation Scheme
KLASIFIKASI RUANG PRODUKSI FARMASI
• Ruangan CPOB, permanent hard wall, cat epoxi
• Kontrol partikel penting !
• Ruang kelas I (white area, clean space ) : Class 100
Tiap m3 Jumlah partikel maksimal 100
dengan ukuran < 0,5 μ
• Ruang kelas II (Support area) : Class 10.000
Tiap m3 Jumlah partikel maksimal 10.000
dengan ukuran < 0,5 μ
• Ruang kelas III (Grey area) : Class 100.000
Tiap m3Jumlah partikel maksimal 100.000
dengan ukuran < 0,5 μ
• Ruang kelas IV (Black area) :
Tiap m3 Jumlah partikel maksimal 100.000 ukuran
< 0,5 μ dengan ventilasi udara memadai l
Differential Presure
• Untuk menjaga adanya cross contamination
• Menjaga aliran high (clean) ke lower grade (less clean)
• Perbedaan tekanan 10 – 15 pascal
PB : Pass Box
Clean Room
• Jumlah partikel terkontrol
• Konstruksi khusus, dinding mudah
dibersihkan
• Tekanan udara diatur (lebih positif)
• Suhu dan kelembaban terkontrol,
suhu 18ºC - 22ºC,
kelembaban 35% - 50%
• Ada ruang antara
• Ada tempat cuci tangan
• Minimalkan adanya barang
• Tidak untuk lalu lintas orang
• Tidak boleh makan dan minum
Teknik Aseptik
Metoda yang dilakukan sebelum dan
selama proses peracikan obat untuk
mengurangi risiko paparan terhadap
petugas, pasien , dengan meminimalisir
jumlah mikro organisme yang masuk ke
dalam tubuh
Tujuan :
Proteksi pasien dari infeksi dan menjaga dari
“spread” bakteri patogen
Mengurangi micro organisme yang mungkin dapat
masuk dalam tubuh pasien selama pengobatan
Dengan cara :
Menghilangkan / membunuh micro organisme dari
tangan hand washing
Menghilangkan / membunuh micro organisme dari
objek swab objek, desinfeksi
Membuat steril alat yang akan digunakan
Mengurangi resiko terpapar micro organisme
Alat Pelindung Diri
.
Pemberian parenteral injeksi > 40 %
digunakan di rumah sakit
Occupational exposure
- inhalasi aerosol, partikel
- needle sticle injuries
Pemberian tidak Aseptik ?
- Serius ADR
- Kematian (infeksi ! )
Infection Control
• Produk parenteral
• IV administration
Teknik Aseptik
atau
Sterilisasi : membunuh mikro organisme dari
medical instrument, surfaces
* kering
* uap air mengalir autoclave
* formalin
* EO
Mikro organisme yang berbahaya
• Bakteri
• Fungi
• Virus
• Protozoa
Kontaminasi : - touch – equipment
- udara
- lantai, dinding
- packaging
Transmisi :
Route :
- Contact : - direct body permukaan
- physical transfer dari suspect
host kepada “an infected”
- Droplet : batuk, bersin, berbicara (ada di
udara)
- Udara : - partikel
- pajanan droplet infectious agent
surgical hand hygienic hand
washing washing
NEVER TOUCH
Tip or Plunger
Aseptic Technique - Syringes
1.5ml measured
Bagian dari “Needle”
• Semua bagian dari
“needle” adalah
merupakan “Critical
area”
• Tidak boleh disentuh
dengan tangan non
steril
• Selalu tutup dengan
“needle cap”
PERSIAPAN DALAM SYRINGE
INGAT
“ CRITICAL AREA”
MENARIK CAIRAN DARI VIAL
• Masukkan “bevel”
dengan hati-hati
• dan tekan
• Jaga agar tidak terjadi
“coring” 450
• HEAD
• NECK
• SHOULDER
MEMOTONG AMPUL
• Bersihkan “ampoule
neck” dengan kasa
yang dibasahi alkohol
70 %
• Potong ampul dengan
menggunakan ibu jari
dan telunjuk
• Jangan kearah HEPA
FILTER !
MENARIK CAIRAN DARI AMPUL
• Ingat critical area
• Jangan membuat
“blocking” critical area
1. Aseptic Dispensing ?
Syarat ?
2. Clean Room ? Design ?
Syarat ? CPOB 2012 ?
3. Prinsip LAF Horisontal ?
Prinsip LAF Vertikal ?
Prinsip Isolator ?
4. Penataan bahan dalam LAF ?
5. 6 langkah cuci tangan ?
6. 5 waktu yang diperhatikan dalam “Hand Hygine” ?