Vous êtes sur la page 1sur 18

REKONSTRUKSI TEMPOROMANDIBULAR JOINT SETELAH

TERJADI KOMPLIKASI FRAKTUR CONDYLAR YANG


BERHUBUNGAN DENGAN BAHAN OSTEOSINTESIS

Achsanul Dzuriyati Rahayuningtyas


160112160094

Pembimbing :
drg. Endang Sjamsudin, Sp.BM(K)
ABSTRAK
Resorspsi sepenuhnya pada condylar dan
kegagalan dari bahan sintesis tulang

Pada saat hal ini terjadi, fungsi dari TMJ menjadi


sangat sedikit untuk digunakan

Pada beberapa kasus, rekonstruksi joint


diindikasikan ; dimana dapat dicapai
menggunakan protesa alloplastic

Pada jurnal ini melaporkan kasus yang jarang


terjadi dimana impaksi dari bahan osteosynthesis
pada base of the skull yang diasosiasikan dengan
fraktur condylus mandibula
PENDAHULUAN
◦ Komplikasi yang banyak diasosiasikan dengan
perawatan secara bedah maupun konservatif
yaitu :
◦ Infeksi
◦ Memposisikan tulang yang buruk
◦ Malunion atau non-union dari tulang
◦ Perubahan oklusal
◦ Disfungsi temporomandibular
LAPORAN
KASUS
Keluhan utama dagu
Pasien perempuan terdapat deviasi kiri
usia 24 tahun pada saat gerakan
membuka mulut

Riwayat penyakit Pasien dirawat


pasien signifikan dengan perawatan
dengan terjadinya bedah 4 tahun yang
fraktur condylus RB 4 lalu, tanpa adanya
tahun yang lalu follow up post operasi

Profil wajah kelas II, Pembukaan mulut


asimetris pada area sebesar 45 mm, dan
dagu dengan deviasi laterognathism
ke arah kiri moderate ke arah kiri
Pemeriksaan Radiografi
◦ Panoramic
◦ Resorpsi sebelah kiri rahang bawah
◦ Fraktur four-hole fixation plate, dimana salah satu fragmentnya
terdapat dua screw yang diletakkan pada ramus rahang bawah,
dan dua screw diletakkan pada region articular pada base of the
skull
◦ CT Scan
◦ Fragment plate yang diletakkan pada ramus mandibula tertutup
tulang
◦ Fragment proksimal terjadi impaksi dengan regio articular eminance,
kurang lebih 10 mm ke dalam tulang temporal, dimana bagian
posterior dari plate fragment dan screw memiliki jarak hanya 1 mm
dari bagian tengah cranial fossa
Rencana Perawatan
Rekonstruksi prosthetic
Melepaskan bahan fiksasi
pada bagian kiri TMJ
dari ramus mandibula dan
dengan protesa alloplastic
bagian temporal
yang telah dimodifikasi

Reposisi bagian
mentoplasty pada bagian
anterior dan menuju ke
arah kanan dagu, untuk
memperbaiki asimetris pada
dagu & profil wajah kelas II
pasien
Operasi
Osteotomy sebesar 4mm
pada bagian superior, di
Informed consent sudah
Operasi dilakukan dalam antara root of zygomatic
ditanda tangani oleh
satu sesi operasi arch dan tulang
pasien
temporal untuk
menghilangkan screw

Untuk mendapatkan Bagian lateral dari Inferior circular


fiksasi dengan kurang komponen protesa osteotomy sebesar 5 mm
lebih 4 screw diluar area temporal dilebarkan ke pada base of the skull,
osteotomies pada base arah regio zygomatic untuk menghilangkan
of the skull arch fragment pada plate

Untuk menghilangkan Prosedur ini terhitung Menggunakan bahan


plate dan screw dari penting untuk acrylic sebagai template
ramus mandibula, memudahkan insersi dari yang di desain dengan
osteotomi diekstensi komponen protesa lokalisasi yang tepat
kurang lebih 3 mm condylar untuk osteotomi
◦ Pada periode post-operatif, terapi fisik bi-digital
dilakukan pada 15 hari setelah dilakukannya
operasi
◦ Pada periode 12 bulan setelah dilakukan
operasi, pasien menunjukkan pembukaan mulut
sebesar 50 mm, disertai dengan menjaga
pergerakan lateral ke arah kanan, menahan
pergerakan lateral ke arah kiri, dan oklusi yang
stabil
Jarak dari
bahan
osteosynthesis
ke base of the
skull
DISKUSI
Fraktur dan/atau kegagalan dari
bahan fiksasi merupakan komplikasi
yang jarang terjadi

Ditunjukkan dengan terdapat


fragment intermediate pada garis
fraktur

Reduksi inadequate dan stabilisasi dari


segment proksimal, atau pilihan
inadequate pada bahan osteosyntesis

Fraktur yang difiksasi hanya sebesar


2.0 mm plate dengan empat screw

Kurang stabil
Bahkan dengan resorpsi Pasien tidak terdapat
Keluhan utama pasien
condylar yang besar keterbatasan
bagian wajah asimetris
dan impaksi dari bahan pergerakan mandibula
dan laterognathism saat
fiksasi pada base of the dan tidak terdapat
pembukaan mulut
skull maloklusi

Menunjukkan hasil yang


menguatkan sesuai Tidak terdapat
Rencana perawatan
dengan literature perubahan oklusal atau
dilakukan dengan satu
dimana resorpsi keterbatasan
sesi operasi
condylar yang pergerakan mandibula
berlebihan

Bahan fiksasi fraktur


Bagian retak pada plate
yang terjadi impaksi Rekonstruksi alloplastic
dihilangkan dari ramus
dengan bagian base of TMJ dillakukan
mandibula
the skull dihilangkan
CT Scan terakhir
setelah post-operatif
◦ Manufacturing untuk protesa TMJ yang digunakan pada
kasus ini menyatakan bahwa pada kasus ini prosedur
bedah secara dua tahap dibutuhkan  pasien memiliki
implant metal yang sudah ada atau terjadi bone
ankylosis
◦ Tahap pertama : seluruh bahan material dan implant dari
operasi sebelumnya dihilangkan, dan membetulkan
bagian distal dan temporal  agar lebih stabil
◦ Pada kasus ini menghilangkan plate sudah direncanakan
terlebih dahulu dengan model stereolithographic dan
sudah diobservasi
◦ Kasus yang berhasil pada rekonstruksi alloplastic TMJ
dengan satu tahap telah dideskripsikan dengan literatur
untuk perawatan ankylosis TMJ  mendukung
kemungkinan untuk dilakukan satu tahapan rekonstruksi
seperti kasus ini
TERIMA KASIH

Vous aimerez peut-être aussi