Vous êtes sur la page 1sur 14

ANALISIS PADA IKLAN

“POCARI SWEAT”
Nama Kelompok :
10.S1SI.09
Sukmawati Kasanah (10.12.5084)
Nuzla Abidin (10.12.5104)
Endah Warini (10.12.5125)
Gita Pratama Putra (10.12.5152)
Yanri Dwi Kurnia (10.12.5083)
Pocari Sweat merupakan minuman kesehatan yang diproduksi oleh perusahaan
farmasi Otsuka (Filipina) Pharmaceutical Incorporated (OPPI). Pocari Sweat pertama kali
diperkenalkan di Jepang pada tahun 1980 dan sejak itu telah menjadi favorit bagi
konsumen Jepang. Minuman kesehatan ini merupakan minuman isotonik yang dapat
membantu menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang melalui keluarnya keringat.

Hari ini, Pocari Sweat dinikmati oleh konsumen di 14 negara di seluruh dunia,
termasuk Korea, Indonesia, Malaysia, Hong Kong,Cina, Thailand dan Uni Emirat Arab.
Pocari Sweat mulai masuk di pasar Indonesia pada tahun 1989 dan dikembangkan oleh
PT. Amerta Indah Otsuka (AIO). Pada tahun 1991, pabrik Pocari Sweat didirikan
di Lawang (Malang, Jawa Timur) untuk melayani kebutuhan pasar di Indonesia. Kemudian
pada bulan Januari 2004, terjadi pemindahan pabrik ke Sukabumi, Jawa Barat hingga
saat ini.Pada awal masuknya ke Indonesia, Pocari Sweat mengalami masa sulit, kerugian
selama lebih dari 10 tahun hingga pada tahun 2002, perusahaan dapat
memperoleh keuntungan. Hal ini disebabkan pada saat awal penetrasi di Indonesia,
persepsi masyarakat masih kabur terhadap produk, yang saat itu Pocari Sweat
merupakan pelopor dari produk minuman isotonik Indonesia.Saat ini pemain di pasar
minuman isotonik di Indonesia tidak lagi hanya Pocari Sweat, banyak pemain yang
juga telah masuk dan bersaing di pasar ini, seperti Mizone, Powerade, Vitazone,Fatigon
Hydro, dll. Sejak awal terbentuknya di Indonesia hingga kini,
pasar minuman isotonik telah mengalami perubahan seiring dengan ketatnya persaingan
yang ada. Pada akhirnya, karya tulis ini akan membahas pengembangan produk Pocari
Sweat di tengah persaingan yang ada,secara khusus dipandang dari konsep manajemen
pemasaran.

Video
VISI
“Menjadi Perusahaan Paling Unggul Dalam Sumbangsihnya
Untuk Kesehatan Manusia Yang Lebih Baik”

MISI
• Menjalankan kegiatan perusahaan dengan standar etika
yang tinggi dengan kejujuran dan integritas.
• Memenuhi kebutuhan pelanggan dengan selalu menyediakan
produk yang berkualitas tinggi dan andal.
• Menyediakan informasi ilmiah yang akurat dan berharga,
oleh tenaga-tenaga ahli yang terlatih, demi pemahaman
yang lengkap dan benar oleh para pelanggan.
• Menyediakan sarana berkarya untuk para karyawan dalam
suasana kerja yang profesional, sejahtera dan secara
individu bermartabat.
• Berkerja dengan penuh tanggung jawab terhadap
masyarakat dan lingkungan tempat berusaha.
• Menyediakan hasil usaha dan keuntungan yang layak serta
berkelanjutan kepada para pemegang saham perusahaan.
 Fokus pada pelanggan.
 Disiplin, jujur dan integritas.
 Mandiri dan fokus pada lingkaran pengaruh.
 Kerjasama yang sinergi.
 3 K : Keterbukaan, Komunikasi & Koordinasi.
 Kreativitas dan Aktualisasi.
 Belajar dan Berbagi Ilmu.
 Current
Position
Pengukuran ini menggunakan tiga parameter,
yaitu:
1. Mind share mengindikasikan kekuatan
merek di dalam
benak konsumen kategori produk
bersangkutan
2. Market share menunjukkan
kekuatanmerek di dalam pasar tertentu
dalam hal perilaku pembelian aktual dari
konsumen
3. Commitment share menjelaskan kekuatan
merek dalam mendorong konsumen untuk
membeli merek terkait dimasa mendatang.
VIDEO
 Market Summary
Secara umum, minuman isotonik termasuk dalam
industri makanan dan minuman, dimana sejak tahun
2002 industri ini selalu tumbuh dengan dua digit selain
itu, di kala krisis global industri ini pun tetap
mengalami pertumbuhan (14,9%). Berdasarkan data
Badan Pusat Statistik (BPS) pertumbuhan industri
makanan dan minuman berturut-turut:
13,5% (2004);20,1% (2005); 31% (2006); 17,5% (2007);
dan 14,9% (2008), dengan total nilai pasar sekitar
Rp500 T.Pasar minuman isotonik tergolong kategori
baru dengan nilai pasar sekitar Rp 1,5 T,sehingga
terdapat cukup banyak potensi yang dapat digarap di
dalamnya. Kemudian, ditambah pula dengan potensi
pasar Indonesia yang besar yaitu sekitar 239 juta
penduduk. Oleh karena itu,secara keseluruhan pasar
dari minuman isotonik dapat dikatakan menjanjikan.
VIDEO
Strength Weakness
Kapasitas produksi yang besar Kurangnya pemahaman
(di atas 100 juta liter per produk dari distribution
tahun) channel, khususnya
Distribution channel yang telah traditional channel yang
terbangun sejak tahun 1990-an umumnya menaruh Pocari
Transfer knowledge, edukasi Sweat sejajar dengan
konsumen yang telah terbangun minuman energy bahkan
sejak tahun 1990-an minuman ringan
menciptakan konsumen yang
loyal.
Keikutsertaan perusahaan
dalam aktivitas social yang
secara tidak langsung
memperkuat citra Pocari Sweat
di masyarakat Indonesia
Sudah memiliki established
relationship dengan event-
event olahraga international.
Opportunities Threats
Pasar masih dalam tahap growth, Barriers to entry rendah,
sehingga potensinya masih dimana akses bahan baku
terbuka lebar. mudah dan relative murah.
Sejauh ini, inovasi produk dari Competitor baru dan
minuman isotonik hanya bersifat perusahaan yang telah
incremental sehingga masih bergerak dibidang makanan
terbuka kesempatan untuk dan minuman sebelumnya,
pengembangan produk. sehingga dapat memanfaatkan
Persepsi masyarakat bahwa Pocari jalur distribusi yang telah
Sweat memiliki kemampuan medis ada.
untuk membantu proses Konsumen semakin selektif,
penyembuhan mudah untuk melakukan
swithching bahkan ke
minuman kesehatan lainnya.
Isu kesehatan: kemanaan
jangka panjang bila
mengkonsumsi minuman
isotonic, terkait isu bahan
alami dan bahan pengawet.
Pocari Sweat menetapkan strategi komunikasi
pemasaran yang bersifat edukatif,
mengandalkan transfer product knowledge pada
konsumen. Hal inilah yang masih
memegang kunci dalam komunikasi
pemasaran dari Pocari Sweat,
yang juga memiliki keunggulan dibanding para
pesaing karena kegiatan ini telah lebih dulu
dilakukan Pocari Sweat dengan posisinya sebagai
pelopor.
 Target Market
Target pasar yang dituju oleh Pocari Sweat terbagi
dalam dua segmen inti yaitu:
 Kalangan usia 18-35 tahun dengan aktivitas
yang dinamis dan memiliki kepedulian
akankesehatan dan penampilan. Ini terlihat
dari komunikasi pemasaran yang menampilkan
talent yang masih berusia muda dan
berprestasi di bidang olahraga dan
entertainment.
 Keluarga, khususnya membidik keluarga dari pa
sangan muda yang cenderung terbukadengan
berbagai produk kesehatan di luar herbal. Ini
terlihat dari kemasan produk family ukuran 1L
dan 2L. Dalam komunikasi pemasarannya,
pasar dididik untuk menyadari bahwadalam
aktivitas sehari-hari mengkonsumsi air putih
saja tidaklah cukup.
VIDEO
 Positioning
Positioning dari Pocari Sweat sejauh ini adalah
minuman pengganti cairan tubuh danmineral yang
hilang selama beraktivitas. Hal ini cenderung
memiliki kesamaan dengan manfaat yang
ditawarkan oleh merek lainnya. Akan tetapi,
secara lebih spesifik positioning dari PocariSweat
dapat dijumpai dalam tagline berikut ini:
 “Minuman isotonik guna menggantikan cairan
tubuh yang hilang setiap harinya”.
Penggalankalimat yang hilang setiap harinya
member penegasan bahwa Pocari Sweat penting
untuk diminum setiap hari meski tidak disertai
dengan aktivitas yang berat.
 Minuman isotonik yang sesuai untuk kegiatan-
kegiatan olahraga, terlihat dari penggunaan talent
olahragawan di media iklan dan keikutsertaan
dalam kompetisi-kompetisi olahraga.

Vous aimerez peut-être aussi