Vous êtes sur la page 1sur 21

HIV

Oleh :

Kelompok 15 B

1. Yuliatika Lika Ambu (1820364084)

2. Yusafian Bagus K.D (1820364085)

3. Zainab (1820364086)

4. Zaniroh (1820364087)
Pengertian HIV
• Human: menginfeksi manusia

• Immunodeficiency: Penurunan atau kelemahan dalam


kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit

• Virus: Patogen yang memiliki kemampuan untuk bereplikasi


hanya di dalam sel hidup
Pengertian AIDS

Acquired: : Untuk menjadi pemilik sesuatu yang baru


Immune Deficiency: Penurunan atau kelemahan kemampuan
tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit
Syndrome: Sekelompok tanda dan gejala yang terjadi bersama
dan ciri kelainan tertentu
AIDS adalah tahap akhir dari penyakit yang disebabkan oleh
infeksi dengan jenis virus yang disebut HIV.
Gejala Gejala Umum
– Rasa lelah dan lesu
– Berat badan menurun secara drastis
– Demam yang sering dan berkeringat diwaktu malam
– Mencret dan kurang nafsu makan
– Bercak-bercak putih di lidah dan di dalam mulut
– Pembengkakan leher dan lipatan paha
– Radang paru-paru & kanker kulit
FAKTOR RESIKO
– Tidak memakai pelindung ketika melakukan hubungan seksual dengan lebih dari
satu pasangan
– Tidak memakai pelindung ketika melakukan hubungan seksual dengan orang
dengan HIV positif
– Memiliki penyakit menular seksual lain seperti syphilis, herpes, chlamydia,
gonorrhea atau bacterial vaginosis.
– Bergantian dalam memakai jarum suntik
– Mendapatkan transfusi darah yang terinfeksi virus HIV
– Memiliki sedikit salinan gen CCL3L1 yang membantu melawan infeksi HIV
– Ibu yang memiliki HIV (yang ditularkan ke janin)
PRINSIP PENULARAN HIV
Dikenal dengan ESSE :
– EXIT: keluar.
– SUFFICIENT: cukup
– SURVIVE: virusnya hidup
– ENTER: masuk.

– HIV keluar dari tubuh dalam jumlah cukup dan dalam


keadaan hidup masuk ke dalam tubuh lain.
Bisakah HIV (+)
 - (negativ)?

– Tidak bisa. Sekali dinyatakan HIV +  seumur hidup


HIV (+)

– Setelah HIV (+) nantinya  AIDS


TIDAK MENULAR LEWAT :

Ciuman Pelukan WC

Sentuhan Nyamuk Tinggal


Alat makan serumah
HIV hidup dalam ….

Sang Musafir
D
B C
A CEGAH HIV DENGAN ?
– A: Abstinence
E
– B: Be Faithfull
– C: Condom
– D: No Drugs
– E: Education
TES HIV

TES HIV Dilakukan untuk memastikan apakah seseorang yang


bersangkutan telah dinyatakan terpapar HIV atau tidak. Tes HIV
berfungsi untuk mengetahui adanya antibodi terhadap HIV atau
mengetes adanya antigen HIV dalam darah

– ELISA (Enzyme Linked Immunosorbent Assy), test ini digunakan


untuk menyaring infeksi HIV atau skrining darah donor (transfusi
darah).

– Immunoblood atau Western Blood, ini merupakan test lanjutan bila


pada test awal hasilnya positif, harus dilanjutkan dengan pemeriksaan
ini, lebih spesifik dan memastikan adanya HIV.
Untuk mengetahui lebih awal apakah
seseorang terinfeksi HIV atau tidak

Mengetahui lebih dini mempermudah


Seseorang dengan HIV untuk menekan
perkembangan HIV ke phase AIDS Manfaat Test HIV
dan bertahan lebih lama

Memungkinkan seseorang dengan


HIV untuk berperilaku seksual secara
lebih aman sehingga tidak
menularkannya ke orang lain
pengobatan

 Belum ada obat yang dapat


menyembuhkan

 Obat yang ada ARV (Anti


Retroviral). Obat untuk
menghambat/menekan
perkembangan virus dalam
tubuh
Sasaran terapi
– Mencapai efek penekanan maksimum replikasi HIV
– Peningkatan limfosit CD4
– Perbaikan kualitas hidup
– Penurunan mortalitas dan morbiditas
Tujuan terapi
– Penekanan secara berkelanjutan jumlah virus, pemulihan dan atau
pemeliharaan gungsi imunologik,
Terapi Non Farmakologi

– Berhenti merokok dan minum alkohol.


– Pola hidup sehat.
– Belajar setia dengan pasangan.
Terapi farmakologi
Thank you

Vous aimerez peut-être aussi