Vous êtes sur la page 1sur 47

SIKLUS PEMECAHAN

MASALAH

Oleh : Dr. Azwar Djauhari MSc


Disampaikan pada :
Kuliah Blok 7.2 Tahun Ajaran 2015 / 2016
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Program Studi Pendidikan Dokter
UNIVERSITAS JAMBI

1 09/18/18
Apa itu masalah ?

Masalah adalah …………..

2 09/18/18
Apa itu masalah ?

Masalah adalah kesenjangan antara


harapan dan kenyataan dan
menimbulkan rasa tidak puas dan niat
ingin memperbaikinya.

3 09/18/18
PENDEKATAN SISTEM
Lingkungan

Input Proses Output Outcome

MASALAH SEDERHANA MASALAH KOMPLEKS

4 09/18/18
1 2 3

13 6

12 7

11
10 9 8

5 09/18/18
1. Dalam praktek tidak semua langkah
diperlukan untuk setiap masalah.

2. Langkah minimal yang dibutuhkan :


a) Mengenal masalah , merumuskan pernyataan
masalah dalam operasional ( 1 – 3 )
b) Menyusun skala prioritas masalah ( 4 )
c) Melakukan analisis dan mengenali penyebab
utama ( 7 – 8 )
d) Menyusun cara pemecahan masalah ( 9 –
10 )
e) Menerapkan cara pemecahan masalah ( 12 )
f) Melakukan evaluasi effektivitas pemecahan
masalah ( 13 )
6 09/18/18
7 09/18/18
1.
IDENTIFIKASI MASALAH

8 09/18/18
CURAH PENDAPAT
( Brain Storming )
 Ada 3 prinsip : tidak mengkritik, bergilir
secara bebas dan penggabungan pendapat
yang sama.
 Tujuannya :
 Menumbuhkan interaksi antara anggota tim
 Menumbuhkan kebersamaan : hak dan
kewajiban
 Menciptakan kerjasama yang dinamis dalam
tim.
C A R A N Y A ?????

9 09/18/18
BRAINSTORMING
( CURAH PENDAPAT )
Prinsip dasar :
Tidak mengkritik
Bergilir secara bebas
Penggabungan pendapat yang sama
Bagaimana cara melaksanakannya ??
Praktekkan  ?????

10 09/18/18
Hasil Curah pendapat :

1.Pasien menunggu terlalu lama


2.Ruang tunggu tidak nyaman
3.Persalinan oleh nakes masih rendah
4.Pemakaian antibiotika terlalu boros
5.Antrian obat terlalu lama
6.Hasil vaksinasi campak masih rendah
7.Pencapaian TT2 masih kurang
8.Pembinaan dukun bayi kurang

11 09/18/18
Hasil Curah pendapat :

9. K4 masih rendah dibandingkan K1


10.Obat obatan TB paru masih kurang
11.Tenaga bidan di desa masih kurang
12.Jadwal posyandu sering tidak ditepati
13.Penyluhan untuk penderita TB Paru dan
keluarganya masih kurang
14.Obat yang diberikan tidak sesuai dengan yang
ditulis dalam resep
15.Walaupum imunisasi DPT HB3 sudah 80% tetapi
masih terjadi KLB Pertussis pada Balita.

12 09/18/18
 Setelah semua tidak ada lagi yang memberikan
pendapat maka dilanjutkan dengan :
 Masalah yang sama atau hampir sama digabung.
 Masalah input dan proses dihapus ( karena dapat diatasi
dengan meningkatkan kepatuhan ) hanya masalah di
output dan outcome yang merupakan masalah hasil
layanan kesehatan

 Sehingga tersisa hanya 5 masalah yaitu :


1. Persalinan oleh nakes masih rendah ( 3 )
2. Hasil vaksinasi campak masih rendah ( 6)
3. Pencapaian TT2 masih rendah ( 7 )
4. Cakupan K4 masih rendah dibandingkan K1 ( 9 )
5. KLB Pertusis pada Balita masih ada walaupun DPTHB3 80%
( 15 )

13 09/18/18
KONFIRMASI MASALAH DENGAN
DATA
Sumber Data :
Data primer
Data sekunder
Pengumpulan Data
Data sekunder Konfirmasi dengan : catatan,
register, laporan dll.
Data primer :  Pengamatan langsung,
wawancara ( perorangan/ kelompok )
Hasilnya masalah no. 3 , 6 dan 9 yang
terbukti dengan data

14 09/18/18
PERNYATAAN MASALAH
Ciri-ciri pernyataan masalah yang baik :
Dinyatakan dalam istilah operasional ( dapat
dilaksanakan dan diukur )
Menjawab pertanyaan 4W1H.

Contoh :
Hanya 47% anak-anak dibawah umur 1 tahun
yang telah mendapat vaksinasi campak di desa
Dimoro dari minimal target 80% selama tahun
1977

 4W1H ??

15 09/18/18
PERNYATAAN MASALAH
1. Persalinan oleh nakes masih rendah

Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan di


Puskesmas YY pada tahun 2010 hanya 60% dari seharusnya
90%

2. Hasil vaksinasi campak masih rendah


Cakupan Vaksinasi Campak pada bayi di Puskesmas ALAI
pada tahun 2010 hanya 60% dari seharusnya 90%

3. Cakupan K4 masih rendah dibandingkan K1


Cakupan Kunjungan K4 Ibu Hamil di Puskesmas ZZ pada
tahun 2010 hanya 60% dari seharusnya 90

16 09/18/18
2.
MENENTUKAN PRIORITAS
MASALAH

17 09/18/18
MCUA ( Multiple Criteria Utility
Assessment )
 Penentuan prioritas masalah dengan tabel MCUA
 MCUA : alat bantu untuk menentukan prioritas
masalah dan untuk menentukan alternatif cara
pemecahan masalah terpilih.
 Harus membuat kesepakatan untuk kriteria, bobot
dan nilai

 Kriteria : ( bagi masalah kesehatan )


Ditentukan berdasarkan konsensus
Jangan terlalu banyak ( maksimum 6 )
Tiap kriteria harus berdiri sendiri, tidak ada
kaitan dengan kriteria lain ( mutual exclusive )
18 09/18/18
MCUA ( Multiple Criteria Utility
Assessment )
 Bobot :
tingkat pentingnya suatu kriteria terhadap kriteria
yang lain. Makin penting , bobot makin tinggi
harus melebihi jumlah kriteria.
antara berbagai kriteria tidak boleh sama

 Nilai :
seberapa tinggi pengaruh suatu masalah
dipadukan dengan kriteria bila dibandingkan
dengan masalah lain pada kriteria yang sama
setiap masalah untuk setiap kriteria ditentukan
berdasarkan konsensus dan tidak boleh sama

19 09/18/18
Tabel MCUA Untuk Menentukan
Prioritas Masalah
No Kriteria Masala Cakupan Linakes K4
h Campak
Bobot N BN N BN N BN
1 Pengaruh 5 10 50 5 25 4 20
terhadap
kesehatan
masyarakat
2 Pengaruh 4 7 28 9 36 6 24
terhadap
kesehatan pasien
3 Teknologi yang 3 5 15 6 18 7 21
dimiliki
4 Komitmen Politik 2 8 16 6 12 3 6
JUMLAH 109 91 71
20 09/18/18
3.
IDENTIFIKASI PENYEBAB MASALAH
YANG MUNGKIN DAN PALING
MUNGKIN
MENENTUKAN AKAR PENYEBAB

21 09/18/18
Diagram Alur
( Flow Chart )
Mengkaji tahapan kegiatan yang
menjadi masalah.
Simbol yang digunakan :

: Simbol awal : Simbol Pengukuran

: Simbol arah kegiatan


: Simbol Dokumentasi

: Simbol kegiatan

: Simbol Akhir
: Simbol Keputusan
22 09/18/18
23 09/18/18
Pembentukan Tim
Berdasarkan simpul yang diperkirakan
rawan / masalah pada flow chart  dicari
siapa orang-orang yang terkait dalam
kegiatan tersebut.
Untuk itu dibentuk Tim Pemecah Masalah

24 09/18/18
Curah Pendapat untuk menggali
penyebab masalah
Menyusun kemungkinan kemungkinan
penyebab masalah dari berbagai faktor :
Faktor manusia
Faktor Sarana
Faktor proses
Faktor lingkungan
Dianalisa lebih lanjut pada diagram tulang
ikan.

25 09/18/18
DIAGRAM TULANG IKAN
( FISH BONE DIAGRAM )
Diagram sebab akibat
Disebut juga diagram Ishikawa.
Dipakai untuk melakukan identifikasi
sebab-sebab dari suatu masalah.
Efektif membantu tim dalam mencari
akar penyebab suatu masalah.

Langkah langkah membuat diagram


tulang ikan ????
Praktekkan dooo….ng.

26 09/18/18
27 09/18/18
DUKUNGAN DATA UNTUK
MEMBUKTIKAN PENYEBAB PALING
MUNGKIN MENJADI AKAR PENYEBAB

Konfirmasi sebab paling mungkin dengan


data sekunder atau primer untuk
menetapkan sebab paling mungkin
tersebut sebagai akar penyebab
sebenarnya.
PENCATATA
N TIDAK
TERATUR PENYEBAB PALING MUNGKIN

BUKTIKAN DENGAN DATA


28 09/18/18
DUKUNGAN DATA UNTUK
MEMBUKTIKAN PENYEBAB PALING
MUNGKIN MENJADI AKAR PENYEBAB

Setelah dikonfirmasi dengan data maka


penyebab penyebab paling mungkin :
PETUGAS
IBU TIDAK IMUNISASI
PENCATATA DIBERI SERING TIDAK
N TIDAK PENYULUHA HADIR
TERATUR N MINILOKAKARYA

PENYEBAB PALING MUNGKIN

29 09/18/18
4.
MENENTUKAN PENYEBAB YANG
PALING DOMINAN

30 09/18/18
MENENTUKAN PENYEBAB YANG
PALING DOMINAN
Dari beberapa akar penyebab , dicari penyebab
yang paling dominan  artinya dengan
menanggulangi dengan menanggulangi
penyebab yang paling dominan, sebahagian
besar masalah sudah dapat diselesaikan.
Karena itu dilakukan urutan dominan
( pentingnya ) dengan cara diskusi, adu
argumentasi dan justifikasi antar anggota
tim pemecah masalah untuk menentukan
penyebab yang paling dominan ( dapat lebih
dari 1 )

31 09/18/18
MENENTUKAN PENYEBAB YANG
PALING DOMINAN
PETUGAS
IBU TIDAK IMUNISASI
PENCATATAN
DIBERI SERING TIDAK
TIDAK PENYULUHA HADIR
TERATUR N MINILOKAKARYA

diskusi, adu argumentasi dan justifikasi

PENYEBAB DOMINAN

PENCATATAN PETUGAS
IMUNISASI
TIDAK SERING TIDAK
TERATUR HADIR
MINILOKAKARYA
32 09/18/18
5.
MERUMUSKAN ALTERNATIF CARA
PEMECAHAN MASALAH

33 09/18/18
MERUMUSKAN ALTERNATIF CARA
PEMECAHAN MASALAH

Setelah ditemukan penyebab masalah yang


paling dominan, maka tahap berikutnya
adalah mencari alternatif alternatif cara
penanggulangan penyebab masalah yang
terbaik  CURAH PENDAPAT oleh anggota
tim pemecah masalah.

34 09/18/18
MERUMUSKAN ALTERNATIF CARA
PEMECAHAN MASALAH
Hasil Curah Pendapat :
1. Memberi petunjuk kepada petugas
imunisasi
PENCATATAN 2. Mengirim petugas ke Duinkes
untuk belajar pencatatan yang
TIDAK
baik
TERATUR
3. Melatih kader untuk mencatat bayi
yang diimunisasi dan bayi yg
seharusnya datang tapi tak datang
dan dikunjungi rumah untuk
ingatkan datang

PETUGAS
IMUNISASI Petugas diberitahu untuk hadir dan
SERING TIDAK
membuar rencana kerja bulanan
HADIR
MINILOKAKARYA sesuai jadwal buka posyandu
35 09/18/18
6.
MEMILIH ALTERNATIF CARA
PEMECAHAN MASALAH YANG
TERBAIK

36 09/18/18
MEMILIH ALTERNATIF CARA
PEMECAHAN MASALAH YANG
TERBAIK
Dengan menggunakan teknik MCUA
Kriteria untuk ini tentunya tidak sama dengan
kriteria untuk menentukan prioritas masalah.

Langkah – langkah ???????


Praktekkan dooo……ong !!

37 09/18/18
Tabel MCUA Untuk Memilih Alternatif
Pemecahan Masalah yang Terbaik
No Kriteria Cara Pencatata Pelatihan Pelatiha
n Petugas n Kader
diperbaiki
Bobot N BN N BN N BN
1 Dapa 5 8 40 10 50 6 30
memecahkan
masalah dengan
sempurna
2 Mudah 3 7 21 9 27 5 15
dilaksanakan
3 Murah biayanya 4 10 40 4 16 6 24
4 Waktunya 1 9 9 6 6 4 4
singkat
JUMLAH 110 99 73
38 09/18/18
7.
PENYUSUNAN RENCANA
PELAKSANAAN PEMECAHAN
MASALAH

39 09/18/18
PENYUSUNAN RENCANA
PELAKSANAAN PEMECAHAN
MASALAH
 Sebelumnya perlu dipertimbangkan
kemungkinan faktor pendorong dan
penghambat dalam rencana penerapan.
1. Analisis faktor penghambat dan
pendorong.
 Kemungkinan faktor penghambat
 Kemungkinan faktor pendorong
 Upaya mengantisipasi faktor penghambat
 Cara pemecahan setelah antisipasi
kemungkinan faktor penghambat.
2. Rencana Penerapan 

40 09/18/18
N Kegiatan Tujuan Sasaran Waktu Pelaksan Biaya Target
o a
1. Mencari contoh Membuat Petugas Segera Ka Tanpa Contoh
format register sendiri imunisas dan Puskesma biaya format
kohort untuk register i selesaika s dan ditemukan
imunisasi kohort n1 Petugas & reg.
imunisasi mjinggu imunisasi kohor
dibuat
sendiri
2 Beli buku tulis Buat buku 40 buku Selesai Petugas Rp 40 buku
40 buah sesuai sesuai register minggu imunisasi 40.00 reg. kohor
jumlah format kohort ke 2 dibantu 0 selesai
posyandu TU
3. Buku register Setiap 40 Selesai Petugas Tanpa 40
kohor imunisasi posyandu posyand dibagika Imunisasi Biaya posyandu
dibagikan ke punya u dlm n minggu terima
setiap buku reg. wil. Pusk ke 3 buku reg.
posyandu kohort
4. Pet. Imunisasi Pasien yg Setiap Setiap Petugas Tidak Catatan
mencatat tak bayi yg hari buka imunisasi perlu pasien
setiap pasien datang diimunis posyand biaya imunisasi
yg diimunisasi bisa asi u teratur
dilacak
5. Petugas Agar bisa Pasien Setiap Petugas Setiap Cakupan
imunisasi dikunjungi yg tak hari buka imunisasi kunju imunisasi
41 melacakj untuk datang posyand ngan campak
09/18/18
pasien yg tidak diingatkan imunisas u Rp. sesuai
8.
PELAKSANAAN RENCANA DAN
MONITORING

42 09/18/18
PELAKSANAAN DAN
MONITORING
Tim pelaksana dapat melaksanakan
kegiatan sesesuai dg rencana yang telah
disepakati.
Selama pelaksanaan , perlu dilakukan
monitoring. Seberapa jauh kegiatan
sudah dilaksanakan,seberapa jauh
indikator keberhasilan telah dicapai.

43 09/18/18
CONTOH FORMAT MONITORING KEGIATAN

KEGIATAN INDIKATO STANDA HASIL SELISIH KET


R R
Mencari contoh Format Terlaksana Format -- Terlaksan
format register register register kohor a 100%
kohort untuk kohor imunisasi
imunisasi imunisasi ditemukan
ditemukan
Membuat buku 40 buku Terlaksana 30 buku (40 -30) /40 Tercapai
register kohor dari reg. telah sesuai register X 100% = 75%
buku tulis dibuat jadwal selesai 25%
Buku register Setiap Terlaksana 25 posyandu (40 -25)/40 X Tercapai
kohor imunisasi posyandu sesuai telah terima 100% = 62,5%
dibagikan ke diberi 1 jadwal buku reg. 37,5%
setiap posyandu buku reg. kohor
kohor
Pet. Imunisasi Catatan Setiap Baru 25 (40-25)/40X Tercapai
mencatat setiap pasien pasien posyandu 100% = 62,5%
pasien yg imunisasi imunisasi punya 37,5%
diimunisasi lengkap di sudah catatan
reg. kohort dicatat lengkap
Petugas imunisasi Setiap bayi Terlaksana Dari 50 yang (50-30)/50 X Tercapai
melacakj pasien yang tidak sesuai tidak datang 100% = 40% 60%
yg tidak datang datang jadwal 30 yang
44 dari reg. kohort dikunjungi dijunjungi 09/18/18
rumahnya
9.
EVALUASI

45 09/18/18
EVALUASI
Mengetahui sejauh mana kegiatan yang
telah dilaksanakan dapat memecahkan
masalah.
Dapat dilakukan dengan menggunakan
format evaluasi sbb.

46 09/18/18
47 09/18/18

Vous aimerez peut-être aussi