Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Nama Anggota :
KELOMPOK 7
Formula salep
Rancangan Formula
Tiap 3,5 gram salep mengandung :
Tetrasiklin HCl 1 %
Klorbutanol 0,5 %
α-tokoferol 0,05%
Basis ad 100 %
Parafin cair 10 %
Lanolin anhidrat 10 %
Vaselin kuning 80 %
Dasar Formulasi
Alasan Pembuatan Sediaan
Sediaan mata adalah produk steril yang essensial dan
bebas partikel asing, Campuran senyawa dan
pengemasannya sesuai untuk pemakaian kedalam
mata. Salep mata biasanya terdiri dari basis petrolatum
putih dan minyak mineral (RPS18th : 1581)
Keuntungan utama suatu salep mata dari pada larutan
untuk mata adalah penambahan waktu hubungan atau
kontak antara obat dengan mata, 2-4 kali lebih besar
apabila dipakai salep dibandingkan jika dipakai larutan
garam.(Ansel Indonesia : 563)
Alasan Pemilihan Zat Aktif
Tetrasiklin merupakan basa yang sukar larut dalam air,
tetapi bentuk garam natrium atau garam HCl-nya mudah
larut. Dalam keadaan kering, bentuk basa dan garam HCl
tetrasiklin bersifat relatif stabil. Dalam larutan,
kebanyakan tetrasiklin sangat labil jadi cepat berkurang
potensinya (FT : 561) .
Tetrasiklin HCl mempunyai aktivitas spektrum luas dan
telah digunakan dalam pengobatan kebanyakan infeksi
yang disebabkan oleh mikroorganisme yang berbahaya
dan resisten.
Konsentrasi tetrasiklin dalam bentuk salep mata yaitu 1%.
Alasan Penggunaan Bahan Tambahan
a. Klorbutanol (Pengawet)
Klorbutanol terutama digunakan untuk sediaan mata
atau parenteral sebagai pengawet antimikroba pada
konsentrasi di atas 0,5%. Klorbutanol berfungsi
sebagai antimikroba maupun sebagai antijamur.
Senyawa ini efektif melawan bakteri gram positif dan
gram negative dan beberapa jamur.
b. α-tokoferol
Campuran yang dimurnikan dari
hidrokarbon semisoliddiperoleh dari
petrolatum distabilkan dengan
penambahan dL-α-tokoferol
C. Basis
Banyak salep mata disiapkan dengan basis
petrolatum, petrolatum-minyak mineral atau
basis petrolatum lanolin. Basis petrolatum-
lanolin kadang-kadang digunakan dalam larutan
berair dari bahan aktif dicampurkan dengan basis
salep mata. Bagaimanapun tipe basis yang
digunakan harus tidak mengiritasi mata,
seharusnya dapat mendifusikan zat aktif dari
basis dengan menekresikan cairan mata.
Metoda Pembuatan
PENIMBANGAN
ZAT AKTIF
BASIS
(Tetrasiklin Hcl)
PELEBURAN BASIS
SARING
(MESH 200)
STERILISASI
(OVEN 1500C - 1700C )
Proses
Proses penggilingan massa menggunakan colloid mill
sampai massa habis, dalam proses ini penggilingan
dilakukan di bawah LAF.
RUANGAN ASEPTIS
RUANGAN STERIL