Definisi Kanker paru menggambarkan gangguan pertumbuhan selular dan kelompok penyakit yang cenderung timbul ditempat jaringan parut sblmnya (tuberculosis, fibrosis) dlm paru , biasanya terjadi dlm dinding atau epithelium percabangan bronchial Klasifikasi dan pentahapan Empat jenis sel utama kanker paru : - karsinoma epidermoid (sel skuamosa) - Karsinoma sel kecil (sel oat) - adenokarsinoma - karsinoma sel besar Kanker paru diberi tahapan : mengacu ukuran tumor, nodus limfe yg terkena,penyebaran Faktor –faktor risiko Asap Tembakau (merokok) Perokok pasif Polusi Udara Pemajanan Okupasi : karsinogen industrial spt arsenik, asbeston, gas mustrad, krom, asap oven untuk memasak, nikel, minyak dan radiasi Radon : gas tdk berwarna dan tdk berbau dlm tanah dan bebatuan Diet rendah vitamin A Genetik dan peny pernafasan lain yg mendasari Manifestasi klinis Demam Batuk Mengi Nyeri Nyeri dada, sesak, serak (menyerang saraf laringeal), disfagia, edema kepala dan leher dan gejala gejal efusi pleura atau perikardial Tahap akhir disertai kelemahan, anoreksia,penurunan BB, dan anemia Patofisiologi Karsinoma sel skuamosa mrpkn tipe histologik ca bronkogenik yg plg srg ditemukan.Kanker berasal dr permukaan epitel bronkus.Perubahan termasuk metaplasia, displasia.Karsinoma sel skuamosa biasanya terletak sentral disekitar hilus dan menonjol ke dlm bronki besar dan cenderung menyebar scr langsung ke kelenjar getah bening hilus, ddg dada, dan mediastinum Karsinoma sel skuamosa sering disertai batuk, hemoptisis, pneumonia, pembentukan abses akibat obstruksi dan infeksi sekunder Tjd respon peradangan paru perpindahan eksudat plasma akumulasi eksudat ke bronkus Pembengkakan dan oedem antara kapiler dan alveolus timbul fibrin dan leukosit mengalami konsolidasi di dlm alveoli yg terserang Penurunan kec difusi gas Pemeriksaan diagnostik Rontgen dada mengetahui densitas paru, nodul perifer soliter, atelektasis, dan infeksi Pemeriksaan sitologi sputum mencari tahu sel –sel maligna Bronkoskopi serat optik : mengidentifikasi sumber sel – sel maligna serta kemungkinan keluasan dari pembedahan yg diperkirakan Bronkofibroskopi fluoresen, mendeteksi kanker bronkogenik kecil scr dini CT scan , MRI Mediastinoskopi : menentukan apakah tumor telah menyebar ke nodus limfe hilus dari paru kanan dan mediastinotomi memberikan akses ke hilus limfatik paru kiri Uji fungsi paru Penatalaksanaan Pembedahan Lobektomi, lobektomi sleeve, pneumonektomi Terapi radiasi :pengendalian neoplasma Kemoterapi - mengganggu pola pertumbuhan tumor - Agens kemoterapeutik : agens pengkelat (ifosfamid), platinum analogus (cisplantin dan karboplatin), mitomisin C, vinka alkaloid (vinblastin dan vindesin) dan etoposid (V-16) Imunoterapi -Imuno- modulator seperti Thymosin -Transfer factor dan imun-stimulator spt methanol extraction residues dan BCG PROSES KEPERAWATAN Pengkajian Keperawatan - Riwayat atau adanya faktor risiko - Pemeriksaan fisik tergantung lokasi tumor - Pemeriksaan diagnostik Diagnosa Keperawatan 1. Bersihan jln nafas tidak efektif 2. Gangguan pertukaran gas 3. Nyeri 4. Ketakutan / Ansietas 5. Kurang pengetahuan mengenai kondisi, tindakan, prognosis