Linda Kiki S (P27224016 081) Malia Silviana N (P27224016 082) Nadhia Soraya A (P27224016 083) Nadia Ulfa H (P27224016 084) Promosi kesehatan pranikah merupakan suatu proses untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan kesehatannya yang ditujukan pada masyarakat reproduktif pranikah. Pelayanan kebidanan diawali dengan pemeliharaan kesehatan para calon ibu. Remaja wanita yang akan memasuki jenjang perkawinan perlu dijaga kondisi kesehatannya. Kepada para remaja diberi pengertian tentang hubungan seksual yang sehat, kesiapan mental dalam menghadapi kehamilan dan pengetahuan tentang proses kehamilan dan persalinan, serta pemeliharaan kesehatan dalam masa pra dan pasca kehamilan. Pemeriksaan kesehatan dianjurkan bagi remaja yang akan menikah. Tujuan dari pemeriksaan tersebut adalah untuk mengetahui secara dini kondisi kesehatan para remaja. Jika ditemukan penyakit atau kelainan didalam diri remaja, maka tindakan pengobatan dapat segera dilakukan. Bila penyakit atau kelainan tersebut tidak diatasi, maka diupayakan masalah tersebut tidak bertambah berat atau menular kepada pasangannya. Misalnya remaja penderita penyakit jantung yang sedang hamil harus memeriksakan kesehatannya secara teratur. Remaja yang menderita AIDS harus menjaga pasangannya agar tidak terkena virus HIV dengan menggunakan kondom saat bersenggama bila sudah menikah. 1 Melakukan pendekatan terhadap warga sekitar dan mengidentifikasi tentang masalah yang ada di lingkungan masyarakat yaitu tentang kurang kesadaran dan kurangnya pengetahuan para remaja pranikah tentang pentingnya melakukan pemeriksaan kesehatan pranikah 2 Kita berusaha untuk mendapatkan informasi data-data siapa saja dan jumlah remaja pranikah di lingkungan tersebut 3 Melakukan diskusi dengan kelompok masyarakat untuk menyelesaikan masalah di lingkungannya dengan cara mengadakan penyuluhan, pendidikan pranikah , dan lain-lain 1. Meminta bantuan kepada kelompok masyarakat untuk menyelesaikan masalah di lingkungannya dengan cara mengadakan penyuluhan, pendidikan pranikah, dan lain-lain 2. Mengumpulkan para remaja pranikah untuk dilakukan bimbingan terhadap mereka serta memberikan penyuluhan tentang persiapan pranikah. Lakukan bimbingan terhadap remaja pranikah antara lain mencakup hal-hal sebagai berikut: 1. Perkawinan yang sehat. 2. Keluarga yang sehat. 3. Sistem reproduksi dan masalahnya. 4. Penyakit yang berpengaruh terhadap kehamilan dan persalinan atau sebaliknya. 5. Sikap dan perilaku pada masa kehamilan dan persalinan. Berikan penyuluhan tentang persiapan pranikah. Ada beberapa persiapan yang perlu dihadapi menjelang pernikahan, yaitu : 1. Persiapan Ilmu tentang pernikahan. 2. Persiapan mental/psikologis menghadapi pernikahan. 3. Persiapan Ruhiyyah/ spiritual. 4. Persiapan Fisik Anjurkan melakukan pemeriksaan kesehatan pranikah
Bila ditinjau secara psikologis, sebenarnya
pemeriksaan itu akan dapat membantu menyiapkan mental pasangan. Sedangkan secara medis, pemeriksaan itu sebagai ikhtiar (usaha) yang bisa membantu mencegah hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari sehingga dapat menjadi langkah antisipasi dan tindakan preventif yang dilakukan jauh- jauh hari untuk menghindarkan penyesalan dan penderitaan rumah tangga. Beritahu apa saja jenis-jenis pemeriksaan kesehatan pranikah Pemeriksaan hematologi rutin dan analisa hemoglobin, untuk mengetahui adanya kelainan atau penyakit darah. Pemeriksaan urinalisis lengkap, untuk memantau fungsi ginjal dan penyakit lain yang berhubungan dengan ginjal atau saluran kemih, pemeriksaan golongan darah dan rhesus yang akan berguna bagi calon janin Pemeriksaan gula darah untuk memantau kemungkinan diabetes melitus. Pemeriksaan HbsAG untuk mengetahui kemungkinan peradangan hati. Pemeriksaan VDLR/ RPR untuk mengetahui adanya kemungkinan penyakit sifilis. Pemeriksaan TORCH untuk mendeteksi infeksi yang disebabkan parasit Toxoplasma, virus Rubella dan virus Cytomegalo yang bila menyerang pada perempuan di masa kehamilan nanti. Jelaskan manfaat dan prosedur pemeriksaan kesehatan pranikah
Dengan melakukan pemeriksaan kesehatan
sebelum menikah kita dapat mengetahui kondisi pasangan serta proyeksi masa depan pernikahan, terutama yang berkaitan dengan masalah kesehatan reproduksi (fertilitas) dan genetika (keturunan), dan Anda juga dapat mengetahui penyakit-penyakit yang nantinya bila tak segera ditanggulangi dapat membahayakan Anda dan pasangan termasuk calon keturunan. Prosedur yang harus dilakukan sebenarnya tidak berbeda jauh dengan pemeriksaan kesehatan lain biasanya. Pasangan membuat janji terlebih dahulu dengan dokter spesialis atau dokter umum kemudian setelah melakukan wawancara singkat tentang sejarah kesehatan, pasangan wajib melakukan pemeriksaan fisik dan rangkaian tes radiologi dan laboratorium untuk mendeteksi kelainan-kelainan apa saja yang mungkin diderita. Idealnya, pemeriksaan kesehatan pra nikah dilakukan enam bulan menjelang pernikahan Beritahu persiapan apa saja menjelang pemeriksaan kesehatan pranikah
Yang pertama tentunya masalah finansial.
Pemeriksaan ini memang memakan biaya lebih. Maka dari itu, setiap pasangan baiknya persiapkan dana lebih dari jauh-jauh hari dan harus ingat bahwa uang yang dikeluarkan itu merupakan investasi jangka panjang untuk kelangsungan hidup rumah tangga yang akan dijalani bersama dengan pasangan Selain itu, setiap pasangan pun diwajibkan untuk berpuasa mulai pukul 22.00 sehari sebelumnya dan setelah pengambilan darah, pasangan bisa menikmati sarapan. Selama berpuasa, setiap pasangan tetap boleh mengonsumsi air putih dan bawalah sedikit contoh feses (tinja) atau urine pagi hari dalam wadah yang bersih. 1. Melakukan bimbingan terhadap remaja pranikah 2. Memberikan penyuluhan tentang persiapan pranikah. 3. Menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan pranikah 4. Menberitahu apa saja jenis-jenis pemeriksaan kesehatan pranikah 5. Menjelaskan manfaat dan prosedur pemeriksaan kesehatan pranikah 6. Memberitahu persiapan apa saja menjelang pemeriksaan kesehatan pranikah 1. Remaja pranikah sudah mengerti dan dapat mengulang kembali tentang pentingnya kesehatan reproduksi, perkawinan dan keluarga yang sehat 2. Remaja pranikah sudah mengerti tentang persiapan pranikah apa saja jenis-jenis pemeriksaan kesehatan pranikah 3. Remaja pranikah bersedia untuk melakukan pemeriksaan kesehatan pranikah 4. Remaja pranikah mengetahui manfaat dan prosedur pemeriksaan kesehatan pranikah 5. Remaja pranikah bersedia untuk melakukan persiapan apa saja menjelang pemeriksaan kesehatan pranikah