Vous êtes sur la page 1sur 14

ANATOMI & FISIOLOGI

SISTEM PERSARAFAN
Oleh
KANTI MUTIYANI
Sistem Persarafan
Sistem persarafan terdiri atas otak, medula spinalis
dan saraf perifer. Struktur industri bertanggung
jawab untuk mengendalikan dan mengoordinasikan
aktivitas sel tubuh melalui impuls - impuls elektrik.
Perjalanan impuls - umpuks tersebut berlangsung
melalui serat - serat saraf dan jaras - jaras secara
langsung dan terus menerus. Perubahan potensial
elektrik menghasilkan respon yang akan
mentransmisikan sinyal- sinyal.
OTAK
• Otak dibagi menjadi tiga bagian
besar, yaitu serebrum, Batang
otak dan serebellum.
• Batang otak dilindungi oleh
tulang tengkorak dari cedera.
Empat tulang yang
berhubungan membentuk
tulang tengkorak, yaitu tulang
frontal, parietal, temporal dan
oksipital
• Dasar tengkorak terdiri atas tiga bagian fosa, yaitu bagian fosa
tengah (berisi lobus parietal, temporal, dan oksipital) dan
bagian fosa posterior (berisi Batang otak dan medula).
• Diensefalon merupakan fosa bagian tengah otak yang terdiri
atas talamus dikiri dan kanan ventrikel tertius, hipotalamus
diventral dan hipofisi
MENINGEN

Bagian bawah tengkorak dan medula spinalis ditutupi


oleh tiga membran atau meningen.
• Dura Meter, adalah lapisan paling luar yang
menutupi otak dan medula spinalis. Dura meter
merupakan serabut berwarna abu - abu yang
bersifat liat, tebal dan tidak elastis.
• Arakhnoid merupakan membran bagian tengah yang
tipis dan lembut yang menyerupai sarang laba -
laba. Membran ini berwarna putih karena tidak
dialiri darah.
• Pia Mater, adalah membran yang paling dalam
berupa dinding tipis dan transparan yang menutupi
otak dan meluas kesetiap lapisan daerah otak
SUPLAI DARAH

• Arteri,
Otak diperdarahi oleh dua arteri karotis interna dan
dua arteri vetebralis
• Sirkulasi willisi
Pada dasar otak disekitar kelenjar hipofisis terdapat
sebuah lingkaran arteri terbentuk diantara
rangkaian arteri karotis interna dan arteri
vertebralis, lingkaran ini disebut siklus willisi.
• Drainase Vena Otak
Aliran vena untuk otak tidak menyertai sirkulasi
sebagaimana pada struktur organ lain. Vena - vena
pada otak menjangkau daerah orak dan bergabung
menjadi vena - vena besar.
BAGIAN OTAK
1. Serebrum
Adalah bagian terbesar dari otak yang terdiri atas dua
hemisfer serebri dan dihubungkan oleh massa substansia
alba yang disebut korpus kalosum dan empat lobus yaitu
lobus frontal, lobus parietal, lobus oksipital dan lobus
temporal.
2. Batang Otak
• Terletak pada fosa anterior.
• Batang otak terdiri atas mesenfalon, pons, dan medula
oblongata.
• Otak tengah (midbrain) atau mesefalon adalah bagian
sempit otak yang melewati incisura tertorii yang
menghubungkan pons dan serebellum dengan
hemisfer serebrum.
Lanjutan...

3. Serebellum
• Terletak pada fosa cranii posterior dan terpisah dari
hemisfercsereblal, lipatatan dura mater, tentorium
serebellum.
• Serebellum terletak di posterior pons dan medula
oblongata.
• Serebellum terdirivatas dua hemisfer yang dihubungkan
oleh bagian tengah yang disebut verntis
• Serebellum mempunyai beberapa aktivitas, yaitu
merangsang, menghambat dan bertanggung jawab
terhadap koordinasi dan gerakan halus
• Serebellum berperan dalam mengontrol gerakan,
keseimbangan posisi dan mengintegrasikan impuls
sensorik.
MEDULA SPINALIS
• Medula spinalis dan Batang otak membentuk struktur
kontinu yang keluar dari hemisfer sereblal dan bertugas
sebagai penghubung otak dan saraf perifer.
• Medula spinalis tersusun dari33 segmeb servikal, 12
segmen torakal, 5 segmen lumbal, 5 segmen sakral, dan
5 segmen kosiqeus.
• Medula spinalis mempunyai 31 pasang saraf, spinal,
masing - masing segmen mempunyai saru percabangan
untuk setiap sisi
• Medula spinalis terdiri atas substansi grisea dan
substansi alba
• Kolumna vertebra melindungi medula spinalis dan
menstabilkan struktur tulang untuk ambulasi
SISTEM MOTORIK

• Berkas korteks vertikal pada masing - masing


hemisfer serebri memerintahkan gerakan - gerakan
tubuh yang disadari.
• Pada korteks motorik terdapat lokasi - lokasi sebagai
pusat gerakan yang disadarai pada otot wajah,
Batang tubuh, lengan, tungkai dan jari-jari
• Sistem motorik bersifat kompleks dan fungsi
motorik menunjukkan integritas trakrus
kortikospinal, sistem ekstrapiramida dan fungsi otak
• Beberapa traktus saraf motorik selain kortikospinal
terletak didalam medula spinalis.
Sistem Motorik Atas dan Sistem Motorik
Bawah
• Setiap serabut otot yang mengatur gerakan disadari melalui dua
kombinasi sel-sel saraf, salah satunya terdapat pada korteks
motorik. Serabut - serabutnya berada tepat pada traktus
piramidal atau penyilangan traktus piramidal dan serat lainnya
berada pada ujung anterior medula spinalis lalu serat - seratnya
berjalan menuju otot.
• Yang pertama pertama disebut neuron motorik atas (Upper
Motor Neuron) dan yang terakhir disebut sebagai neuron
motorik bawah (Lower Motor Neuron)
• Setiap saraf motorik menggerakan setiap otot merupakan
komposisi gabungan ribuan saraf - saraf motorik bawah
• Jaras motorik dari otak ke medula spinalis dan juga dari
serebrum kebatang otak dibentuk oleh saraf - saraf motorik
atas
SISTEM SENSORIK

• Talamus
• Sebagian besar berfungsi sebagai pusat penerima
dan pengirim saraf - saraf sensorik ateren yang
berada dalam fosa bagian tengah otak
• Jaras Sensorik
• Transmisi impuls sensorik dari titik asal menuju
sereblal melibatkan tiga jalur neuron dimana
ketiga jaras mayor ini dilalui oleh sensasi dan
bergantung pada tipe sensasi yang ada.
SISTEM SARAF OTONOM

• Kontruksi otot-otot yang berada


diluar kesadaran seperti otot
jantung, sekresu semua degestif,
kelenjar keringatdan aktivitas
organ - organ endokrin, dikontrol
sebagian besar oleh komponen
sistem persarafan yang dikenal
sebagai sistem saraf otonom.

• Hipotalamus
• - Secara keseluruhan fungsi hipotalamus berada dalam pengawasan
SSO.
• - Hipotalamus adalah salah satu bagian bawah dari ensefalon -
diantara otakdan terletak pada bagian bawah lateral dinding ventrikel
ke- 3
Lanjutan..

1. Sistem Saraf Simpatis


Berfungsi membantu proses
kedaruratan. Stres fisik maupun
emosional akan menyebabkan
peningkatan impuks simpatis
2. Sistem Saraf Parasimpatis
• Berfungsi sebagai pengontrol
dominan pada kebanyakan
efektor viseal dalam waktu
lama. Selama keadaan diam,
kondisi tanpa stres, impuls
dari serabur -serabut
parasimpatis (kolenergik)
yang menonjol.
• Terletak pada dua bagian,
yaitu Batang otak dan
segmen spinal dibawah L2
TERIMA KASIH

Vous aimerez peut-être aussi