Vous êtes sur la page 1sur 25

ASAM KARBOKSILAT

DAN ESTER

OM PO K 3:
K EL
A IN T Y F IRA NDA
N B IL A LA DYD
• A
3 02 102 5)
(1 8 10 101 4)
8 10 3 02
A H YA NT O (1
• Y ODH I C
8 1 0 3 02 101 7)
A T U L A SN A (1
• IZ Z
PENGERTIAN ASAM KARBOKSILAT

• Asam karboksilat disebut juga asam alkanoat.


• Senyawa golongan asam organik alifatik yang
memiliki gugus karbosil.
• Dalam pelarut air sebagian molekulnya terionisasi
dengan melepas atom H menjadi ion H+.
• Senyawa karbon yang benar – benar menunjukkan
derajat keasaman yang cukup besar.
STRUKTUR ASAM KARBOKSILAT

atau

Rumus umum molekul :

atau
KETERANGAN
TATA NAMA ASAM KARBOKSILAT
IUPAC TRIVIAL
1. Rantai atom C yang terpanjang yang  Untuk rantai tidak bercabang :
mengandung gugus karboksilat Penamaan didasarkan pada
merupakan rantai utama. sumber penghasilnya.
2. Penomoran atom C di mulai dari atom
C gugus karboksil. Atom C pada gugus
karboksil selalu sebagai nomor 1  Untuk rantai bercabang :
(pertama). 1. Tentukan rantai utama.
3. Bila terdapat 2 atau lebih gugus alkil 2. Tentukan Gugus alkil yang terikat
berbeda dalam penulisan harus pada rantai utama.
disusun berdasarkan urutan abjad
3. Penomoran gugus alkil dimulai
huruf pertama nama gugus alkil.
dari atom C yang mengikat gugus
4. Penambahan kata “asam” pada awal
nama senyawa. karboksil dengan simbol α, β, γ.
5. Huruf a terakhir diganti dengan –oat 4. Penambahan kata “asam” pada
(1 gugus karboksil), -adioat (2 gugus awal nama senyawa.
karboksil), -atrioat (3 gugus karboksil).
CONTOH

IUPAC
TRIVIAL

Jumlah
Rumus Sumber Nama Trivial
Atom C

1 Semut Asam Format


HCOOH
2 Cuka Asam Asetat
CH3COOH

3 Susu Asam Propionat


CH3CH2COOH

4 Mentega Asam Butirat


CH3(CH2)2COOH

6 Domba Asam Kaproat


CH3(CH2)4COOH

7 Bunga Anggur Asam Enentat


CH3(CH2)5COOH

9 Pelargonium Asam Pelargonat


CH3(CH2)7COOH

10 Kambing Asam Kaprat


CH3(CH2)8COOH
Pembuatan Asam karboksilat

1. Dengan mengoksidasi alkohol primer


2. Dengan mereaksikan gas CO2 dengan pereaksi Grignard

3. Dengan sintesis nitril


Reaksi asam karboksilat
1. Reaksi dengan basa

2. Reaksi reduksi

3. Reaksi dengan tionil diklorida


4. Reaksi esterifikasi

7. Reaksi halogenasi
5. Reaksi dengan amonia

6. Reaksi dekarboksilasi
SIFAT ASAM KARBOKSILAT

SIFAT FISIKA

 Mengandung gugus COOH yang terikat pada gugus alkil (R-COOH)


maupun gugus aril (Ar-COOH).
 Asam dengan jumlah C 1 – 4: larut dalam air.
 Asam dengan jumlah C = 5: sukar larut dalam air.
 Asam dengan jumlah C > 6: tidak larut dalam air.
 Larut dalam pelarut organik seperti eter, alkohol, dan benzen.
 TD asam karboksilat > TD senyawa organik lain dengan berat molekul
sebanding, karena asam karboksilat memiliki ikatan hidrogen.
 Kelarutan asam karboksilat dalam air menurun seiring dengan
meningkatnya berat molekul.
 Titik didih dan titik lelehnya tinggi, karena antara molekulnya terdapat
ikatan hidrogen.
SIFAT KIMIA

1. Ikatan Kimia
Asam karboksilat mempunyai ikatan hidrogen sesamanya
dan dapat berikatan secara ikatan hidrogen dengan molekul
air.

2. Kepolaran
Asam karboksilat mempunyai gugus hidroksil yang bersifat
polar sehingga asam karboksilat bersifat polar.

3. Kereaktifan
Kereaktifan asam karboksilat merupakan asam lemah dan
makin lemah untuk suku yang lebih tinggi.
Manfaat asam karboksilat

1. Asam asetat
- Dalam industri, sebagai bahan baku sintesis serat dan plastik.
- Dalam laboratorium, sebagai pelarut dan sebagai pereaksi.
- Larutan asam asetat dengan kadar 3-6 % disebut cuka makan.

2. Asam oksalat
- Menghilangkan karat dan bahan baku pembuatan zat warna
- Mengasamkan minuman, permen, dan makanan lain.

3. Asam Format
- dapat melapukan kayu dan membuat besi lebih mudah berkarat.
- Untuk menggumpalkan getah karet dan memusnahkan hama

4. Asam Stearat
- Dalam kehidupan sehari – hari digunakan untuk membuat lilin.
Pengertian Ester

• Merupakan salah satu gugus fungsi dari


golongan senyawa karbon.
• Senyawa yang terbentuk pada reaksi
antara alkohol dan asam karboksilat
dengan pengeluaran satu molekul air, dan
membentuk ester.
• Ester merupakan senyawa turunan dari
alkana silat yaitu alkanoat.
Struktur Ester

atau

Rumus umum molekul :

atau
Keterangan
Tata Nama Ester
IUPAC TRIVIAL

1. Tentukan alkil. 1. Nama trivialnya


2. Tentukan gugus alkanoat. adalah menyebutkan alkil -
3. Penamaannya adalah alkil alkilnya lalu diikuti kata
+ alkanoat. ester.
4. Jika ada cabang, atom C 2. Alkil - alkil tidak diurutkan
pada gugus fungsi selalu berdasarkan abjad. Alkil
mendapatkan nomor 1 pertama yaitu alkil yang
dan masuk dalam rantai terikat dengan atom O.
utama.
CONTOH
IUPAC
TRIVIAL
Reaksi Ester

1. Reaksi Hidrolisis
Reaksi hidrolisis selalu melibatkan air, namun dalam reaksi hidrolisis
ester dibantu mempercepatnya dengan asam (H+). Hasil reaksi ini berupa
asam karboksilat dan alkohol.
2. Reaksi Saponifikasi
Reaksi ini dikenal dengan reaksi penyabunan. Reaksi ini
menghasilkan garam alkanoat serta alkohol. Syaratnya, ester
harus bereaksi dengan basa kuat.
SIFAT ASAM KARBOKSILAT

SIFAT FISIKA

 Titik didih ester sama dengan titik didih


aldehid/keton yang berat molekulnya sebanding.
 Ester dapat larut dalam pelarut organik.
 Ester dengan 3-5 atom karbon dapat larut dalam air.
 Ester yang mudah menguap memiliki bau yang sedap.
 TD dan Tl rendah karena tidak memiliki ikatan H.
SIFAT KIMIA

 Hidrolisis ester akan menghasilkan asam


karboksilat dan alkohol.
 Transesterifikasi ester dapat melakukan reaksi
transesterifikasi dengan alkohol sehingga
menghasilkan ester yang berbeda.
 Reaksi dengan ammonia ester akan membentuk
reaksi amida dan alkohol.
 Ester bereaksi dengan peraksi grignard
membentuk suatu keton.
Manfaat Ester

• Ester yang berasal dari buah-buahan digunakan untuk


aroma (essence) pada makanan.
• Ester lemak untuk membuat mentega, margarin, dan
sabun.
• Ester lilin/beeswax digunakan untuk cat/pelapis mobil
dan mebel
• Ester-ester seperti aspirin dan metil salisilat digunakan
dalam pengobatan sebagai analgesik dan antiperadangan.
• Etil asetat digunakan sebagai penghapus cat kuku/kutek.

Vous aimerez peut-être aussi