Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
“Impetigo krustosa”
Pembimbing:
dr. Mahdar Johan, Sp.KK
Disusun Oleh:
Tiara Rizqi Indrian 2013730112
• Nama : An. AR
• Jenis Kelamin : Laki - laki
• Umur : 2 tahun
• Alamat : Kp. Sempur RT.001/013, Cipurut
• Suku : Sunda
• Agama : Islam
• Tgl Pemeriksaan : 10 oktober 2018
Anamnesis
Alloanamnesis dengan ibu An. AR pada hari Jum’at, 10/10/2018
Keluhan Utama:
Pasien datang dengan keluhan terdapat bercak di daerah hidung
dan mulut sejak 2 minggu SMRS
Keluhan Tambahan:
Bercak awalnya seperti jerawat dan hanya ada 1 buah didaerah
dekat mulut, tetapi lama – kelamaan menjadi banyak hingga
menyebar ke daerah hidung. Pasien mengeluh nyeri dan gatal lalu
pasien suka menggaruk pada bagian bercak tersebut.
Riwayat Perjalanan Penyakit
Riwayat Pengobatan
• 2 hari yang lalu pasien sempat berobat ke dokter, keluhan
demamnya sudah turun, tetapi tidak ada perubahan pada
bercak yang berwarna kuning dan tebal.
Riwayat Psikososial
• Kondisi lingkungan rumah baik
• Alergi obat (-), cuaca (-), makanan (-)
Status Generalis
Keadaan Umum
Tampak sakit ringan
Kesadaran
Composmentis
Tanda Vital
• TD : tidak dilakukan
• Nadi : 100 x/menit
• Nafas : 22 x/menit
• Suhu : 36,5oC
Status Dermatologi
• Regio/Letak Lesi
Facialis (daerah hidung dan
mulut)
• Efloresensi
• Primer: Papul
eritematous
• Sekunder: Krusta tebal
kekuningan
• Sifat UKK
• Ukuran: Miliar
• Susunan/bentuk: Tidak
teratur/bulat
• Penyebaran dan
lokalisasi: Distribusi lesi
regional
Pemeriksaan Penunjang
• Diagnosis Kerja:
Impetigo krustosa
• Diagnosis Banding:
Impetigo krustosa
Ektima
Tatalaksana
Non-medikamentosa Medikamentosa
1. Menjaga kebersihan (cuci 1. Syrup Amoxan 3 x cth 1
tangan) 2. Syrup Bufect 3 x cth 1
2. Hindari pemakaian bersama 3. Syrup B-Complex 2 x cth 1
(handuk, dll)
4. Cream sagestam
Prognosis
Gambaran Klinis Papul eritematous Eritema dan vesikel yang Krusta tebal berwarna kuning,
disertai dengan krusta mudah pecah menjadi krusta jika krusta diangkat tampak
tebal kekuningan, bulat, tebal berwarna kuning seperti ulkus yang dangkal
miliar madu
Predileksi Hidung dan mulut Wajah, sekitar lubang hidung Tungkai bawah
dan mulut
Gambaran
Impetigo krustosa
Secara umum impetigo adalah pioderma superfisialis (berbatas
pada epidermis). Impetigo diklasifikasikan menjadi 2 impetigo
krustosa dan impetigo bulosa. Pada impetigo krustosa paling
banyak terjadi pada anak – anak yang disebabkan oleh
Streptococcus B hemolyticus.
Gejala klinis tidak disertai dengan gejala umum. Biasanya
disertai dengan rasa gatal dan nyeri. Predileksi di wajah, yaitu
disekitar lubang hidung dan mulut karena dianggap sumber infeksi
dari daerah tersebut.
Lesi dapat membesar dan meluas ke tempat yang baru dalam
waktu beberapa minggu bila tidak diobati. Kelenjar limfe regional
dapat mengalami pembesaran (90%) dan disertai dengan demam.
Kelainan kulit berupa eritema dan vesikel yang mudah pecah
sehingga menjadi krusta tebal berwarna kuning seperti madu
Impetigo krustosa sangat menular, berkembang cepat melalui
kontak langsung dari orang ke orang dan biasanya terjadi pada
musim panas dengan cuaca lembab.
Pada anak – anak sumber infeksinya berasal dari binatang
peliharaan, kuku yang kotor, daerah rumah yang kumuh.