Vous êtes sur la page 1sur 11

Syarat dalam penyiapan medium :

 Mengandung semua nutrisi yang mudah digunakan


oleh mikroba
 Mempunyai tekanan osmose, tegangan permukaan,
dan pH yang sesuai
 Tidak mengandung zat-zat penghambat
 Steril
 Medium Kompleks
Tersusun atas bahan-bahan dengan macam dan komposisi
tidak semua diketahui dengan pasti. Contoh medium
kompleks adalah Nutrien Agar (NA) yang mengandung beef
extract dan pepton.
 Medium Sintetik
Tersusun atas bahan-bahan kimia murni dengan macam dan
komposisinya diketahui dengan pasti. Misalnya medium untuk
menumbuhkan Escherichia coli mengandung komponen-
komponen sebagai berikut (gr/l): glukosa (1,0); Na2HPO4 (16,4);
KH2PO4 (1,5); (NH4)2SO4 (2,0); MgSO4.7H2O (0,2); CaCl2
(0,01); dan FeSO4.7H2O (0,0005).
Contoh Medium Dalam Kemasan
Medium dibedakan menjadi 3
berdasarkan konsistensinya
Contoh Media Cair :
1. Medium cair (liquid
broth)
Media hanya mengandung Medium
Nutrien Broth
nutrien-nutrien yang dalam tabung
dilarutkan dalam aquades. reaksi
Medium ini dapat digunakan
untuk perbanyakan Medium nutrien
broth dalam
(propagasi) mikroorganisme erlenmeyer
dalam jumlah besar, uji
fermentasi, dan berbagai uji
Medium uji fermentasi gula
lain.
2. Medium padat (solid) Contoh Media Padat :
Media yang mengandung
nutrien-nutrien yang
dilarutkan dalam aquades
ditambah bahan pemadat
(solidifying agent) yaitu
agar.
Medium padat sering
digunakan untuk isolasi
Isolasi mikroorganisme pada
mikroorganisme, uji aktivitas medium
biokimiawi, perhitungan
jumlah
mikroorganisme, dan lain-
lain.
3. Medium Semipadat Contoh Media Semipadat :
(semisolid)
Medium Semipadat
(semisolid) sama dengan
medium padat tetapi
konsentrasi bahan
pemadat (agar atau
gelatin) lebih sedikit
sehinggakonsistensinya
Uji aktivitas amilolitik pada medium
seperti jeli. Starch Agar

Vous aimerez peut-être aussi