Vous êtes sur la page 1sur 29

Kelompok 3 – Offering A-AA 2016

Desi Indah Sari


Dinda Tiara Sukma
Lailatul Safiti
Racy Rizky Abdillah

Assessing Thinking Skills


Assessing Thinking Skills

Critical Thinking

Problem Solving

Creativity

Metacognition
Greenstein, L. 2012. Assessing 21st Century Skills: A Guide to Evaluating Mastery and Authentic
Learning. California: Corwin.
Critical Thinking

 Berpikirkritis adalah cara berpikir


tentang subjek, konten, atau masalah
apa pun di mana si pemikir
meningkatkan kualitas pemikirannya
dengan secara terampil mengambil alih
struktur yang melekat dalam berpikir
dan memaksakan standar intelektual
pada mereka.
Aspek 4. Sangat baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang Skor
Berpikir Secara konsisten Secara rutin telah Sedang Dapat memahami
kritis menunjukkan menerapkan dua mengembangkan materi dasar
berbagai komponen berbagai keterampilan namun masih
keterampilan pemikiran kritis berpikir kritis berusaha untuk
dalam evaluasi, mengevaluasi dan
analisis, dan sintesis menganalisis
informasi

Menganali Mampu Mampu Memerlukan bantuan Menjelaskan


sis informasi mengidentifikasi mengidentifikasi untuk memahami masalah utama
masalah utama, dan memahami masalah atau dengan secara tidak
menetapkan masalah utama dukungan/bantuan akurat. Tidak
prioritas secara dan menyatakan orang lain dapat dapat fokus pada
rinci, dan dapat beberapa mengidentifikasi pertanyaan atau
melihat implikasi perbedaan beberapa masalah masalah
yang tidak tertulis yang berbeda
Aspek 4. Sangat baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang Skor
Menggunakan Saya dapat Saya dapat Saya bisa Sangat sulit
data untuk memahami dan menjelaskan makna memilih bagi saya
mengembangk menjelaskan data dari data dan beberapa data untuk
an wawasan kepada orang lain menggunakannya yang masuk memahami
kritis dan dapat sebagai ide utama akal bagi saya data tanpa
mengaitan hal-hal untuk menarik bantuan
tersebut terhadap kesimpulan
pekerjaan saya
Mensistesis Saya mudah untuk Saya dapat Saya dapat Saya bisa
beberapa menemukan menemukan dua menemukan mengambil
sudut pandang setidaknya tiga sudut pandang dua sudut satu sudut
sudut pandang yang berbeda dan pandang yang pandang dari
utama dan dapat berbeda dan orang lain dan
mengaturnya menggabungkanny menyatakan menceritakan
secara jelas dan a menjadi kembali ide-ide nya kepada
masuk akal bagi pernyataan tersebut guru saya
orang lain ringkasan yang logis dengan kata-
kata saya
sendiri
Keterangan: rubrik dapat dipersonalisasi, misalnya dua bagian terakhir adalah dari sudut pandang siswa
(penilaian diri), bisa diubah menjadi dari sudut pandang guru. Begitu pula dua bagian atas adalah dari
sudut pandang guru, bisa diubah menjadi dari sudut pandang siswa. Rubrik bersifat fleksibel
Rubrik berpikir kritis 2
Aspek 4. Sangat baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang Skor
Menerapk Dengan tujuan tertentu Menemukan dan Menggunakan Kesalahan
an mencari dan menggunakan data yang dipilih memahami
menggunakan informasi beberapa fakta, dan informasi fakta, data,
dan data dari berbagai sumber, dan bukti yang disediakan dan prinsip dan
sumber dan terpilih untuk dalam kaitannya memerlukan
pengalaman memahami dan dengan bantuan untuk
sebelumnya terkait membuat rencana pembelajaran di memanfaatkan
dengan situasi dunia masa sekarang nya secara
nyata bermakna
Evaluasi Secara mahir menilai Memahami bukti dan Kesulitan dalam Belum dapat
dan membandingkan kriteria evalusi tetapi menunjukkan menghubungka
bukti yang didapatkan, belum dapat kroteria dan n kriteria
dan secara bijak dapat menjelaskan dan evaluasi, juga sulit evaluasi
menghubungkannya memanfaatkan bukti menggunakan dengan jelas
dari berbagai kriteria tersebut sepenuhnya. bukti evaluasi sesuai standar
dan sudut pandang ke Mampu mengaitkan secara akurat yang diberikan
dalam perspektif yang beberapa hal untuk
lain proses belajar
Aspek 4. Sangat baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang Skor
Menggun Menggunakan data Menunjukkan Berusaha Tidak dapat
akan yang dipilih secara penggunaan tetapi kesulitan menerapkan
data akurat untuk menarik data untuk memilih data dan
untuk kesimpulan yang menarik untuk menggunaka
mengem selaras dengan fakta kesimpulan dan digunakan n data
bangkan membentuk dalam menarik secara
wawasan wawasan kesimpulan. mandiri
kritis dengan baik
Mengan Mengidentifikasi Mengidentifikasi Menjelaskan Membutuhka
alisis masalah utama, dan memahami masalah n bantuan
menetapkan masalah utama utama tidak untuk dapat
prioritas dan melihat tetapi alasan jelas. Belum memahami
implikasi tak tertulis. rasional penilaian mampu permasalaha
Memahami ide-ide belum mencermati n dan
kompleks dari dikembangkan masalah menarik
berbagai perspektif secara bijak kesimpulan
dan objektif sederhana.
Aspek 4. Sangat baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang Skor
Sintesis Mengidentifikasi dan Mampu menyusun Dapat melihat Hubungan
membandingkan dua gagasan ide-ide yang antara ide-
komponen dari yang berbeda, terkait dengan ide sulit
argument untuk dapat melihat satu sudut dipahami
menghasilkan keterkaitan antar pandang dan kecuali pada
ringkasan yang pola pikiran, dan menggunakan tingkat yang
kohesif. Terampil mampu nya untuk sederhana
untuk merangkumnya menghasilkan
menggabungkan rangkuman
bagian-bagian
tertentu secara utuh
Problem Solving

 Gagne (Kirkley, 2003) mendefinisikan pemecahan


masalah sebagai proses mensintesis berbagai
konsep, aturan, atau rumus untuk memecahkan
masalah.
 Pengertian pemecahan masalah yang dikemukakan
di atas mengindikasikan bahwa diperolehnya solusi
suatu masalah menjadi syarat bagi proses
pemecahan masalah dikatakan berhasil.
1.
4. Ahli/Sangat baik 3. cukup/baik 2. Mampu/cukup Skor
Pemula/kurang

Identifikasi Saya mampu Saya mampu Saya mampu Saya mengalami


masalah mendeskripsikan mendeskripsikan menjelaskan kesulitan
masalah dan dasar-dasar beberapa mengenali dan
mengaitkannya masalah masalah tetapi menjelaskan
dengan kondisi dengan kesulitan bagian-bagian
disertai beberapa beberapa data memahami dari masalah
data pendukung dan informasi semua bagian
dengan jelas pendukung dari masalah
Mengidentifi Saya memiliki Saya Saya Saya memiliki
kasi sedikitnya 4 solusi menawarkan menjelaskan satu satu solusi, tetapi
berbagai yang layak dan dua atau tiga atau dua solusi saya tidak tahu
solusi menggambarkanny solusi yang yang mungkin kebenarannya
a dengan jelas masuk akal
Mempertahank Saya mampu Saya mampu Saya mampu Saya tidak
an solusi menganalisis semua mengevaluasi memberikan dapat
solusi dan memilih solusi dan penjelasan menjelaskan
salah satu yang memilih satu sederhana sebuah solusi
menunjukkan solusi yang untuk satu
pemahaman saya nampak layak pilihan yang
tentang masalah dan masuk akal
jalan keluarnya
Greenstein, L. 2012. Assessing 21st Century Skills: A Guide to Evaluating Mastery and Authentic Learning. California:
Corwin.
Keterampil
4. Sangat baik 3. baik 2. Cukuo baik 1. Kurang skor
an
Identifikasi Saya dapat Saya dapat Saya dapat Saya kesulitan
masalah menggambarka menjelaskan menjelaskan menentukan
n permasalahan dasar-dasar sebagian masalahnya
dengan jelas masalah dengan masalah tetapi
disertai data beberapa bukan masalah
dukung secara informasi yang lengkap
rinci terkait pendukung
kondisi
Menerapk Saya dapat Saya dapat Saya dapat Saya melalaikan
an menggunakan menggunakan menggunakan banyak tahapan
langkahla berbagai sebagian besar sebagian kecil dalam
ngkah tahapan dan tahapan dan dari tahapan pemecahan
pemecah strategi yang strategi untuk untuk masalah
an saya pelajari memecahkan memecahkan
masalah untuk masalah masalah yang
memecahkan saya pelajari
masalah
Identifikasi Saya memiliki Saya menawarkan Saya Saya tidak skor
solusi sedikitnya 4 solusi dua atau tiga solusi menjelaskan dapat
yang layak dan yang masuk akal satu atau dua memberikan
menggambarkanny a solusi yang solusi
dengan jelas mungkin apapun
Evaluasi Saya mampu Saya dapat Saya dapat Saya memilih
solusi mengevaluasi dan membuat satu membanding satu, tetapi
menganalisis semua penilaian yang kan pilihan saya tidak
kemungkinan pilihan masuk akal tentang saya dan yakin itu
solusi sebelum pilihan solusi dan memilih satu adalah
memutuskan satu solusi mengambil satu untuk pilihan yang
yang paling layak yang masuk akal digunakan baik
Memperta Saya mampu Saya mampu Saya mampu Saya tidak
hankan menganalisis semua mengevaluasi solusi memberikan dapat
solusi solusi dan memilih dan memilih satu penjelasan menjelaskan
salah satu yang solusi yang nampak sederhana sebuah solusi.
menunjukkan layak untuk satu Saya hanya
pemahaman saya pilihan yang berpikir
tentang masalah dan masuk akal bahwa hal
jalan keluarnya itu bagus.
Aplikasi Saya dapat Saya mencoba Saya Saya melakukan skor
pada menunjukkan menggunakan terkadang yang terbaik di
dunia keterampilan keterampilan berpikir sekolah ketika
nyata menyelesaikan pemecahan tentang ada format
masalah dengan masalah saya di bagaimana terstruktur dan
baik bahkan ketika luar sekolah dan saya akan seseorang dapat
masalah itu bukan seringkali saya menyelesaika membantu saya
bagian dari tugas berhasil n masalah di
sekolah. luar sekolah.
Penalaran Saya dapat secara Saya dapat Saya dapat Saya tidak yakin
induktif akurat memilih informasi menggunaka informasi apa
mengidentifikasi dan relevan yang n informasi yang digunakan
menafsirkan fakta akan dan fakta dan cara
dan informasi yang mengarahkan ke yang terpilih menggunakanny
relevan dan kesimpulan yang untuk menarik a untuk menarik
membantu saya masuk akal beberapa kesimpulan
untuk menarik kesimpulan
kesimpulan yang
logis
Alasan deduktif Saya dapat Saya dapat Saya mampu Kesimpulan
menggunakan menggunakan menarik yang saya ambil
prinsip-prinsip dasar prinsip-prinsip kesimpulan tidak memiliki
dari suatu topik dan dasar dan yang logis tetapi hubungan
menggunakan menggeneralisa saya tidak yakin langsung
generalisasi yang si kannya untuk apakah saya dengan
relevan untuk menarik memahami generalisasi dan
menarik kesimpulan kesimpulan dan prinsip-prinsip prinsip yang
yang logis memprediksi dasarnya saya pilih
hasil
Zubaidah, Siti. 2018. Keterampilan Abad Ke- 21: Bagaimana Membelajarkan dan Mengasesnya. Conference Paper.
Malang: Universitas Negeri Malang.
Creativity

Kreativitas ditandai oleh kemampuan untuk menciptakan,


mewujudkan, berinvestasi dengan bentuk baru,
menghasilkan keterampilan melalui imajinatif, membuat
atau mewujudkan sesuatu yang baru.
Creativity

 Inti dari kreativitas adalah originalitas, keunikan, imajinasi, fleksibilitas,


kelancaran, membuat koneksi, membentuk pola-pola baru, dan
ekspresi pribadi.

 Rasa ingin tahu adalah inti dari pemikiran kreatif yang muncul.

 Teknik-teknik brainstorming dan pemecahan masalah diakui sebagai


keterampilan dasar kreativitas.
Rubrik Indikator Kreativitas (1)

4. Advanced 2. Basic 1. Beginner


Keterampilan 3. Proficient (Cakap)
(Tinggi) (Dasar) (Pemula)
Rasa Ingin Saya tertarik dan Saya ingin tahu Saya akan Saya merasa
Tahu aktif mencari tahu tentang beberapa mengeksplorasi cara gugup dan
(curiousity) elemen atau ide- hal dan ingin berpikir dan mencoba untuk
ide baru mengeksplorasi ide melakukan hal baru menghindari ide
atau hal baru jika ada bantuan dan hal baru

Originalitas Saya dapat Saya dapat Jika saya dibimbing, Saya perlu bantuan
(Originality) memunculkan memunculkan saya dapat memikirkan hal-hal
banyak ide baru beberapa ide baru memunculkan ide- baru
pada sebagian sendiri ide baru
besar topik
4. Advanced 3. Proficient 2. Basic 1. Beginner
Keterampilan
(Tinggi) (Cakap) (Dasar) (Pemula)
Fleksibilitas Saya Saya dapat Terkadang sulit bagi Saya tidak dapat
(Flexibility) beradaptasi bekerja secara saya untuk produktif ketika
dengan baik efektif bahkan menyesuaikan diri situasi berubah.
dalam situasi ketika situasi dengan Sulit bagi saya
baru dan berubah dan perubahan. Saya untuk berpikir "out
melihat banyak memperhatikan biasanya bisa ketika of the box"
kemungkinan potensi dari seseorang
pembelajaran beberapa hal mengingatkan saya
dalam ketika saya belajar untuk berpikir
keseharian secara berbeda.
saya
Greenstein, L. 2012. Assessing 21st Century Skills: A Guide to Evaluating Mastery and Authentic Learning. California:
Corwin.
Rubrik Indikator Kreativitas (2)

Keterampilan 4. Sangat Baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang


Kelancaran Saya dapat Saya terkadang Jika saya Biasanya saya
(fluency)
melihat berbagai memiliki bekerja hanya melihat
hal dengan beberapa cara dengan orang hal-hal dari
berbagai cara dan alternatif untuk lain, saya perspektif saya
menggambarkan melihat sesuatu dapat sendiri
berbagai tujuan menemukan
yang beragam cara lain untuk
melihat sesuatu
Keterampilan 4. Sangat Baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang
Elaborasi Sangat mudah dan Saya terkadang Mungkin saya Terkadang saya
(elaboration)
menyenangkan dapat mendapat tidak bisa
untuk menemukan beberapa ide memikirkan solusi
menambahkan ide cara-cara untuk jika saya untuk membuat
untuk membuatnya menambahkan berpikir cukup sesuatu yang
lebih baik ide sehingga keras lebih baik
menjadi lebih baik
Keterampilan 4. Sangat Baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang

Divergent Sangat mudah Saya dapat Saya dapat Saya sulit untuk
bagi saya untuk menggunakan menggunakan melakukannya
menggabungkan dua atau tiga ide satu atau dua karena saya
ide, memodifikasi untuk mengubah ide tetapi ide cenderung
dan suatu produk saya relatif melihat hal-hal
mengadaptasikan dengan sederhana yang biasa
nya, dan menggabungkan
menyusunnya , memodifikasi,
kembali untuk menyesuaikan,
meningkatkan hasil atau menyusun
ulang
Keterampilan 4. Sangat Baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang
Pengambilan Saya mengetahui Saya bersedia Terkadang saya Saya merasa
risiko
bahwa kreativitas mencoba proyek menahan diri takut gagal dan
dapat merubah dan tidak terlalu karena saya berusaha
sesuatu yang ada, khawatir takut membuat menghindari
tetapi saya tidak terhadap suatu kesalahan dan aspek kreativitas
khawatir tentang kesalahan yang itu tidak akan
kesalahan saya saya buat terselesaikan
karena saya belajar dengan benar
dari kesalahan
tersebut
Keterampilan 4. Sangat Baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang

Hubungan Saya paling kreatif Ide saya menjadi Saya biasanya Sulit bagi saya
dengan yang
lain ketika saya bekerja lebih baik ketika akan melihat untuk
sama dengan saya bekerja dan mengetahui
orang lain dengan orang mendengarkan apakah ada ide
lain untuk sebelum saya yang layak
memperbaiki membagikan ide dibagikan
sesuatu kreatif saya, dengan yang
tetapi kemudian lain, jadi
saya biasanya saya
menambahkan tidak berbagi
beberapa ide
Zubaidah, Siti. 2018. Keterampilan Abad Ke- 21: Bagaimana Membelajarkan dan Mengasesnya. Conference Paper.
Malang: Universitas Negeri Malang.
Metacognition

 Metakognitif pada dasarnya merupakan kegiatan ”berpikir


tentang berpikir”, yaitu merupakan kegiatan seseorang untuk
mengontrol secara sadar proses kognitifnya sendiri.
 Kegiatan metakognitif meliputi kegiatan berpikir untuk
merencanakan, memonitor, dan merefleksi bagaimana cara
menyelesaikan suatu masalah.
Rubrik Indikator Metakognitif

Keterampilan 4. Sangat Baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang


Reflektif Saya dapat Saya dapat Dengan Saya
mengevaluasi mempertimban petunjuk dan memerlukan
pembelajaran gkan tindakan peringatan, bantuan untuk
saya dengan saya dengan saya dapat membantu saya
tepat. Hal ini cara yang merefleksi berpikir tentang
membantu membantu pembelajaran pembelajaran
saya belajar meningkatkan dan dapat saya dengan
dan pembelajaran meningkatkan bantuan visual
meningkatkan lebih baik pembelajaran atau verbal
keterampilan saya
dan
pengetahuan
saya
Rubrik Indikator Metakognitif
Keterampilan 4. Sangat Baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang
Kesadaran Saya sadar Saya berpikir Terkadang Saya dapat
berpikir terhadap tentang pikiran saya menjelaskan
pikiran saya keyakinan dan bercampur pikiran saya dan
untuk gagasan saya, aduk dan saya menghubungka
meningkatkan dapat butuh waktu nnya dengan
keterampilan menyatakannya untuk memilah- pembelajaran
dan , dan dapat milahnya dengan
pengetahuan, menggunakann bantuan orang
dan dapat ya untuk lain
menjelaskan membantu saya
bagaimana belajar
pikiran saya
mempengaruh
i
pembelajaran
Keterampilan 4. Sangat Baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang
Kekuatan dan Saya menyadari Saya memiliki Saya tidak selalu Tidak masalah
gaya pentingnya gagasan yang yakin dengan bagaimana
mengetahui cukup bagus kekuatan dan saya berpikir
kekuatan dan tentang gaya belajar dan belajar
gaya belajar bagaimana saya sendiri selama saya
saya, saya berpikir untuk melakukan
memonitornya, dan belajar dan meningkatkan beberapa tugas
dan tahu bahwa pembelajaran saya
memanfaatkan saya harus
nya secara rutin menggabungka
nnya dalam
pembelajaran
Keterampilan 4. Sangat Baik 3. Baik 2. Cukup 1. Kurang

Penggunaan Saya Saya secara Terkadang saya Ini sangat sulit


metakognisi menggunakan rutin dapat berhenti dilakukan. Saya
kemampuan menerapkan dan memikirkan mencoba
metakognitif kemampuan proses pemikiran memahami
saya untuk saya untuk saya, tetapi yang saya
meningkatkan berpikir tentang saya tidak pikirkan tetapi
pembelajaran pemikiran saya merasa hal itu saya kesulitan
dan ketika saya sangat menerapkanny
produktivitas belajar dan membantu a ke dalam
saya. Saya bekerja dan dalam rutinitas hidup saya
secara rutin umumnya aya harian saya
menerapkanny terbantu
a dalam bekerja lebih
kehidupan baik
sehari-hari

Vous aimerez peut-être aussi