Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
• Struktur Pendanaan
• Likuiditas
• Solvabilitas
• Fleksibilitas Keuangan
• Sumber Daya
HUBUNGAN NERACA DENGAN LABA RUGI
NERACA
3. Hasil dari
1. Memiliki Manfaat transaksi masa lalu.
2. Dikuasai Oleh
Ekonomi Dimasa
Suatu Unit Usaha •Exchangebility
Mendatang •Recognition Rules
MEMILIKI MANFAAT EKONOMI DIMASA MENDATANG
Manfaat ekonomi masa depan adalah potensi untuk berkontribusi, baik secara
langsung maupun tidak langsung, kepada arus kas dan setara kas ke entitas.
• Aset adalah sesuatu yang ada sekarang
• Memiliki kemampuan layanan rendering atau manfaat saat ini atau di masa depan
• Berhubungan dengan kelangkaan dan utilitas.
DIKUASAI OLEH SUATU UNIT USAHA
Materialitas
Standar
Expiry of
Akuntansi
Cost
berlaku
PENGAKUAN ASSET
keuangan.
PENGAKUAN ASET
Menggunakan
Sesuai dengan Sesuai substansi konservatif :
Ketentuan / ekonomi dari mengantisipasi
Aturan yang transaksi atau kerugian, tapi
berlaku peristiwa bukan
keuntungan
PENGUKURAN ASSET
Try it yourself with these two simple “planets”:
Semua elemen” laporan keuangan adalah Setelah mengetahui kriteria definisi dan
1 berhubungan. Pengukuran Laba dapay diliat 3 pengakuan, akuntan harus memutuskan
dari perubahan pada aktiva bersih bagaimana mengukur aset.
kembali
• Fair value adalah nilai pertukaran aset yang diperpleh dari kedua pihak yang
melakukan transaksi tanpa adanya batasan apapun (arm’s length transaction)
21
CARA MENGHITUNG NILAI WAJAR
1. Pendekatan Pasar
Dalam pendekatan ini, nilai wajar diukur berdasarkan harga pasar atau informasi
relevan lain yang dihasilkan dari transaksi di pasar. Hal ini termasuk harga aset
(liabilitas) sejenis yang ada di pasar, dan metode penilaian lain yang konsisten dengan
pendekatan pasar. Urutan yang digunakan jika nilai wajar menggunakan pendekatan
pasar adalah, pertama harga pasar aset (liabilitas) pada saat pelaporan, jika tidak
terdapat harga pasar aset (liabilitas) maka menggunakan harga pasar aset (liabilitas)
sejenis, jika tidak terdapat harga pasar aset (liabilitas) sejenis maka menggunakan
model yang konsisten dengan pendekatan pasar.
22
CARA MENGHITUNG NILAI WAJAR
2. Pendekatan Pendapatan
Pendekatan ini menggunakan teknik penilaian untuk mengubah nilai masa depan
(contohnya
2. aliran kas atau laba) ke nilai kininya terdiskonto (discounted). Pengukuran nilai
wajar dalam pendekatan ini menggunakan dasar nilai yang dilihat dari harapan pasar kini
atas nilai aset (liabilitas) masa depan. Pendekatan ini termasuk menggunakan nilai kini
(present value, option pricing).
23
CARA MENGHITUNG NILAI WAJAR
3. Pendekatan Biaya
Pendekatan biaya disebut juga pendekatan biaya pengganti kini (current
replacement cost). biaya pengganti ini adalah jumlah yang diperlukan untuk
menggantikan suatu aset.
24
Hirarki nilai wajar memiliki tiga tingkatan, yaitu:
Tingkat 1 : pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari harga kuotasian (tidak
disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik. Kuota harga
untuk barang serupa di pasar aktif, di sesuaikan dan dibedakan
Tingkat 2 : pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari input selain harga kuotasian
yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik
secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya deviasi dari
harga).
Tingkat 3 : pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari teknik penilaian yang
mencakup input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang
dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi).
25
MASALAH YANG DIHADAPI AUDITOR
26
MASALAH YANG DIHADAPI AUDITOR
MASALAH YANG DIHADAPI AUDITOR
Mengerti proses yang klien gunakan dan kontrol yang relevan untuk menentukan nilai
wajar
Membuat keputusan apakah metode yang digunakan perusahaan klien sesuai dan
mungkin memberikan dasar yang wajar untuk penggunaan nilai wajar
Menghargai potensi dari manajemen dan kemungkinan kesalahan manajemen
27
MASALAH YANG DIHADAPI AUDITOR
MASALAH YANG DIHADAPI AUDITOR
28
D
D
Thank you