Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Keluhan Gastrointestinal
Mual dan muntah
Diare dan konstipasi
Anoreksia
Efek anticholinergic
Membran mukus kering
Retensi urin
Postural hypotension
Aritmia
Hipersensitivitas
H1 Antihistamin – Resiko dan
kontraindikasi
• Resiko
o Sejarah aritmia jantung
o Kehamilan Trimester pertama
o Hipertrofi prostat
• Kontraindikasi
o Narrow-angle glaucoma
H2 Antihistamin - Mekanisme Kerja
• Berikatan dengan reseptor H2 di seluruh tubuh, termasuk sel
epithelial dan endothelial.
• Dapat menyebabkan perubahan pada permeabilitas vaskular
di kulit, pelepasan mediator inflamasi lokal, dan presentasi
antigen.
H2 Antihistamin - Farmakokinetik
• Antidepresan Trisiklik
o Antidepresan trisiklik mengikat kedua reseptor H1
dan H2.
o Yang paling umum digunakan adalah Doxepin
o Doxepin oral telah berhasil digunakan dalam
pengobatan Urtikaria Idiopatik Kronis Refraktori,
Urtikaria Fisik dan pruritus terkait dengan kondisi
sistemik.
• Ketotifen
o Antihistamin H1
o Digunakan dalam urtikaria idiopatik kronis,
urtikaria fisik dan urtikaria pigmentosa
• Mirtazapin
o Kandungan anti histamin H1
o Keberhasilan dalam mengurangi pruritus
disebabkan uremia, kolestasis,kanker, tetapi
blm diteliti dengan baik sebagai agen
dermatologi utama.