Vous êtes sur la page 1sur 30

KERACUNAN

Pengertian :
Keracunan adalah suatu zat padat, cair atau
gas yang dapat menyebabkan cedera atau
kematian bila masuk ke dalam tubuh
 Empat cara utama masuk ke dalam tubuh :
1. Tertelan
2. Terinhalasi
3. Terserap kulit
4. Terinjeksi
1. RACUN TERTELAN :
Gejala dan tanda :
 Ada bukti wadah/bagian racun
 Mual
 Muntah
 Diare
 Pernapasan abnormal
 Denyut nadi lambat
 Bau napas yang tidak biasa
 Luka bakar atau warna sekitar mulut
 Turun kesadaran (tampak mengantuk) atau
tidak sadar
Tindakan Perawatan Kedaruratan Medik :
 Bawa wadah racun dan telepon pusat
informasi racun
 Ikuti instruksinya
 Minta bantuan PMD
 Rawat syok
 Periksa napas berkala
 Jangan berikan sesuatu ke mulut korban
kecuali anjuran dokter
 Pastikan wadah racun dan muntahan ada
untuk PMD
KERACUNAN MAKANAN
Mungkin terjadi akibat makan makanan yang
terkontaminasi bakteri atau racun yang dihasilkan
oleh bakteri. Gejala dan tanda yang ditimbulkan bisa
terjadi beberapa jam sesudah makan atau bisa juga
jj
tertunda sampai sehari lebih.
Gejala dan tanda secara umum :
 Mual dan muntah.
 Nyeri diperut disertai kram.
 Diare, mungkin bercampur darah.
 Sakit kepala.
 Demam.
 Dapat jadi syok.
 Tidak sadar.
KERACUNAN MAKANAN
Tindakan Perawatan Kedaruratan Medik :
 Posisikan duduk atau berbaring ditempat
nyaman.
 Jika korban sadar usahakan muntah. Caranya
dengan menyentuh pangkal langit-langit.
 Ulangi 15 menit kemudian.
 Setelah muntah, berikan minum.
 Transportasikan ke fasilitas medis terdekat.
 Usahakan sisa makanan (jika masih ada)
dibawa.
KERACUNAN MAKANAN
Ingat !!
 Jika penderita tidak sadar jangan pernah
dirangsang untuk muntah. Bawa ke fasilitas
medis terdekat dengan posisi miring stabil.
2. RACUN TERINHALASI
Gejala dan tanda :
 Pening
 Lemas
 Sakit kepala
 Sukar bernapas
 Tidak sadar
 Bibir dan selaput lendir berubah warna
RACUN TERINHALASI
Tindakan Perawatan Kedaruratan Medik :
 Lindungi diri sendiri lebih dahulu (pakai alat
pelindung yang sesuai)
 Minta bantuan PMD
 Tetaplah berada di daerah aman
 Bila dapat mencapai korban :
 Tempatkan di udara segar
 Periksa ABC
 Minta bantuan PMD
 Ikuti instruksi pusat informasi racun
 Awasi ABC
RACUN TERINHALASI
Bila bekerja sekitar bahan kimia
 Penolong harus tahu prosedur Perawatan
Kedaruratan Medik khusus
 Akrab dengan peralatan pelindung bahan
kimia
 Tahu cara pemakaian alat pelindung
 Pastikan bekerja di aliran udara yang baik
RACUN TERSERAP KULIT
Gejala dan tanda
 Reaksi kulit
 Gatal
 Iritasi mata
 Denyut nadi dan Napas abnormal
 Sakit kepala
Tindakan Perawatan
Kedaruratan Medik :
 Pindahkan korban dari sumber
 Siram atau guyur dengan banyak air
 Lepaskan pakaian terkontaminasi
 Rawat syok
 Awasi ABC
3. RACUN TERINJEKSI
 Sumber racun adalah serangga, binatang
termasuk ular berbisa. Hati-hati terhadap
seseorang yang mempunyai alergi.
 Perawatan lihat gigitan dan sengatan.
GIGITAN DAN SENGATAN
GIGITAN BINATANG DAN MANUSIA
 Seorang yang tegigit mempunyai risiko
terinfeksi
 Pada umumnya bila tergigit binatang, perlu
dapat pemeriksaan medis dan immunisasi
tetanus
GIGITAN BINATANG DAN MANUSIA

Gejala dan tanda :


 Infeksi dapat berkembang dalam beberapa jam
sampai hari
 Gejala dan tanda infeksi :
 Nyeri atau nyeri tekan
 Kemerahan
 Panas
 Atau bengkak
 Nanah dibawah kulit atau dalam luka
 Infeksi dapat juga menyebabkan rasa sakit
 Bila gejala dan tanda berkembang, dapatkan
bantuan medik terdekat
GIGITAN BINATANG DAN MANUSIA
Tindakan Perawatan Kedaruratan Medik :
 Bahaya infeksi dapat berkembang dari gigitan ringan
 Mencegah infeksi, :
 Pakailah sarung tangan lateks atau cuci
tangan sebelum merawat luka terbuka
 Bila tidak berdarah berat, cuci dengan air dan sabun
 Tutup dengan kasa steril
 Balut
 Dapatkan bantuan medis
 Jangan coba untuk membersihkan luka dengan
perdarahan berat
 Hentikan perdarahan
 bila perdarahan berhenti biarkan penutup luka pada
tempatnya.
GIGITAN ULAR
Gejala-tanda :
 Tergantung dari jenis ularnya, tetapi secara
umum :
 Ada tanda bekas gigitan (tidak selalu,
kadang hanya satu)
 Nyeri, kemerahan dan bengkak.
 Mual dan muntah.
 Sulit bernapas, sampai terjadi henti napas.
 Gangguan penglihatan.
 Liur banyak dan berkeringat.
GIGITAN ULAR
GIGITAN ULAR

Tindakan Perawatan Kedaruratan Medik:


 Baringkan korban
 Tenangkan korban.
 Balut seluruh anggota gerak tergigit dengan
pembalut
 Lakukan pembidaian.
 Transportasikan ke fasilitas medis.

Ingat !!!
 Jangan gunakan torniket / jangan diikat.
 Jangan sayat luka.
 Jangan hisap luka dengan mulut.
TERSENGAT BINATANG LAUT
Gejala-tanda :
 Nyeri-panas
 Kulit kemerahan
 Kadang-kadang menjadi syok
 Kram otot
 Mual muntah
 Kadang sulit bernapas.
TERSENGAT BINATANG LAUT
Tindakan Perawatan Kedaruratan Medik:
 Tuangkan alkohol atau minuman yang
mengandung alkohol atau
 cuka selama beberapa menit.
 Oleskan pasta yang dibuat dari soda kue
(baking soda).
 Taburkan serbuk bedak (bedak talk).
 Jika cedera bertambah berat, atau timbul
gangguan pernapasan,
 segera transportasikan ke fasilitas medis
terdekat.
LUKA TUSUK BINATANG LAUT

Tugas penolong :
 menetralisir kerja racun.

Gejala tanda :
 Menyerupai gejala-tanda tersengat binatang
laut
LUKA TUSUK BINATANG LAUT

Tindakan Perawatan Kedaruratan Medik:


 Siapkan air yang cukup panas dalam ember
 Rendam bagian yang cedera kedalam air
panas lebih kurang selama 30 menit.
 Jangan sampai air terlalu panas dan
menimbulkan lepuh.
TERKENA TANAMAN
BERACUN
Gejala-tanda :
 Rasa gatal dikulit
 Kulit tampak kemerahan agak bengkak.
Tindakan Perawatan Kedaruratan Medik:
 Jangan digaruk
 Oleskan calamine lotion , bila tidak ada
gunakan lumpur basah cukup bersih atau
sejenis tepung beras campur dengan air
 Bila ada kompres dingin.
 Bila ada berikan obat anti alergi.
4. KERACUNAN MELALUI MATA

Jika racun yang masuk ke dalam tubuh melalui


selaput lendir di mata, segeralah melakukan
pencucian pada kedua mata korban dengan air
bersih dalam jumlah banyak (disini anda dapat
mengunakan air hangat-hangat kuku).

 Berilah antidote yang cocok, bila tidak diketahui bahan


beracunnya, berilah satu sendok antidote umum dalam segelas
air hangat umum. Bubuk antidote umum terbuat dari dua bagian
arang aktif (roti yang gosong), satu bagian magnesium oksida
(milk of magnesia), dan satu bagian asam tannat (teh kering).
Keracunan melalui mulut

 Turunkan kadar racun dg susu/ air atau anti


racun (norit, putih telur)
 Pada keracunan Fosfat jangan diberi susu
karena akan bereaksi
 Mengeluarkan racun dg rangsang muntah
efektif bila dilakukan dalam 2 jam setelah
keracunan. Hal ini kontra indikasi pada :
- Menelan asam atau basa kuat
- Menelan minyak tanah, bensin
- Korban kejang atau bakat kejang
- Mengalami gangguan kesadaran
Pada keracunan melalui kontak :

1. Buka baju yg terkena


2. Siram dengan air 20 menit
3. Bila racun serbuk, sikat, lalu siram air
4. Racun yg bereaksi dg air, jangan siram air
5. Penyiraman posisikan penolong aman dari
percikan racun
MENCEGAH KERACUNAN DIRUMAH

Jauhkan bahan kimia dari jangkauan


anak-anak
Simpan obat-obatan dilemari terkunci
Bahan yang beracun harus tetap
dalam kemasan aslinya, jangan
dipindahkan ke tempat yang lain
Belilah obat/bahan-bahan rumah
tangga yang kemasannya bersegel

Vous aimerez peut-être aussi