Vous êtes sur la page 1sur 13

ASKEP KMB III

MALARIA
Kelompok 1:
 1. Revandha Hasan S (P27820316041)
 2. Moch. Dewa Reka B (P27820316042)
 3. Arika Rizkiya (P27820316043)
 4. Eka Retno Cici W (P27820316044)
 5. Moh. Sholahuddin Al A (P27820316045)
 6. Any Kholifatur R (P27820316046)
 7. Nova Risma W (P27820316047)
 8. Nur Faridatul (P27820316048)
 9. Brian Siska W (P27820316049)
 10. Selvi Kurnia Eka Putri (P27820316050)
 11. Febta Lifga A (P27820316051)
 12. Riska Pratiwi (P27820316052)
 13. Dyah Fatmawati (P27820316053)
Pengertian
Malaria adalah penyakit
infeksi menular yang
disebabkan oleh parasit dari
genus Plasmodium, yang
ditularkan melalui gigitan
nyamuk anopheles dengan
gambaran penyakit berupa
demam yang sering periodik,
anemia, pembesaran limpa dan
berbagai kumpulan gejala oleh
karena pengaruhnya pada
beberapa organ misalnya otak,
hati dan ginjal
Etiologi
 P. Falciparum . Plasmodium falciparum, memberikan
banyak komplikasi dan mempunyai
perlangsungan yang cukup ganas,
mudah resisten dengan pengobatan
dan menyebabkan malaria tropika/
falsiparum (demam tiap 24-48 jam).
 P. Vivak
menyebabkan malaria tertiana/
vivaks
 P. Ovale
dijumpai pada daerah Afrika dan
Pasifik Barat, diIndonesia dijumpai di
Nusa Tenggara dan Irian, menyebabkan
malaria ovale.
 P. Malaria
menyebabkan malaria
quartana/malariae
Masa Inkubasi Malaria
Tergantung pada daya tahan tubuh dan spesies
plasmodiumnya :
a. Plasmodium Flasiparum antara 12 hari.
b. Plasmodium Vivax antara 13-17 hari.
c. Plasmodium Ovale antara 13-17 hari.
d. Plasmodium Malariae antara 28-30 hari.
• Masa inkubasi malaria juga tergantung dan intensitas
infeksi, pengobatan yang sudah pernah didapat
sebelumnya dan derajat imunitas penjamu.
(Soegijanto,2004:6)
1.
Masa inkubasi 10-12 hari

Malaria tropika merupakan


menyerang satu-satunya
spesies yang
semua bentuk Malaria Tropika memiliki 2
eritrosit (Plasmodium kromatin inti
(Double
Falcifarum) Chromatin).

• Plasmodium ini
berupa Ring/ cincin malaria tropika merupakan bentuk
kecil yang yang paling berat, ditandai dengan
berdiameter 1/3 panas yang ireguler, anemia,
diameter eritrosit splenomegali, parasitemia yang
normal banyak dan sering terjadi
komplikasi
Karakteristik nyamuk Anopeles adalah sebagai berikut :
a. Hidup di daerah tropic dan sub
tropic, di dataran rendah
b. Menggigit antara waktu
senja(malam hari) dan subuh hari
c. Jarak terbangnya ≤ 2-3 km
d. Pada saat menggigit bagian
belakangnya mengarah ke atas
dengan sudut 48 derajat
e. Daur hidupnya memerlukan wkt ± 1
mggu.
f. Lebih senang hidup di daerah rawa,
ada yang di air tawar, air payau dan
genangan air pada cabang-cabang
pohon yang besar

Vous aimerez peut-être aussi