Vous êtes sur la page 1sur 19

ANGGOTA KELOMPOK

1. HENDY ADITAMA (11010116120110)


2. TUSRIANINGRUM (11010116120097)
3. ANDIKA PRAMUDITA (11010116130310)
4. RIZKI ASHARI (11010116130314)
5. KURNIA ARIFIN (11010116130315)
Contoh Sengketa Tata Usaha
Negara
 Bahwa Penggugat I, Penggugat II, Dan Penggugat III
Telah mengajukan gugatan tehadap Gubernur Provinsi
DKI Jakarta, dengan surat gugatannya tertanggal 20
April 2013 yang diterima dan didaftarkan pada
Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta
pada tanggal 22 April 2013, kemudian surat gugatan
diperbaiki pada tanggal 17 Juni 2013, atas objek
sengketa Tata Usaha Negara, Keputusan Gubernur
Provinsi Daerah Khusus lbukota Jakarta Nomor 361
Tahun 2013 tanggal 6 Maret 2013 Tentang Persetujuan
Penangguhan Pelaksanaan Upah Minimum Tahun
2013 Kepada PT. Hansoll lndo,
 mendengar bahwa Gubernur Provinsi DKI Jakarta digugat, PT Hansoll
Indo, pada tanggal 15 Juli 2013, langsung masuk menjadi tergugat II
Intervensi , karena dalam hal ini PT Hansoll Indo juga merasa
memiliki kepentingan atas Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta,
alasan para penggugat mengajukan gugatan dikarenakan dengan
dikeluarkannya Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus lbukota
Jakarta Nomor 361 Tahun 2013 tanggal 6 Maret 2013 Tentang
Persetujuan Penangguhan Pelaksanaan Upah Minimum Tahun 2013
Kepada PT. Hansoll lndo, mengakibatkan hak konstitusi anggota Para
Penggugat dilanggar dan kepentingan anggota Para Penggugat
dirugikan, yang mana meliputi kerugian dalam bentuk tidak dapat
hidup secara layak sehingga dalam hal ini para penggugat meminta
kepada majelis Hakim PTUN Jakarta untuk memerintahkan tergugat
membatalkan Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus lbukota
Jakarta Nomor 361 Tahun 2013 tanggal 6 Maret 2013 Tentang
Persetujuan Penangguhan Pelaksanaan Upah Minimum Tahun 2013
Kepada PT. Hansoll lndo,
 Kemudian Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta memberikan putusan
mengabulkan gugatan penggugat dan memenangkan pihak penggugat,
Dengan pertimbangan Pokok gugatan para Penggugat
terbukti dan beralasan menurut hukum, tidak puas dengan putusan
pengadilan Tata Usaha Negara, justru disini yang mengajukan banding ke
Pengadilan Tinggi TUN Jakarta atas putusan Pengadilan TUN Jakarta adalah
pihak PT Hansol Indo selaku tergugat II Intervensi/Pembanding, justru pihak
Gubernur DKI Jakarta yang asli sebagai tergugat tidak mengajukan banding,
justru statusnya menjadi turut terbanding, kemudian Pengadilan Tinggi TUN
Jakarta, mengabulkan banding dari tergugat II Intervensi, akan tetapi dalam
putusannya Pengadilan Tinggi TUN Jakarta justru Menguatkan Putusan
Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta No. : 58/G/2013/ PTUN.JKT,tanggal 07
November 2013, sehingga pihak PT. Hansol Indo dikalahkan, kembali, karena
merasa tidak puas dan tidak terima, atas putusan Pengadilan Tinggi TUN
Jakarta, PT Hansol mengajukan kasasi ke MA, akan tetapi kasasinya langsung
ditolak mentah-mentah oleh Mahkamah Agung.
PENGGUGAT
1. KONFEDERASI SERIKAT BURUH SEJAHTERA
INDONESIA (KSBSI), yang beralamat di Jalan Cipinang
Muara Raya, Nomor 33, Cipinang Muara, Jatinegara, Jakarta
Timur, yang dalam hal ini diwakili oleh :
1. MUDHOFIR, SH., Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan
Presiden Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia
(KSBSI), alamat Jalan Kp. Rawa Panjang RT. 03, RW. 004,
Kelurahan Gepanjang Jaya, Kecamatan Rawalumbu, Kota
Bekasi ;
2. TOGAR MARBUN, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan
Sekjend Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia
(KSBSI), alamat Jalan Komplek SBSI, RT. 001, RW.002, Desa
Jeungjing, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang
3. FEDERASI SERIKAT BURUH INDONESIA (FSBI),, yang
berlamat di Jalan Tipar Timur Nomor 1 F, RT. 14/004, Semper
Barat, Jakarta Utara, yang dalam hal ini diwakili oleh :
1. BAYU MURNIYANTO, Kewarganegaraan Indonesia,
Pekerjaan Presiden Federasi Serikat Buruh Indonesia (FSBI),
Alamat Jalan Kurnia/17, RT. 004, RW. 017, Kelurahan Tugu
Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara ;
2. ADE MULYADI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan
Sekjend Federasi Serikat Buruh Indonesia (FSBI), Alamat
Kp.Sukapura, RT. 010, RW. 001, Kelurahan Sukapura,
Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.
4. FEDERASI FORUM BURUH LINTAS PABRIK – PERSATUAN
PERGERAKAN BURUH INDONESIA (F-FBLP-PPBI), yang
beralamat di Kp Tipar Timur, RT. 11, RW. 05, Gg. Kadja, Jalan Tipar
Cakung, Jakarta Utara, yang dalam hal ini diwakili oleh :
1. JUMISIH, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Ketua Federasi
Forum Buruh Lintas Pabrik – Persatuan Pergerakan Buruh
Indonesia (F-FBLP-PPBI), Alamat Kp. Mangga RT. 004/ RW. 002,
Tugu Selatan, Kota Jakarta Utara ;
2. DIAN SEPTI TRISNANTI, Kewarganegaraan Indonesia,
Pekerjaan Sekretaris Federasi Forum Buruh Lintas Pabrik –
Persatuan Pergerakan Buruh Indonesia (F-FBLP-PPBI), Alamat
Jalan S. Barito, RT. 010, RW. 001, Kelurahan Semper Barat,
Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara
Untuk selanjutnya Penggugat I, Penggugat II dan Penggugat III memberikan kuasa kepada :
1. SURYA TJANDRA, S.H.,L.L.M ;
2. ABDULLAH SANI, S.H ;
3. DINA ARDIYANTI, S.H., M.A ;
4. AHMAD FAUZI, S.H.I ;
5. MARULI T. RAJAGUKGUK, S.H ;
6. FEBI YONESTA, S.H ;
7. ELISABETH IMELDA JACHJA, S.H.,M.H ;
8. SUDIYANTI, S.H ;
9. MUHAMAD ISNUR, S.H.I ;
10. JULIUS IBRANI, S.H ;
11. BAHRAIN, S.H.,M.H ;
12. ALGHIFFARI AQSA, S.H ;
13. KAMBUSIHA, S.H ;
14. MOCH. AINUN YAQIN, S.H.I ;
15. PRATIWI FEBRY, S.H ;
Kesemuanya adalah Warga Negara Indonesia, yang berprofesi sebagai Advokat, yang tergabung dalam
TIM ADVOKASI BURUH UNTUK UPAH LAYAK (TAB-UL) yang memilih domisili hukum di Jalan Mesjid
II, Nomor 28, Pejompongan, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat 10320, Berdasarkan Surat Kuasa Khusus
tertanggal 19 April 2013, untuk selanjutnya disebut sebagai PARA PENGGUGAT ;
TERGUGAT
1. GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA (DKI) JAKARTA,
berkedudukan di Jalan Medan Merdeka Selatan, Nomor 8 – 9, Kota administrasi
Jakarta Pusat, dalam hal ini diwakili oleh :
1. AGUSDIN SUSANTO, S.H ;
2. YAYAN YUHANAH, S.H.,M.H ;
3. ALAM SYAH, S.H.,M.H ;
4. BAYU MAHENDRA, S.H ;
5. Drs. HADI BROTO ;
6. GALUH PRASIWI WIDORUKMI, S.H.,M.H ;
7. PUJIONO, S.IP ;
8. ADITYA BAGUS PRATOMO, S.E ;
Semuanya Warga Negara Indonesia, Pegawai Pemerintah Provinsi Daerah Khusus
Ibukota Jakarta, memilih domisili pada Biro Hukum, Gedung Balaikota, Blok G
Lantai IX, Jalan Medan Merdeka Selatan, Nomor 8-9, Kota Administrasi Jakarta
Pusat, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor : 738/-1.876, tertanggal 12 Juni
2013
2. PT. HANSOLL INDO(TERGUGAT II INTERVENSI ), dalam hal ini
diwakili oleh Ny. Kim Sun sebagai Direktur PT. Hansoll Indo, suatu
Perseroan Terbatas yang didirikan berdasarkanhukum Negara Republik
Indonesia, berkedudukan di Jakarta Utara, berlamat di Jalan Jawa 8 Blok
C-16 BKN, Cakung Cilincing, Jakarta Utara 14140, Provinsi Daerah Khusus
Ibukota Jakarta, dalam hal ini telah memberikan kuasa kepada :
1. LAODE M. SABUR, S.H.,M.H ;
2. ANDI RAMLAN M, S.H ;

Kesemuanya Warga Negara Indonesia, Pekerjaan Advokat pada Law


Firm Laode Sabur & Partners yang beralamat di Office Tower
ITC Cempaka Mas, 7TH Floor, Nomor 8 B, Jalan Lenjend.
Soeprapto, Jakarta Pusat, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 15
Juli 2013
OBJEK GUGATAN
Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus lbukota
Jakarta Nomor 361 Tahun 2013
tanggal 6 Maret 2013 Tentang Persetujuan Penangguhan
Pelaksanaan Upah Minimum Tahun 2013 Kepada PT.
Hansoll lndo
PERTIMBANGAN PUTUSAN
Tingkat Pertama
Pengadilan tidak dapat membenarkan sikap Tergugat yang
inkonsisten, yaitu di satu sisi telah menetapkan Upah Minimum
Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Tahun 2013 sebesar Rp.
2.200.000- (dua juta dua ratus ribu rupiah). namun di sisi lainnya
memberikan penangguhan pelaksanaan upah minimum tahun
2013 kepada perusahaan. Sikap demikian menimbulkan ketidak
pastian hukum dan ketidakadilan bagi Pekerja / Buruh yang
berarti bertentangan dengan semangat perlindungan hukum bagi
buruh terhadap hak-haknya dan kontra produktif dengan maksud
Pelaksanaan kebijakan upah minimum dalam rangka memenuhi
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan sebagaimana yang
diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan.
Para Penggugat memiliki kedudukan hukum (legal standing) untuk mengajukan gugatan a
quo yakni Bahwa PENGGUGAT KSBSI dan FSBI merupakan pimpinan salah satu
Konfederasi Serikat Pekerja / Serikat Buruh dan 1 (satu) Federasi Serikat Pekerja/Serikat
Buruh
yang tergabung dalam Majelis Pekerja Buruh lndonesia (MPBI) dan Federasi Forum
Buruh Lintas Pabrik - Persatuan Pergerakan Buruh lndonesia (F-FBLP-PPBI) yang
tumbuh dan berkembang secara swadaya atas kehendak dan keinginan sendiri di tengah
masyarakat, yang bergerak dan didirikan atas dasar kepedulian untuk memberikan
perlindungan dan penegakan keadilan, hukum dan hak asasi manusia di lndonesia,
khususnya mewakili kepentingan bagi buruh/pekerja pada perusahaan-perusahaan yang
upahnya ditangguhkan dengan terbitnya objek sengketa a quo ;
Pokok gugatan para Penggugat terbukti dan beralasan menurut hukum
Tingkat Banding
Bahwa dari permohonan banding pihak PT Hansol Indo
sebagai Tergugat II Intervensi/ Pembanding telah secara
nyata diajukan masih dalam tenggang waktu 14 (empat belas
) hari, , sehingga permohonan banding Tersebut dapat
diterima atau dapat dikabulkan.
Setelah Hakim Pengadilan Tinggi TUN Jakarta memeriksa
berkas-berkas salinan dari Pengadilan TUN Jakarta, bahwa
pertimbangan-pertimbangan hukum Putusan Pengadilan
Tata Usaha Negara Jakarta Nomor : 58/G/2013 /PTUN.JKT.,
tanggal 07 November 2013 sudah tepat dan benar, dan
pertimbangan hukum tersebut diambil alih menjadi
pertimbangan hukum Majelis Hakim Pengadilan Tingkat
Banding dalam mengambil putusannya.
Tingkat Kasasi
Bahwa Putusan Judex Facti sudah tepat dan benar,
karena dalam hal ini Surat Keputusan Objek Sengketa
diterbitkan tidak sesuai dengan Peraturan Perundang-
undangan yang berlaku dan Asas-Asas Umum
Pemerintahan Yang Baik
putusan Judex Facti dalam perkara ini tidak
bertentangan dengan hukum dan/atau undang-undang,
maka permohonan kasasi yang diajukan oleh Pemohon
Kasasi: PT. HANSOLL INDO tersebut harus ditolak
PUTUSAN
Putusan Majelis Hakim Pengadilan TUN Jakarta
- Mengabulkan permohonan penundaan pelaksanaan
keputusan objek sengketa
yang dimohon oleh para penggugat ;
- Memerintahkan kepada Gubernur Provinsi DKI Jakarta
untuk menunda pelaksanaan Keputusan Gubernur Provinsi
Daerah Khusus lbukota Jakarta Nomor 361 Tahun 2013
tanggal 6 Maret 2013 Tentang Persetujuan Penangguhan
Pelaksanaan Upah Minimum Tahun 2013 Kepada PT. Hansoll
lndo dan tindakan administrasi lebih lanjut
- Eksepsi Tergugat dan Tergugat II Intervensi Tidak Dapat
Diterima
- Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk sebagian
- Membatalkan Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus lbu
Kota Jakarta Nomor 361 Tahun 2013 tanggal 6 Maret 2013 Tentang
Persetujuan Penangguhan pelaksanaan Upah Minimum Tahun
2013 Kepada PT. Hansoll Indo
- Mewajibkan Tergugat untuk mencabut Keputusan Gubernur
Provinsi Daerah Khusus lbu Kota Jakarta Nomor 361 Tahun 2013
tanggal 6 Maret 2013 Tentang Persetujuan Penangguhan
pelaksanaan Upah Minimum Tahun 2013 Kepada PT. Hansoll
Indo
- Menolak Gugatan Para Penggugat untuk selain dan selebihnya
- Menghukum Tergugat dan Tergugat II Intervensi untuk
membayar biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini secara
tanggung renteng sebesar Rp. 662.000,- (enam ratus enam puluh
dua ribu rupiah)
Putusan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi TUN Jakarta
- Menerima permohonan banding dari Tergugat II
Intervensi / Pembanding
- Menguatkan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta
No. : 58/G/2013/ PTUN.JKT., tanggal 07 November 2013 yang
dimohonkan banding
- Menghukum Tergugat II Intervensi /Pembanding untuk
membayar biaya perkara pada kedua tingkat peradilan, yang
untuk tingkat banding ditetapkan sebesar Rp.
250.000. ( dua ratus lima puluh ribu rupiah);
Putusan Majelis Hakim Mahkamah Agung
- Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi: PT.
HANSOLL INDO tersebut
- Menghukum Pemohon Kasasi untuk membayar biaya
perkara dalam semua tingkat pengadilan, yang dalam
kasasi ditetapkan sebesar Rp500.000,- (lima ratus ribu
rupiah )

Vous aimerez peut-être aussi