Vous êtes sur la page 1sur 26

ASSALAMUALAIKUM 

KEL.5
Nur aisah
Hafidho Iqro’ul Maufiroh
Dewi Puspita Sari
Zainal Arifin
Inna Yatul Maula
Zubaidah
Ira Astutik
Putri Nurul D . Z
Muhammad baydowi
Reni Dwi Fatmala
Trauma Pada System Pencernaan
Trauma Abdomen
TRAUMA ABDOMEN
DEFINISI TRAUMA ABDOMEN

• Trauma abdomen adalah cedera pada


abdomen, dapat berupa trauma tumpul dan
tembus serta trauma yang disengaja atau
tidak disengaja. ( Brunner &Suddarth, 2015).
• Menurut “ Anggota Kelompok ” Trauma
abdomen yaitu cedera yang dialami di perut
kita yang terbagi menjadi dua yaitu cedara
abdominal tajam dan cedar abdominal
tumpul. ( kelompok 5, 2019)
DEFINISI ABDOMINAL TRAUMA TUMPUL

• Menurut Jurnal “An experience with blunt


abdominal trauma: evaluation” abdominal trauma
tumpul adalah adalah pukulan atau benturan langsung
pada rongga abdomen yang mengakibatkan cedera
tekanan pada isi rongga abdomen.(Nikhil Mehta, 2014 )
• Menurut “ Anggota Kelompok ” Trauma tumpul yaitu
suatu jenis cedera di abdomen yang biasanya
diakibatkan oleh adanya benturan yang biasanya
karena adanya kecelakan , jatuh dari sepeda motor dan
lain lain tidak mengakibatkan luka atau close.
(Kelompok 5, 2019)
ETIOLOGI
• Menurut Jurnal “ Gastric Perforation
Following Blunt Abdominal Trauma” yaitu
kecelakaan , jatuh kendaraan bermotor, Luka
viscera berongga ke duodenum, jejunum,
kandung kemih dan colo-rectum. ( M.R
Aboobakar, 2017)
MANIFESTASI
Menurut Jurnal “Evaluation and Management of Blunt
Abdominal Trauma”
• Nyeri perut dan nyeri tekan selama pemeriksaan
• Kontusio perut (tanda sabuk pengaman atau tanda stang)
• Patah tulang rusuk bagian bawah
• Fraktur tulang belakang Lumbar
• Hematokrit kurang dari 30 persen
• Hematuria
• Kelembutan Abdominal
• Hipotensi
• Fraktur Femur
• GCS ≤ 13 ( Israel Road S.E, 2017)
KONDISI GAWAT DARURAT
Menurut Jurnal “Prehospital control of life-
threatening truncal and junctional haemorrhage is the
ultimate challenge in optimizing trauma care; a review of
treatment options and their applicability in the civilian
trauma setting” Internal bleeding adalah Pendarahan intra
abdomen yang merupakan hal menantang karena organ
dan pembulu darah pecah, yang dapat mengakibatkan
nekrosis atau komplikasi pada organ abdomen. Untuk
mengetahui bahwa pasien mengalami internal bleeding
yaitu biasanya pasien mengalami nyeri tekan pada area
trauma, memar, muntah batuk darah, Feses berwarna
hitam atau berdarah, penurunan kesadaran ( malaise,
letargi, gelisah) yang disebabkan oleh kehilangan darah
begitulah awal dai hemorogic ( S. E. van Oostendorp, 2016)
KLASIFIKASI
Menurut Jurnal “An experience with blunt
abdominal trauma: evaluation
• Kompresi eksternal
• Deselerasi
• Hancur isi intra-abdominal antara dinding
perut anterior dan kolom vertebral atau
sangkar toraks posterior
Mekanisme Trauma Abdominal Tumpul
Pemeriksaan Penunjang
Menurut Jurnal “An experience with blunt
abdominal trauma: evaluation”
• CT scan
• Radiografi abdomen
• Pemeriksaan X-Ray
Penatalaksanaan Pre Hospital
1. Airway
2. Breating
3. Circulation
4. Pemeriksaan Fisik Trauma Abdomen
Penatalaksanaan hospital
• Pengambilan darah dan urin
• Pemeriksaan rongten
• Studi kontras urologi dan gastrointestinal
DEFINISI TRAUMA ABDOMINAL TAJAM

• Menurut Jurnal “ CT – guided tractography is a safe


and complementary diagnostic toolin the
management of penetrating abdominal trauma”
Trauma Penetrasi abdominal adalah jenis trauma yang
diakibatkan oleh luka tembakan dan tusukan benda
tajam. ( Muzaffer akkoca, 2018)
• Menurut “ Anggota Kelompok ” Trauma tajam yaitu
suatu jenis cedera di abdomen yang biasanya
diakibatkan oleh senjata api, cedera tusuk, tembakan
sehingga mengakibat luka pada abdomen.( Kelompok,
2019)
ETIOLOGI
Menurut Jurnal “Anaesthesi
aconsiderations inpenetrating trauma“
penyebab dari trauma abdominal tembus
yaitu luka tembak, luka dengan luka, luka
serangan.
MANIFESTASI
• Terdapat luka robekan pada abdomen
• Luka tusuk sampai menembus abdomen
• Penanganan yang kurang tepat biasanya
memperbanyak perdarahan atau
memperparah keadaan
• Biasanya organ yang tekena penetrasi bisa
keluar dari dalam abdomen ( Taufan Nugroho,
2015)
KLASIFIKASI

Laserasi
( Taufan Nugroho, 2015)
Pemeriksaan Penunjang
• Menurut Jurnal “ CT – guided tractography is
a safe and complementary diagnostic toolin
the management of penetrating abdominal
trauma”
• Cedera thorax bagian bawah
• Eksplorasi local luka dan pemeriksaan serial
dibandingkan dengan DPL pada luka tusuk
abdomen depan
• Pemerikasaan X-Ray
PENATALAKSANAAN PRE
HOSPITAL
• Secara Keperawatan
1. 1. Airway
2. Breating
3. Circulation
menurut jurnal “Prehospital control of life-threatening truncal and junctional haemorrhage is the
ultimate challenge in optimizing trauma care; a review of treatment options and their applicability
in the civilian trauma setting” penanganan pre hospital pada trauma tajam yaitu
• Apabila ada luka tusuk, maka tusukan (pisau atau benda tajam lainnya) tidak boleh dicabut kecuali
dengan adanya tim medis
• Penanganannya bila terjadi luka tusuk cukup dengan melilitkan dengan kain kasa pada daerah antara
pisau untuk memfiksasi pisau sehingga tidak memperparah luka.
• Bila ada usus atau organ lain yang keluar, maka organ tersebut tidak dianjurkan dimasukkan kembali
kedalam tubuh, kemudian organ yang keluar dari dalam tersebut dibalut kain bersih atau bila ada
perban steril.
• Imobilisasi pasien
• Tidak dianjurkan memberi makan dan minum
• Apabila ada luka terbuka lainnya maka balut luka dengan menekang.
• Kirim kerumah sakit
PENATALAKSANAAN PRE HOSPITAL
Dalam jurnal ‘Nano and micro Material in the
treatment of internal bleeding and uncontrolled
hemorrhage’ dikatakan bahwa dalam
mengurangi pendarahan yaitu bisa dilakukan
kompresi dan penggunakan tourniquet untuk
mengendalikan pendarahan terbuka dan cedera
ekstermitas sedangkan untuk internal bleeding
dapat dilkukan dengan pemberian partikel
nanopolimerik yang dirancang dengan sintesis
platelet diberikan secara intravena
GRADE KEPARAHAN PADA TRAUMA
ABDOMEN
Penatalaksanaan Hospital
 Resusitasi
 Pemberian anastesi
 laparotomi (LAP)
VIDEO
PENATALAKSANAAN PRE HOSPITAL
&
PENATALAKSANAAN HOSPITAL
TERIMAKASIH
Wasalamualaikum 

Vous aimerez peut-être aussi