Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
JUDUL :
INTERNAL SAFETY AUDIT TERHADAP
PENINGKATAN MUTU KESELAMATAN ARMADA
TUGBOAT
DISUSUN OLEH :
RAHIM WANTRI SARAGIH
HSEQ DEPARTMENT
AMP (Akademi Maritim Pembangunan Jakarta)
TUJUAN
RUANG LINGKUP
memfokuskan masalah kepada pelaksanaan internal safety audit secara rutin terhadap
Internal audit adalah pemeriksaan secara sistematik dan berdiri sendiri untuk
menentukan apakah kegiatan SMS ( Safety Management System ) berfungsi dengan baik
dan sesuai dengan apa yang diharapkan, pemeriksaan ini dilakukan oleh DPA ( Designated
Person Ashore ) sedangkan hasil-hasilnya dievaluasi untuk perbaikan selanjutnya.
PENGERTIAN MUTU
Kata “Mutu” berasal dari bahasa inggris “Quality” yang berarti kualitas, Dengan hal
ini, mutu merupakan sebuah hal yang berhubungan dengan gairah dan harga diri. Sesuai
dengan keberadaanya mutu dipandang sebagai nilai tertinggi dari suatu produk atau jasa.
http://www.referensimakalah.com/2013/01/pengertian-mutu.html
BAB 3
STRATEGI PENERAPAN
Melakukan internal safety audit secara rutin pada kapal tugboat untuk
mengetahui kekurangan atau ketidaksesuaian apa saja yang ada diatas kapal
dan melakukan tindakan perbaikan terhadap ketidaksesuaian atau kekurangan
kapal tersebut, mengingat kapal beserta alat-alat bantu navigasi, komunikasi
dan alat-alat lainnya merupakan aset perusahaan.
MELAKUKAN INTERNAL SAFETY AUDIT
Daftar Rekaman
Kehadiran Wawancara
Pembukaan
Rapat
Kriteria
Pemeriksaan
Daftar
Pemeriksaan
STRATEGI DALAM MELAKUKAN
INTERNAL SAFETY AUDIT
Metode Audit
Contoh Temuan
Tinjauan Kegiatan
BAB 3
STRATEGI PENERAPAN
DOKUMEN TERKAIT
Laporan NC ( Non-
Conformity )
Observation Finding
TB Cigading - HSEQ
_upd.09-10-17.docx
BAB 4
HASIL PENERAPAN
KESIMPULAN
Penerapan internal safety audit secara rutin terhadap kapal tugboat itu sangat
penting karena ada kaitannya terhadap standar keselamatan kapal, crew, dan muatan
muatan yang diangkut kapal tersebut.
SARAN
PT. Arpeni diharapkan dapat melakukan internal safety audit secara rutin pada
armada kapal tugboat agar kapal tersebut tetap laik laut serta perusahaan dapat
mengetahui kekurangan kekurangan apa saja yang ada diatas kapal tersebut, mengingat
kapal serta peralatan-peralatan yang ada diatas kapal seperti alat-alat bantu navigasi,
komunikasi dan lain-lain merupakan aset perusahaan.