Vous êtes sur la page 1sur 30

CONFERENCE

ATRESIA ANI DENGAN FISTEL


RECTOVESTIBULER POST
SYGMOIDECTOMI
Pembimbing: dr. Widanto, SpB, SpBA

Oleh:
William Wahyudi
Wan Zafirah
Ajeng Putih Sekarningrum
IDENTITAS
• Nama : An. Sonia
• Usia : 8 bulan
• Jenis Kelamin : Perempuan
• Nomor Register : 10929xxx
• Alamat : Ds. Lumbang RT/RW 2/2,
Pasuruan
• Suku : Jawa
• Tanggal MRS : 1 Juni 2011
Anamnesis
• Anamnesis (heteroanamnesa dengan ibu
pasien dan nenek pasien).

• Keluhan Utama: Tidak bisa buang air besar lewat


anus.
Riwayat Penyakit Sekarang
• Pasien lahir secara SptB dengan bantuan bidan pada tanggal 7
Oktober 2010. Pasien lahir langsung menangis dan tidak
didapatkan riwayat biru. Berat badan saat lahir adalah 2500
gram dengan panjang badan lahir 50 cm.
• Orang tua pasien tidak mengetahui bahwa pasien tidak
mempunyai lubang di anus. Saat memandikan pasien, nenek
pasien baru mengetahui bahwa pasien tidak mempunyai
lubang di anusnya.
• Pada saat itu, pasien sering muntah dan tidak mau minum
susu lagi. Perut pasien kembung, pasien tidak bisa buang air
besar. Pasien dibawa ke RSSA untuk dilakukan pengobatan.
Di RSSA, pasien mendapatkan pengobatan yaitu dilakukan
operasi sygmoidectomi pada usia 1 hari.
PEMERIKSAAN FISIS
• Keadaan umum :
Anak sadar, compos mentis, GCS 456, nampak
sakit sedang, nafas spontan, tidak anemis,
tidak sianosis, tidak ada pernapasan cuping
hidung, kesan gizi cukup.
• Tanda Vital:
Nadi : 100x/menit kuat reguler
Respiration rate : 20x/menit
Temperatur axila : 36,8°C
Pemeriksaan Fisik (lanj…)
 Kepala:
bentuk kepala: normocephal, benjolan (-)
ukuran kepala: mesocephal
rambut : warna hitam
wajah : simetris bundar, bengkak (-), deformitas (-)
 Mata :
konjungtiva: anemis -/-
sklera: ikterik -/-
palpebra: edema -/-
cyanosis -/-
mata cowong - / -
air mata +/+
Pemeriksaan Fisik (lanj…)
• Telinga: keluar cairan dari telinga (-)
• Hidung:
pernapasan cuping hidung (-),
deviasi septum nasi (-), sekret (-), perdarahan (-),
hiperemia (-),
• Mulut:
mukosa bibir basah, sianosis (-), anemis (-), lidah
kotor(-)
• Leher:
massa (-)
pembesaran kelenjar leher (-)
Pemeriksaan Fisik (lanj…)
• Thoraks:
simetris, retraksi (-)
 Cor/ S1S2 regular, murmur (-), gallop (-)
 Pulmo/
Suara v v Ronki - - Wheezing - -
Nafas v - -
v v - - - -
Pemeriksaan Fisik (lanj…)
• Abdomen:
soefl, bising usus (+) normal, stoma viabel, produksi (+)
ampas s/d padat
 Hati/ ¼ - ¼ , tepi tajam
 Limpa/ tidak teraba
• Ekstremitas:
akral hangat, Capillary refill time < 2 detik
anemia - - Edema - -
- -
ikterik - -
sianosis - -
- -
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Jenis Nilai Satuan Nilai Normal
Hemoglobin 10,8 gr/dl 11,0-16,5

Leukosit 8500 /mm3 3500-10.000


Trombosit 553000 /mm3 150.000-390.000

Hematokrit 32,3% % 35,0-50,0

• FH :PPT : 11,5 (K: 11,5)


APTT : 36,4 (K: 27,8)
• Albumin : 4,38 (3,5-5,5mg/dl)
Problem List
• Atresia Ani dengan Fistel Rectovestibular Post
Sygmoidectomi
PEMERIKSAAN PENUNJANG
TERAPI
• Diet ASI/PASI
• Observasi (VS, luka post operasi)
• Medikamentosa
Atresia Ani

• Atresia = keadaan tidak adanya atau


tertutupnya lubang
• Kelainan kongenital disebabkan oleh
gangguan pertumbuhan, fusi dan
pembentukan anus dari tonjolan embrionik.
Melbourne

Klasifikasi
Ladd dan
Wingspread
Gross
1984
(1966)
Klasifikasi Melbourne

rektum berakir
Letak tinggi diatas m.levator
ani

Letak ujung rektum


intermediet terletak di
m.levator ani

akhiran rektum
berakhir
Letak rendah dibawah
m.levator ani
Klasifikasi Ladd dan Gross (1966)

3
Anus
1 imperforata dan 4
Stenosis rektum 2 ujung rektum Lubang anus
yang lebih Membran anus yang buntu yang terpisah
rendah atau yang menetap terletak pada dengan ujung
pada anus bermacam- rectum
macam jarak
dari peritoneum
Klasifikasi Wingspread 1984
Laki-laki:
Kelompok I Tindakan

1. Fistel urine Kolostomi


neonatus
2. Atresia rekti Operasi definitif
3. Perineum datar Usia 4-6 bulan
4. Tanpa fistel. Udara > 1 cm
dari kulit pada invertogram
Laki-laki
Kelompok II Tindakan

1. Fistel perineum
2. Membran anal
meconeum tract Operasi definitif pada
neonatus
1. Stenosis ani Tanpa kolostomi
2. Bucket handle
3. Tanpa fistel. Udara < 1 cm
dari kulit pada invertogram
Perempuan
Kelompok I Tindakan

1. Kloaka
2. Fistel vagina Kolostomi neonatus
3. Fistel vestibulum ano Usia 4-6 bulan
atau rekto, vestibules
4. Atresia rekti
5. Tanpa fistel. Udara > 1 cm
dari kulit pada invertogram
Perempuan
Kelompok II Tindakan
1. Fistel perineum
2. Stenosis Operasi
definitif pada
neonatus
3. Tanpa fistel. Udara < 1 cm
dari kulit pada invertogram
Pemeriksaan
Fisik

Anamnesa Diagnosis
Anamnesa
• Tidak ada anus
• Bayi cepat kembung antara 4-8 jam setelah
lahir
• Tidak BAB
Pemeriksaan Fisik
• Lubang tunggal pada perineum
• Genitalia eksterna kecil
• Massa pada abdomen  distensi vagina
• Pemeriksaan rutin untuk mencari kelainan lain
 asosiasi VACTERL
Pada laki-laki fistel dapat berupa rectovesikalis, rektourethralis dan
rektoperinealis.
• Bayi laki-laki dilakukan pemeriksaan perineum dan urine bila:
―Fistel perianal (+) , bucket handle, anal stenosis atau anal
membran berarti atresia letak rendah  minimal PSARP tanpa
kolostomi
―Mekoneum (+) atresia letak tinggi  kolostomi terlebih dahulu
dan 8 minggu kemudian dilakukan tindakan definitif.
• dilakukan invertrogram bila meragukan
– Akhiran rektum < 1 cm dari kulit disebut letak rendah
– Akhiran rektum > 1 cm disebut letak tinggi
• Pada bayi perempuan fistel rektovestibuler (80-90 %),
fistel perenial, persisten kloaka. Bila ditemukan
– Fistel perineal (+) minimal PSARP tanpa kolostomi.
– Fistel rektovaginal atau rektovestibuler dilakukan
kolostomi terlebih dahulu.
– Fistel (-) invertrogram :
• Akhiran < 1 cm dari kulit dilakukan postero sagital
anorektoplasti
• Akhiran > 1 cm dari kulit dilakukan kolostomi terlebih
dahulu
Pemeriksaan Penunjang
• Foto polos abdomen (knee chest positition)
• Invertogram
• Fistulografi
• USG dan Magnetic Rosonance Imaging (MRI)
Penatalaksanaan
• PSARP tanpa kolostomi
atresia letak rendah

atresia letak intermediate/ • kolostomi kemudian dilakukan


tinggi tindakan definitif (PSARP)

• cut back incision


Fistula

• dilatasi rutin
Stenosis ani
Prognosis
Pengendalian defekasi

Sensasi rektal dan soiling

Kontraksi otot sfingter pd colok dubur

Keadaan mental penderita

Vous aimerez peut-être aussi