Vous êtes sur la page 1sur 11

ASPEK YURIDIS

Kelompok 6 :
1. Iga Meidawati
2. Khairul Azis
3. Nennah Mulyanti
Kelas : 06SAKP008
Ruang : 405
Yuridis adalah hukum atau peraturan yang wajib dipatuhi oleh
masyarakat, baik secara tertuis maupun secara lisan. Yuridis
yang tertulis diantarannya adalah undang-undang sedangkan
yuridis yang berupa lisan adalah hukum adat.

Dilihat dari segi yuridis, pada dasarnya pelaksanaan bisnis


merupakan rangkaian kegiatan prestasi dan kontraprestasi.
Istilah prestasi adalah pelaksanaan kewajiban oleh sesuatu
pihak, sedangkan kontraprestasi ialah pelaksanaan kewajiban
oleh pihak lain.
Aspek Yuridis meliputi :

1. Pelaksana bisnis :
a. Bentuk badan usaha,
b. identitas pelaksana bisnis
2. Bisnis apa yang akan dilaksanakan
3. Dimana bisnis akan dilaksanakan
4. Waktu pelakasanaan bisnis
5. Bagaimana cara pelaksanaan bisnis
6. Peraturan dan perundangan
Bentuk Badan Usaha

Perusahaan Perseroan
Perseorangan Terbatas (PT)

Firma Koperasi

Perseroan Perusahaan Negara


Komanditer (CV) (PN)

Perusahaan
Pemerintah yang
lain
Identitas Pelaksana Bisnis

Kewarganegaran Informasi bank

Keterlibatan
Hubungan
pidana atau
Keluarga
perdata
Bisnis apa yang dilaksanakan

Bidang
Fasilitas
Usaha

Gangguan
Pengupahan
Lingkungan
Dimana Bisnis akan dilaksanakan

Perencanaan
Status tanah
wilayah
Waktu Pelaksanaan Bisnis

Dalam kaitannya dengan waktu pelaksanaan bisnis, tinjauan aspek


yuridis terhadap izin pelaksanaan proyek bisnis menjadi penting diteliti.
Semua izin harus masih berlaku dan izin-izin yang belum dimiliki
haruslah dilengkapi terlebih dahulu.

Perizinan tersebut antara lain:


o Izin usaha yang dikaitkan dengan bidang usaha yang bersangkutan,
misalnya Izin Usaha Industri, Izin Usaha Perhotelan, Izin Usaha EMKL,
Izin Usaha Periklanan, dan sebagainya.
o Izin Usaha Perdagangan serta IMB, HO, izin lokasi yang telah disebut
di atas.
o Izin Khusus, misalnya di bidang perhotelan, izin menjual minuman
keras, izin di dirikan diskotik, dan sebagainya
Bagaimana Cara Pelaksanaan Bisnis

Cara pelaksanaan bisnis adalah berkaitan dengan cara memperoleh


tambahan modal yang menyangkut penentuan hak dan kewajiban
diantara para penanam modal dalam proyek / perusahaan yang
bersangkutan. Tambahan modal dapat diperoleh dari:
1. Tambahan modal dari perorangan / individu
2. Tambahan modal yang didapat dari lembaga keuangan
Peraturan dan Perundangan

Aturan- aturan yang sesuai dengan rencana bisnis yang


akan dilaksanakan ialah sebagai berikut:
1. Undang-Undang No. 1 Tahun 1995 tentang Dasar Hukum
Perseroan Terbatas
2. Hal-hal Umum yang dimuat dalam Akta Pendirian Sebuah PT
3. Undang-undang No. 8 Tahun 1999: Tentang Perlindungan
Konsumen
4. Undang-Undang No. 22 Tahun 1999: tentang Pemerintah Daerah
Kesimpulan

Yuridis adalah hukum atau peraturan yang wajib dipatuhi oleh masyarakat, baik secara
tertuis maupun secara lisan.

Terdapat jenis-jenis izin usaha, yaitu Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Nomor Pokok Wajib
Pajak (NPWP), Izin-izin Usaha, Sertifikat Tanah atau surat-surat berharga yang
dimiliki, Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Surat Izin Usaha Industri (SIUI), dll.

Dilihat dari pembahasan aspek yuridis ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
menganalisa calon debitur, diantaranya yaitu :
1. Siapa pelaksana bisnis
2. Bisnis apa yang akan dilaksanakan
3. Dimana bisnis akan dilakanakan
4. Waktu pelaksanaan bisnis
5. Bagaimana cara pelaksanaan bisnis, dan
6. Peraturan dan perundangan

Vous aimerez peut-être aussi