FINANCE &

BUDGETING
Mentor: Herry Haryanto (529546)
Koor: Hadi Maulana H. (581654)
Team:
Muhlis Nur Ilham (581238)
Farah Karlina P. (582948)
Glory Dicky S (582987)
 SLOT UTILITY
To maximize the utility of space and tools
Why we need concern to slot
utility?
■ Idle part/tools = low revenue
■ The speed of part transfer will
increase productivity Benefits?
■ Manage TAT ■ Controlling material planning
■ Optimizing layout
■ Increasing productivity
How does it work?
■ Postpone the delivery of parts that
don’t have complete material to
TBR
■ Have a special space to progress
and postpone part (whether it not
complete material or revision doc)
■ Routine inspection for tools and
equipments
 IBT 2019
$40,000.00

$35,000.00

$30,000.00

$25,000.00
Billing

$20,000.00

$15,000.00

$10,000.00

$5,000.00

IBT
$-
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul

To provide billing for retail part

Why we need concern to billing?
■ Spent = obtained
■ Controlling the revenue and profit
from retail
■ Knowing what projects are profit
and loss Benefits?
■ Having standard price
■ Focus on and expand profit project
■ Reach the target of profit and
revenue
How does it work?
■ Routine make a billing
■ Analyze the profitability every
job (retail) that comes to TBR
 BILLING
MONITORING
To provide billing for project-non project part
Why we need concern to billing?
■ Spent = obtained
■ Controlling the revenue and
profit
■ Knowing what projects are Benefits?
profit and loss ■ Knowing what material from
one part that will be used in
other part in other project
■ Reach the target of profit and
How does it work? revenue
■ Routine make a billing
■ Analyze the profitability every
job (project-non project) that
comes to TBR
TBR PRODUCT
CATALOG
To expand market
Why we need concern to sell our
product?
■ TBR has small market
■ Just little bit customer knowing
TBR product (capability TBR)
How does it work?
Benefits?
■ Expand the market
■ Customer knows the capability of TBR
■ Increasing revenue
■ Customer will use TBR
tools/equipment

■ Make a presentation to all

unit in GMF or outside GMF
■ Make a website or magazine
that showing TBR capability
 JOINT OPERATION
JOINT VENTURE
So if TBR realize JV with other company, we will develop our business, increasing our
man power skills, entering new market and the most important thing is, TBR will be
most valuable and most profitable unit in GMF.
Why we need JO/JV ? Benefits?
 Funding sharing
 To develop our business
 Assets investment
 To get a better chance for future  Knowledge investment
business  Developing market (entering foreign market)

 To develop and entering new  Gaining economies of scale

market  Reduce the risk factor for heavy investment

How does it work? Targets ?

 Sharing risk together
 Sharing funding and investment together  Big MRO ( Bigger than our MRO)

 Sharing profit ■ To develop our knowledge (capability), tools

investment and increase our Man Power skills
 Sharing knowledge
 Part Retail Company
 Sharing market ■ To entering another market e.g. Part Loan from
another company and TBR repair the part until
serviceable
 REDELIVERY TEAM
Re-delivery Team can improve our system in redelivery program with
well-done planning (from material, production, cost structure and
etc.) to get the best way how to execute (production)
Why we need ?
 To increase our revenue from re-delivery
project
 To make a planning gate and full control
for production (production and material).
 To get a better VOC (Voice of Customer)
Benefits?
as our development
 Simplify the process
 Decrease the lack of communication
 Preventive action for lack of material and etc.
 Customer Satisfaction

How does it work?  Decreasing COPQ

 One flow Data tracking

 Controlling function
 Development function
 Revenue and financial statement function
 PPR function
 PROJECT REVENUE
UTILIZATION
Project Revenue Utilization can improve our cost structure
and utilize revenue per project and increasing our net profit
Why we need ?
 To increasing our profit
 To make a planning gate for cost
structure per project
 To calculate the number of
utilization and profit per project Benefits?
 Optimizing revenue
 Increasing net profit
 Good work load
How does it work?
 Increasing workshop utilization
 Calculate the number of utilization and
profit per project One flow Data tracking
 Make a planning gate for cost structure per
project Development function
 Revenue and financial statement function
 PPR function
GERAKAN EFISIENSI
 LATAR BELAKANG MASALAH :
• Tuntutan untuk menggunakan source secara efektif agar tercapainya profit bisnis
• Kurangnya himbauan untuk hemat dalam penggunaan source di workplace
• Slogan2 dan poster yang kurang mengenai penghematan source
• Minimnya petunjuk penggunaan source yang dapat berakibatnya tidak efektifnya
pengunaan source
• Kurangnya culture peduli bisnis
• Himbauan go green yang kurang
• Kurangnya penerapan efektif dan efisien dalam proses kerja
• Tuntutan penerapan culture efisiensi.
• Kurangnya himbauan mengenai pengunaan consumable material
IDE PEMECAHAN
MASALAH
 MENGGUNAKAN SOURCE SECARA EFEKTIF
AGAR TERCAPAINYA PROFIT BISNIS
• Source ada bermacam-macam maka dari itu penghematan yang di
lakukan bermacam-macam juga.
• Cara yang benar dalam penggunaan source juga dapat meghemat source
sebagai contoh penggunaan source pneumatic apabila katup pembuang
angin tidak tertutup sempurna akan memperberat kerja
kompresor.penggunaan connector yang tidak sesuai juga dapat
menimbulkan hal tersebut
• Culture “Do right thing, in right way” dapat juga menjadi langkah untuk
menjadi efektif dan efisien
 MENGGERAKAN PERSONNEL
DENGAN HIMBAUAN EFISIENSI
• Hal ini dapat dilakukan denga cara menanamkan slogan efisiensi dalam
forum2 dilapangan kerja dapat di mulai dari forum2 seperti briefing
sebelum kerja.
• Himbauan dapat berupa penggunaan consumable material yang
hemat,Hemat dalam pemakaian source listrik,air,pneumatic dan internet
• Sesuatu hal yang menjadi himbauan rutin,diharapkan bisa menjadi
culture(budaya) yang baik.
 PENAMBAHAN SLOGAN DAN
POSTER DI WORKPLACE
• Banyak sekali poster2 ajakan di internet yang dapat kita jadikan referensi
• Pemasangan poster atau slogan berada di dekat sumber source agar
menjadi efektif
• Poster tidak hanya berisi penghematan namun juga dapat berisi petunjuk
dan pengingat (reminder)
• Penggunaan source yang baik dan benar dapat meningkatkan efisiensi
• Diharapkan hal ini dapat membuat culture yang baik di workplace
 CULTURE PEDULI BISNIS
Ada sebagian orang yang
berpendapat bisnis gmf sudah ada
yang mengatur padahal kita sebagai
pegawai memiliki peran dalam
bisnis tersebut karena apa yang kita
lakukan dalam proses kerja
berdampak pada perusahaan
kedepannya
Rasa memiliki perusahan yang harus
di tingkatkan karena bagaimana pun
perusahaan inilah yang menjadi
sumber utama mata
pencaharian,sehingga pegawai
harus menganggap tempat kerja
adalah rumah,dengan begitu kita
akan merawat dan senantiasa
memperbaiki apa yang ada di
lingkungan kerja kita
 GO GREEN
• Memulai lingkungan kerja yang sehat,menggunakan alternative2 method yang lebih
ramah lingkungan,menghemat source seperti kertas,meminimalisir penggunaan ac
ruangan,mematikan perangkat elektronik saat tidak di pakai.
• Selain kita melakukan langkah kecil untuk menyelamatkan bumi kita dapat
menyelamatkan profit kita melalui penghematan
• Memulai digitalisasi untuk mengurangi kertas juga selain merupakan Gerakan go
green hal tersebut juga mempermudah pekerjaan tapi juga menghemat
pengeluaran.
• Menggunakan tempat makan dan minum reuseable dengan begitu selain sampah yg
di hasil kan menjadi lebih sedikit juga mungkin mengurangi pengeluaran untuk
sampah
• Dan masih banyak lagi metode2 go green yang berdampak positive pada
pengeluaran.
 PENERAPAN EFEKTIF DAN EFISIEN DALAM
PROSES KERJA

• Apabila proses kerja dapat di buat efektif dan efisien maka akan dapat
memangkas waktu yang di perlukan, memangkas biaya produksi, dan
tentunya akan memperingan suatu pekerjaan
• Penerapan efisiensi dalam pemakaian material harus dilakukan misal
dengan memotong suatu raw material dengan presisi dengan begitu kita
bisa menyimpan material untuk pekerjaan lain.
• Back to basic sangat berguna dalam gagasan ini karena biasanya karena
melupakan basic proses kerja menjadi tidak efektif dan efisien
• Hal ini dapat menghasil kan profit karena waktu dan material yang di
gunakan menjadi lebih sedikit.
MANPOWER
PRODUCTIVITY CONTROL
LATAR BELAKANG MASALAH :

 Deploy manpower yang tidak sesuai dengan porsinya data

mengakibatkan TAT bertambah panjang serta dapat membahayakan
profit
 Skala protitas pekerjaan yang kadang kurang jelas dapat mengakibatkan
masalah di skema kerja barupa memperpanjang TAT, merubah
pengaturan manpower yg dapat berpengaruh pada berhasilnya suatu
project pencari profit
 Kurangnya penanaman pemahaman pada personnel mengenai penagihan
dll
 Kurangnya penerapan disiplin barcode agar system berjalan semestinya
dan menghasilkan profit
IDE PEMECAHAN
MASALAH
DEPLOY
MANPOWER  Hal ini dapat menambah profit karena
SESUAI DENGAN apabila menempatkan manpower
PORSINYA DAN sesuai dengan kemampuannya
SESUAI pekerjaan akan bisa selesai lebih
cepat dan dapat mengerjakan
KEMAMPUAN pekerjaan berikutnya yang dapat
OLEH menambah productivity
SUPERVISOR
YANG SANGAT
PAHAM KONDISI
LAPANGAN
  Dengan skala prioritas proses pekerjaan
dapat lebih lancar serta TAT dapat tercapai
sehingga profit aman.

UPDATE INFO  Pengaturan manpower dapat lebih efektif

dan efisien
SKALA  Hal diatas dapat dilakukan dengan rank
priority per job per unit yang mungkin
PRIORITAS dapat disusun dari daftar pcs meeting,
selain mempermudah hal tersebut juga
SETIAP dapat mrnambah productivity dari manpoer
yang akan menambah profit (tugas
HARINYA supervisor deploy manpower)
PENAMBAHAN
PEMAHAMAN  Hal ini dapat membuahkan sikap
MENGENAI melek system dan memacu personnel
SISTEM untuk lebih sempurna dalam
mengerjakan sebuah pekerjaan
PENAGIHAN karena mengetahui bahwa pekerjaan
tersebut langsung berdampak pada
YANG ADA pendapatan perusahaan
PADA
PEKERJAAN
  Hal ini dilakukan agar terjaminnya
PENERAPAN penagihan yang lancar karena manhour
sudah di consume sesuai kebutuhan.
DISIPLIN  Melakukan monitoring per minggu juga
BARCODE dapat dilakukan untuk menjaminnya
kedisiplinan ini
MANAGING
MATERIAL
CONSUME
LATAR BELAKANG MASALAH :
◦ Seringnya ada salah consume P/N yang berpengaruh pada penagihan
◦ Kesalahan dalam input quantity yang berakhir fatal yang berpengaruh ke
penagihan
◦ Diketemukannya ketidak sesuaian antara actual dan system quantity yang dapat
mengganggu system minimum stock dan ketersediaan material
◦ Pengembangan profit sesuatu pekerjaan atau order agar lebih maksimal
◦ Kurang maksimalnya kemampuan menyesuaikan unit dalam proses request
material
◦ Keinginan untuk membuat proses komsumsi material yg lebih efektif dan profitable.
IDE PEMECAHAN
MASALAH
1. Memperkecil bahkan menghilangkan kesalahan dalam
consume P/N material demi tercapainya penagihan yang tepat.

◦ Hal ini dapat diatasi dengan cara mempersempit varian part number yang sejenis
dan sama menjadi satu part number swift agar tidak terjadi kesalahan saat input
material masuk maupun saat request.(jika memungkinkan)
◦ Menambah pengetahuan dari personnel melalui papan pengetahuan material yang
berisi spec,p/n manufacture dan p/n swift agar tidak terjadi salah p/n yg akan di
input oleh PPC.
2. Memperbaiki pemahaman mengenai unit yang digunakan di
system dan unit yang di pahami oleh personel atau yg di
gunakan di lapangan agar penagihan sesuai sasaran.

◦ Hal ini dapat diwujudkan dengan cara menyediakan table konversi di unit2 produksi
maupun di PPC agar jumlah yg di gunakan sesuai dengan yang ditagihkan sebagai
contoh: Adhesive film AF163-2K dalam system tersedia dengan unit “FT” sementara
di produksi ramah menggunakan “YD” sehingga personnel yg input data terkadang
salah input tanpa konversi sehingga dapat berpengaruh terhadap penagihan
sebuah order.
3. Pengawalan yang ketat terhadap control monitoring quantity by system
dan actual berangkat dari fast moving material agar dapat menguragi
kemungkinan kosongnya p/n saat dibutuhkan yang dapat menimbulkan
material AOG yang biaya pembeliannya lebih besar dari biasanya.hal
tersebut dapat mempengaruhi penilaian customer, TAT dll
◦ Hal ini dapat di wujudkan dengan kerjasama yg erat antara produksi dengan PPC.
Yg senantiasa mengontrol qty by system dan produksi by actual. Sebagai contoh :
apabila ada p/n yg sudah di STO habis disystem maka personnel dapat segera
menghubung personnel in chage yg berhubungan dengan purchasing material
tersebut.sehingga ketersediaan material fast moving dapat berkesinambungan dan
TAT terpenuhi(tidak ada keterlambatan material sehingga menghasil kan
kepercayaan customer terhadap TBR sehingga ada kemungkinan penambahan
profit dari customer tersebut.
◦ Hal diatas adalah merupakan tidakan pencegahan pada berkurangnya profit dari
customer karena tidak tersedianya material,penambahan waktu TAT karena
menunggu material,biaya lebih karena material yg dibutuhkan harus AOG.
◦4. Planning material yang lebih mendetail sebelum pesawat masuk ke hangar
(perhatian kusus pada project redelivery yang biasanya menggunakan material
yang sangat banyak)karena kesiapan yang baik mendatangkan kepercayaan
customer

◦ Dengan terwujudnya hal diatas maka akan lebih banyak opsi yang dapat kita
tawarkan ke customer contoh: karena sudah ada material gilfab yang tersedia
maka kita bisa menawarkan opsi replacement floor yang lebih menguntungkan dari
pada repair.
5. Mengubah material cost centre ke penagihan yang
akan menambah profit pada suatu order
pekerjaan(opsional)
◦ Dengan memasukkan consumable material yang di pakai ke dalam penagihan
contoh : abrasive,masking tape dll
◦ Karena pemakaian yang cukup banyak apabila di masukkan ke dalam
penagihanakan menjadi profit yg lebih