Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
MOTIVASI
KERJA PENYULUH PERINDUSTRIAN PADA KANTOR DINAS
PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KOTA MEDAN
Keberadaan penyuluh perindustrian adalah untuk menciptakan tenaga
kerja
trampil, peningkatan investasi dan nilai tambah di bidang industri serta
perluasan lapangan kerja, dengan sasaran yang akan dicapai adalah
modernisasi dan optimalisasi industri yang ada, perluasan usaha dan
diversifikasi produk serta pendirian negara industri baru dan menjadi
negara niaga baru.
teori motivasi yang disebut teoriTwo-Factor, faktor yang pertama, yaitu apa yang
disediakan oleh manajemen yang mampu membuat karyawan senang, nyaman dan
tenang, ini disebut sebagai faktor satisfiers. Herzberg lebih lanjut mengidentifikasi
bahwa yang termasuk dalam satisfiers adalah; Achievement, recognition,
advancement, growth, working condition dan work itself, faktor kedua, disebut
sebagai dissatisfiers yang terdiri atas; gaji, kebijakan perusahaan, supervisi, status
relasi antar pekerja dan personal life.
syarat minimal yang harus dimiliki oleh suatu organisasi agar memiliki karyawan
yang mempunyai motivasi tinggi. Manajemen dan organisasi tidak akan efektif tanpa
mempunyai karyawan yang bermotivasi.
B. Teori Motivasi David Mc Clelland
Mc. Clelland dalam Mangkuprawira (2007), mengemukakan bahwa
produktivitas seseorang sangat ditentukan oleh “virus mental” yang ada pada dirinya.
Virus mental adalah kondisi jiwa yang mendorong seseorang untuk mampu mencapai
prestasinya secara maksimal, virus mental dimaksud terdiri dari tiga dorongan
kebutuhan, yaitu Need for Achievement (kebutuhan untuk berprestasi), Need for
Affiliation (kebutuhan untuk memperluas pergaulan) dan Need for Power (kebutuhan
untuk menguasai sesuatu)
C. Teori Kepuasan
Kepuasan merupakan sikap emosional yang menyenangkan dan mencintai
pekerjaannya. Sikap ini dicerminkan oleh moral kerja, kedisiplinan, dan prestasi
kerja. Kepuasan kerja dapat dinikmati dalam pekerjaan, luar pekerjaan, dan
kombinasi dalam dan luar pekerjaan.
Secara garis besar teori jenjang kebutuhan dari Maslow dari yang rendah ke
yang paling tinggi yang menyatakan bahwa manusia tidak pernah merasa puas.
D. Teori Motivasi Proses
teori motivasi proses yang dikenal seperti:
a.Teori Valensi (daya tarik), hal ini didasarkan pada masing-masing individu dan
valensi untuk satu orang tidak sama dengan valensi untuk orang lain.
b.Teori Harapan (Expectancy Theory), komponennya adalah: Harapan, Nilai
(Value), dan Pertautan (Instrumentality).
c.Teori Keadilan (Equity Theory), hal ini didasarkan tindakan keadilan di seluruh
lapisan serta obyektif di dalam lingkungan perusahaannya.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Motivasi
1. Faktor Internal
a. Kematangan Pribadi
b. Tingkat Pendidikan
c. Keinginan dan Harapan Pribadi
d. Kebutuhan
e. Kelelahan dan Kebosanan
f. Kepuasan Kerja
Tujuan Pemberian Motivasi