CASE: SAMYEONG CABLE COMPANY

Masalah

Samyeong, salah satu supplier utama Hyundai atas control cables. Untuk sesuai dengan kriteria Hyundai,
para supplier ditekan untuk membuat perubahan besar dalam area

biaya kualitas produktivitas

ANALISIS
Untuk memenuhi kriteria seleksi Hyundai, Samyeong harus mempunyai supply chain yang responsif, fokus akan inovasi dan kestabilan proses. Strategi yang responsif dan fleksibel terhadap perubahan disain yang cepat yang dibutuhkan dalam produksi kabel otomotif. Hal tersebut juga memenuhi kriteria Hyundai atas kapasitas teknologi tinggi.

Alasan untuk fokus atas kapasitas teknologi tinggi

a cooperative partnership-like single supplier relationship yang juga akan membangun kontrak suplai jangka panjang sehingga proses manufaktur akan berjalan stabil Melindungi Hyundai dari konflik secara langsung dengan pensuplai Masalah sebelumnya dengan kerentanan terhadap kesulitan yang tidak diekspektasi seperti perselisihan buruh dapat terkurangi.

Three Campaigns
Hyundai mengukur kapabilitas pensuplai menggunakan reliabilitas pengiriman, biaya, kualitas, dan fleksibilitas. Untuk memenuhi kriteria tersebut, Samyeong Cable Company mengkampanyekan 3 hal:
CR30 overall cost reduction campaign Productivity 2 by2 campaign Quality management 100 ppm campaign
21-5

RESULT OF 3 CAMPAIGNS: tidak ada resistensi

dari pekerja atas implementasi sistem baru

Hyundai berusaha bekerja dengan perusahaan pensuplai untuk mencapai tujuan strategiknya melalui pensuplainya Meskipun awalnya program manajemen pensuplai Hyundai susah bagi perusahaan pensuplai untuk menggunakan teknologi baru, mereka secara mudah mendapatkan akses terhadap teknologi baru dari Hyundai pada harga yang rendah. CEO perusahaan pensuplai mendukung penuh.
21-6

Kesimpulan
Perusahaan kecil dan menengah yang tidak mampu untuk mengembangkan teknologi baru (investasi modal besar), lebih baik untuk mengadop teknologi melalui beban dan pengalaman perusahaan pembeli. Untuk mencapai tujuan strategik, penting untuk mempunyai perusahaan pensuplai yang well-managed dalam gaya kooperatif, terlebih lagi dalam industri kompleks seperti industri auto.