Vous êtes sur la page 1sur 17

LAMPIRAN

A. Data Hasil Uji Tarik Eksperimental

Spesimen 1 Spesimen 2

Spesimen 3
1. Data Spesimen 1

Perpanjangan Tegangan
Beban (N) Regangan
(mm) (N/mm)
0 0 0 0
980,7 0,26 23,35 0,0052
1961,4 0,255 46,7 0,0051
2942,1 0,16 70,05 0,0032
3922,8 0,26 93,4 0,0052
4903,5 0,26 116,75 0,0052
5884,2 0,265 140,1 0,0053
6864,9 0,265 163,45 0,0053
7845,6 0,265 186,8 0,0053
8826,3 0,26 210,15 0,0052
9807 0,275 233,5 0,0055
10787,7 0,29 256,85 0,0058
11768,4 0,28 280,2 0,0056
12749,1 12,18 303,55 0,2436
13729,8 15,095 326,9 0,3019
14710,5 15,07 350,25 0,3014
15691,2 15,08 373,6 0,3016
16671,9 15,095 396,95 0,3019
17652,6 15,12 420,3 0,3024
18633,3 15,155 443,65 0,3031
19614 15,185 467 0,3037
20594,7 15,28 490,35 0,3056
21575,4 15,93 513,7 0,3186
22556,1 17,19 537,05 0,3438
23536,8 18,535 560,4 0,3707
23929,08 19,94 569,74 0,3988

Spesimen 1
600
500
400
Tegangan

300
200
100
0
0 0,1 0,2 0,3 0,4 0,5
Regangan
2. Data Spesimen 2
Perpanjangan Tegangan
Beban (N) Regangan
(mm) (N/mm)
0 0 0 0
980,7 0,275 23,35 0,0055
1961,4 0,28 46,7 0,0056
2942,1 0,225 70,05 0,0045
3922,8 0,25 93,4 0,005
4903,5 0,29 116,75 0,0058
5884,2 0,255 140,1 0,0051
6864,9 0,255 163,45 0,0051
7845,6 0,2 186,8 0,004
8826,3 0,305 210,15 0,0061
9807 0,46 233,5 0,0092
10787,7 0,815 256,85 0,0163
11768,4 0,845 280,2 0,0169
12749,1 0,865 303,55 0,0173
13729,8 0,89 326,9 0,0178
14710,5 0,945 350,25 0,0189
15691,2 1,14 373,6 0,0228
16671,9 1,69 396,95 0,0338
17652,6 2,65 420,3 0,053
18633,3 3,15 443,65 0,063
19614 3,995 467 0,0799
20594,7 5,025 490,35 0,1005
21575,4 6,53 513,7 0,1306
22556,1 8,04 537,05 0,1608
23536,8 10,525 560,4 0,2105

Spesimen 2
600
500
400
Tegangan

300
200
100
0
0 0,05 0,1 0,15 0,2 0,25
Regangan
3. Data Spesimen 3
Perpanjangan Tegangan
Beban (N) Regangan
(mm) (N/mm)
0 0 0 0
980,7 0,025 23,35 0,0005
1961,4 0,04 46,7 0,0008
2942,1 0,05 70,05 0,001
3922,8 0,075 93,4 0,0015
4903,5 0,08 116,75 0,0016
5884,2 0,089 140,1 0,0014
6864,9 0,09 163,45 0,0013
7845,6 0,11 186,8 0,0009
8826,3 0,15 210,15 0,0016
9807 0,19 233,5 0,0036
10787,7 0,295 256,85 0,0059
11768,4 0,38 280,2 0,0076
12749,1 0,5 303,55 0,01
13729,8 0,63 326,9 0,0126
14710,5 0,77 350,25 0,0154
15691,2 0,97 373,6 0,0194
16671,9 1,905 396,95 0,0381
17652,6 2,27 420,3 0,0454
18633,3 2,74 443,65 0,0548
19614 3,37 467 0,0674
20594,7 4,45 490,35 0,089
21575,4 5,94 513,7 0,1188
22556,1 7,335 537,05 0,1467
23536,8 9,605 560,4 0,1921

Spesimen 3
600
500
400
Tgangan

300
200
100
0
0 0,05 0,1 0,15 0,2 0,25
Regangan
B. Data Hasil Simulasi ABAQUS

Tegangan Regangan
0 0
39,33748245 0
78,60506439 0
137,3759155 0
225,2401581 0
356,1329651 0
374,0517883 0,001954343
380,393158 0,006148485
388,1011658 0,012484073
402,2331848 0,021117175
438,8988342 0,031677328
473,4207458 0,049819585
501,9859009 0,079900987
538,0742188 0,123513423
540,6280518 0,127543256
543,1863403 0,131580219
543,3300171 0,131806955
543,5675659 0,132181749
543,9395142 0,132894263
543,9820557 0,132976621
544,0686035 0,133144066
544,1595459 0,133320093
544,3308716 0,133651704
544,4910889 0,133961663
544,6577759 0,134284258
544,9017944 0,134756491
544,9906006 0,134928435
545,1095581 0,135158524
545,2554321 0,135440886
545,3933716 0,135707811
545,5339355 0,135979787
545,7451782 0,1363886
545,8286743 0,136550263
545,9503784 0,136785775
546,1049194 0,137084857
546,3609619 0,137580305
546,7702637 0,138372451
547,1700439 0,139145985
547,520752 0,139824823
547,8424683 0,140447348
547,9209595 0,140599251
547,9962769 0,140744969
548,0758057 0,140898988
548,1945801 0,141128808
548,3709717 0,141470104
548,6280518 0,14196761
549,0142822 0,142715067
549,6366577 0,143943027
550,6377563 0,145933092
551,6796875 0,148004472
552,7226563 0,15007782
554,3066406 0,153226703
556,7057495 0,157995969
557,6408691 0,159854859
559,0102539 0,162577078
559,5256348 0,163601622
560,3139038 0,165168718
560,3990479 0,165338054
560,3999634 0,165676966

FEM
600
500
400
Tegangan

300
200
100
0
0 0,02 0,04 0,06 0,08 0,1 0,12 0,14 0,16 0,18
Regangan
C. Langkah-langkah pemodelan dengan ABAQUS CAE adalah sebagai berikut:
1) Membuka Menu ABAQUS CAE
Masuk ke program ABAQUS CAE, kemudian membuka ABAQUS CAE. Setelah
muncul tampilan layar pada viewport, pilih With Standard/Explicit Model pada Create
Model Database.

2) Masuk pada Module Part ABAQUS CAE


Modul ini digunakan untuk pemodelan geometri spesimen uji yang akan diuji.
Ukuran-ukuran dari spesimen uji dimasukan ke dalam field atau kolom yang tersedia
di dalam part module. Setelah berada pada part module, selanjutnya klik create part
untuk membuat part baru. Selanjutnya langsung masuk pada sketcher dan siap untuk
menggambarkan model yang akan dibuat.
3) Masuk pada Module Property ABAQUS CAE
Modul yang sudah dibuat selanjutnya harus diberi property supaya bisa dianalisis
oleh solver pada ABAQUS. Kegagalan dalam proses running terhadap spesimen uji
yang telah dibuat salah satu penyebabnya adalah lupa untuk memberi definisi material.
Pilih modul property kemudian klik Create Material. Langkah-langkahnya adalah
sebagai berikut:
a. Klik Create Material, dan ketik nama Material-1 pada kotak name.
b. Klik pada Mechanical, lalu klik elastic, masukkan nilai young’s modulus dan
poisson’s ratio.
c. Klik pada Plasticity, kemudian klik plastic, masukkan besarnya nilai Yield
Stress dan Plastic Strain.
4) Masuk pada Module Assembly ABAQUS CAE
Pada penelitian ini spesimen uji hanya terdiri dari satu bagian saja, sehingga yang
dilakukan pada Module Assembly ini pilih Create Instance from: Part 1, klik Apply.

5) Masuk pada Module Step ABAQUS CAE


Module Step berguna untuk menentukan langkah yang akan dilakukan pada proses
simulasi. Pada penelitian ini menggunakan Step Static, General dengan pertimbangan
bahwa selama gaya tarik bekerja, benda uji mengalami perilaku statis yang
menyebabkan terjadinya deformasi sementara pada daerah elastis dan deformasi
permanen pada daerah plastis. Berikut adalah langkah-langkah pada Module Step:
a. Klik Create Step.
b. Pilih Static, General.
6) Masuk pada Module Load ABAQUS CAE
Module load digunakan untuk menentukan jenis beban apa yang diberikan pada
model. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
a. Klik Create Boundary Condition, pilih Step Initial, Category Mechanical, dan
Symmetry/Antisymmetry/Encastre untuk Types for Selected Step, klik Cells lalu
klik pada elemen bagian bawah.
b. Klik Create Boundary Condition, pilih Step Initial, Category Mechanical, dan
Displacement/Rotation untuk Types for Selected Step, klik Cells lalu klik pada
elemen bagian atas.

7) Masuk pada Module Mesh ABAQUS/CAE


Module Mesh digunakan untuk memberi ukuran meshing pada suatu model yang
ada. Mesh sangat penting untuk menentukan suatu keakuratan hasil analisis dan
simulasi, hal ini dikarenakan jumlah node yang akan diberikan pada sebuah model
mempengaruhi ketelitian hasil simulasi. Langkah-langkah pada Module Mesh ini
adalah sebagai berikut:
a. Pilih Part-1, pilih Seed Part. Pada dialog Global Seeds, atur nilai Approximate
global size.
b. Klik Apply.
c. Klik OK.
d. Klik Mest Part.
e. Klik Yes.

8) Masuk pada Module Job ABAQUS CAE


Module Job digunakan untuk mendeskripsikan suatu model yang kemudian
diserahkan kepada program ABAQUS untuk melakukan suatu analisis numerik. Pada
modul ini dapat dikontrol apakah suatu simulasi yang dilakukan akankah berhasil atau
tidak, jika ada error message di dalam prompt area maka harus kembali ke modul-
modul sebelumnya untuk mengecek dan memperbaiki kesalahan yang terjadi. Berikut
langkah-langkah yang dilakukan pada Module Job:
a. Klik Create job.
b. Klik Continue.
c. Klik OK.
Untuk running process, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
a. Klik Job manager.
b. Klik Submit.
c. Tunggu sampai status completed.
d. Klik Results.
Setelah langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas selesai, maka akan masuk
pada Module Visualization. Pada Module Visualization bisa ditampilkan hasil simulasi
yang telah dinyatakan berhasil di dalam software ABAQUS. Pengamatan bisa
dilakukan pada model meliputi daerah dengan tegangan dan regangan yang tinggi yang
dialami benda uji.
Output yang diinginkan dapat ditampilkan dalam bentuk grafik dan bisa
digunakan sebagai acuan analisis selanjutnya. Cara menampilkan grafik hasil simulasi
adalah sebagai berikut:
a. Pilih Create XY Data, pilih ODB field output.
b. Pilih diagram yang ingin ditampilkan
D. Langkah-langkah untuk memprediksi kelelahan material dengan software
FE-SAFE 2019 adalah sebagai berikut:

1. Membuka menu FE-SAFE 2019

2. Setelah membuka halama depan FE-SAFE, klik new project untuk membuat projek
yang di inginkan selanjutnya klik create sehingga tampilannya menjadi seperti
gambar dibawah.
3. Buka file-FEA solution-open finite element model, pilih model yang telah di buat
menggunakan software ABAQUS.

4. Pilih jenis material yang digunakan, pada penelitian ini jenis material yang
digunakan adalah AISI 1045. Klik property-sistem untuk memilih material.
5. Untuk menentukan beban pilih loading setting, hapus terlebih dahulu beban yang
sudah ada, selanjutnya klik generation-signal generation.

6. Untuk memasukkan beban ke dalam simulasi klik add-A LOAD*dataset


7. Setelah semua langkah selesai klik analyse untuk mendapatkan hasil.

8. Hasil prediksi dari FE-SAFE kemudian dapat dimasukkan ke dalam ABAQUS


untuk visualisasi.

Vous aimerez peut-être aussi