Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
hidup. Komunikasi merupakan gejala yang ada sejak manusia berinteraksi satu
dapat saling berhubungan satu sama lain. Tidak ada manusia yang tidak terlibat
sosial, tidak dapat terlepas satu sama lain dan saling bergantung.
perubahan pola produksi dan konsumsi informasi yang dilakukan oleh khalayak
umum. Akhir-akhir ini tren yang terjadi ialah masyarakat mulai beralih dari media
karena memang memiliki kecepatan akses yang lebih tinggi apabila dibandingkan
media konvensional.
1
manusia terhadap penggunaan internet sebagai media komunikasi dan informasi
terus meningkat. Kehadiran internet telah membawa revolusi serta inovasi pada
penghubung antara individu dari berbagai penjuru. Media social menjadikan dunia
transparansi dan efisien serta memiliki peran penting sebagai agen perubahan dan
pembaharuan. Ada ratusan saluran media sosial yang beroprasi di seluruh dunia
saat ini. Beberapa media sosial yang populer diantaranya facebook, google,dan
instagram. Media sosial yang sudah menjamur dimasyarakat, gaya hidup yang
dibandingkan tahun 2016. Kalau dibuat persentase, maka 54,66% orang Indonesia
saat ini sudah menggunakan internet, dari total populasi penduduk 262 juta jiwa.
2
Peningkatan pengguna internet kurang lebih 10% dan menjadi peningkatan yang
paling tinggi.
Salah satu media sosial yang paling populer saat ini adalah facebook.
Facebook atau situs jejaring sosial ini dibuat oleh Mark Zuckerberg pada 14
Widowati saat ini facebook memiliki 1,968 milyar pengguna aktif di seluruh
115 juta pengguna dan hampir 97% pengguna facebook mengakses melalui
Tetapi dibalik itu semua terdapat pula dampak-dampak negatif yang banyak
dirasakan oleh para pengguna media sosial. Dampak negatif tersebut diakibatkan
karena masyarakat kurang pandai dalam memilih dan memilah mana yang baik
dan yang buruk. Hal ini disebabkan kurang siapnya masyarakat, khususnya
3
media sosial menjadi salah satu media yang memiliki potensi yang besar dalam
pencarian berita. Sosial media sejatinya menjadi media sosialisasi dan interaksi
serta menarik pengguna lain untuk tertarik mengunjungi postingan yang berisi
berita dan informasi. Jadi wajar jika keberadaan media sosial di jadikan sebagai
Media sosial selalu dijadikan sebagai alat pencarian berita yang paling utama bagi
paling banyak digunakan bagi masyarakat kota Kendari sebagai alat pemenuhan
kebutuhan beritanya.
kebutuhan informasi masyarakat kota Kendari bukan tanpa alasan. Berbagai situs
cenderung mencari berita dan informasi yang ada di media sosial. Seperti yang
kita ketahui bersama bahwa media sosial adalah cara yang paling mudah dan
cepat diakses oleh masyarakat. Tetapi tak sedikit pula berita yang disajikan tak
sesuai dengan apa yang sebenarnya terjadi, banyak masyarakat kota Kendari yang
4
Salah satu dampak negatif penggunaan facebook saat ini adalah banyaknya
muncul berita palsu/hoax. Saat ini, berita palsu/hoax sedang menjadi pembicaraan
yang serius dan pemerintah terus menghimbau masyarakat agar tidak mudah
percaya dengan informasi atau berita yang belum jelas asal sumbernya,dan
masyarakat dapat mengungkapkan apa saja di media sosial tanpa memikirkan dan
sebuah pemberitaan palsu yakni sebuah usaha untuk menipu atau mengakali
menyebarkan informasi yang tidak benar. Hal ini bertujuan menggiring opini dan
Media sosial facebook menjadi salah satu media yang banyak digunakan
untuk menyebarkan berita hoax. Media sosial dipandang sebagai media yang
informasi melalui media sosial dapat dengan cepat menyebar dari suatu
penyaringan berita dimedia sosial tidak seketat media siardan cetak saat akan
dipublikasikan kepada khalayak. Saat ini berita hoax sudah dibuat sedemikian
rupa menyerupai beriita asli, dilengkapi dengan data-data yang seolah-olah itu
adalah fakta. Hoax sudah semakin merajalela di media sosial facebook. Lemahnya
5
membuat siapa saja dapat mengakses dan menyebarkannya secara cepat. Pada
mereka terima.
mengharuskan masyarakat untuk lebih teliti dan tidak mudah percaya begitu saja
dengan apa yang mereka baca. Untuk itu, dalam menerima dan menyebarkan
dan mencari tahu kebenaran berita tersebut. Hal inilah yang membuat saya sangat
tertarik untuk mengetahui motif pengguna media sosial dalam mempercayai berita
yang ada di media sosial sebagai pemenuhan kebutuhan berita dan informasi
mereka. Sehingga dalam penelitian ini saya mengangkat judul tentang Tingkat
tingkat kepercayaan masyarakat kota Kendari pada berita yang ada di media
sosial facebook.
6
1. Manfaat Teoritis
bagaimana cara menggunakan media sosial secara maksimal dengan cara yang
2. Manfaat Praktis
Kendari.
ini adalah:
sistematika penulisan.
facebook.
7
BAB III Metode Penelitian yang menjelaskan tentang lokasi
8
BAB II
dari kata Latin communis yang berarti “sama”, communico, communication, atau
menyarankan bahwa suatu pikiran, suatu makna, atau suatu pesan dianut secara
sama. Jadi komunikasi terjadi apabila terdapat kesamaan makna mengani suatu
pesan yang disampaikan oleh komunikator atau diterima oleh komunikan. Jika
actors) yakni komunikator dan komunikan itu, dengan kata lain komunikan tidak
mengerti pesan yang diterimanya, maka komunikasi tidak terjadi. Dalam rumusan
M. Rogers seorang pakar Sosiologi yang telah banyak memberi perhatian pada
bahwa “Komunikasi adalah proses dimana suatu ide dialihkan dari sumber kepada
9
satu penerima atau lebih, dengan maksud untuk mengubah tingkahlaku mereka”
(Cangara, 2008:20).
atau Siapa Mengatakan Apa Dengan Saluran Apa Kepada Siapa Dengan Pengaruh
Bagaimana? (Mulyana,2010:69).
didalamnya.
10
meneruskan warisan sosial kepada keturunan berikutnya
(Effendy,2013:27).
dikelola oleh suatu lembaga atau orang yang dilembagakan dengan ditujukan
kepada sejumlah orang yang tersebar di banyak tempat. Pesannya bersifat umum,
penggunaan satu atau dua saluran inderawi (penglihatan dan pendengaran), dan
pada intinya merupakan penjelasan tentang pengertian massa serta media yang
2004:188).
11
Menurut Wiryanto (2010:10), komunikasi merupakan suatu tipe
yang berlangsung dimana pesannya dikirim dari sumber yang melembaga kepada
khalayak yang sifatnya massa melalui alat-alat yang bersifat mekanis seperti
produksi dan distribusi yang berlandaskan teknologi dan lembaga dan arus pesan
yang kontinyu serta paling luas dimiliki orang dalam masyarakat industri
12
b. Melembaga
umum.
d. Menimbulkan keserempakan
e. Heterogen
13
Elvinaro (2004:7) mengemukakan 8 karakteristik komunikasi
massa, yaitu:
cukup kompleks.
2. Pesan Bersifat Umum; Pesannya dapat berupa fakta, peristiwa atau opini.
14
omunikasi antar persona. Yang paling penting adalah bagaimana pesan
media massa.
komunikan.
15
komuniksi mekanis seperti surat kabar, film, radio, dan televisi (Cangara,
2015:140)
penerima.
bahwa media sosial sebagai konvergensi antara komunikasi personal dalam arti
saling berbagi diantara individu (to be shared one-to-one) dan media publik
untuk berbagi kedapa siapa saja tanpa ada kekhususan individu. Media sosial
16
adalah medium di internet yang memungkinkan pengguna merepresentasikan
pengguna lain, dan membentuk ikatan sosial secara virtual (Nasrullah, 2015:11)
tujuan dasar ideologi serta penggunaan teknologi web 2.0 yang dapat berfungsi
mengenai menjadi manusia biasa. Manusia biasa yang saling membagi ide,
menemukan orang yang bisa menjadi teman baik, menemukan pasangan, dan
kita sebagai diri sendiri. Selain kecepatan informasi yang bisa diakses dalam
hitungan detik, menjadi diri sendiri dalam media sosial adalah alasan mengapa
yaitu:
1. Jaringan (network);
2. Informasi (information);
3. Arsip (archive);
4. Interaksi (interactivity);
17
Media sosial mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
atau internet.
Gatekeeper.
media lainnya.
2.1.5 Facebook
Februari 2004 oleh Mark Zuckenberg, seorang lulusan Harvard University dan
Harvard saja. Tapi pada akhirnya keanggotaan Facebook diperluas untuk para
September 2006 Facebook resmi dibuka untuk umum denganalamat email apapun
posisi ke-60 menjadi posisi ke-7sebagai situs yang paling banyak dikunjungi.
18
jutaan hati penggunanya. Berkat kemajuan teknologi kini kitapun dapat
2.1.6 Hoax
Istilah Hoax atau berita bohong ini sudah ada sejak ratusan tahun
merupakan istilah dalam bahasa inggris, hal ini tertulis dalam buku yang berjudul
Sins Against Science karya Linda Walsh. Kata Hoax juga diyakini berasal dari
kata-kata mantra para penyihir pada jaman dulu, yaitu “Hocus Pocus” yang
berasaldari bahasa latin “Hoc est corpus”, yang digunakan para penyihir untuk
Penjelasan mengenai Hoax yang berarti suatu penipuan, juga dapat ditemukan
dalam sebuah buku tahun 1965, yang berjudul Candle in the dark karya Thomas
Ady.
bersifat bohong kini semakin banyak tersebar dimedia sosial. Khususnya dimedia
sosial Facebook, dan tak sedikit masyarakat yang percaya dengan adanya berita
dan tak ragu untuk menyebarluaskan berita yang belum pasti kebenarannya.
19
Adapun jenis-jenis informasi Hoax yang terdapat di media sosial
berita.
sedang hangat.
20
2.1.7 Teori Uses and Gratification
Teori ini di kemukakan oleh Herbert Blumer dan Elihu Katz tahun 1974
research. Teori ini memusatkan perhatian pada penggunaan (uses) media untuk
merupakan salah satu dari teori komunikasi massa melihat audiens dari proses
komunikasi massa sebagai individu yang aktif, selektif dan memiliki tujuan
tertentu terkait dengan terpaan media kepadanya. Artinya individu atau audiens
(khalayak) sebagai mahluk sosial mempunyai sifat selektif dalam menerima pesan
audiens sebagai konsumen media menjadi lebih aktif atau kurang aktif dalam
Uses and Gratifications meneliti asal mula kebutuhan manusia secara psikologis
dan sosial, yang menimbulkan harapan tertentu dan media massa atau sumber-
sumber lain (atau keterlibatan pada kegiatan lain) dan menimbulkan perubahan
21
deterministis tentang efek media. Sikap ini merupakan bagian dari “penemuan
kembali manusia” yan terutama terjadi pada sosiolog di amerika. Kedua, ada
keinginan untuk lepas dari debat yang berkepanjangan tentang selera media masa.
alternatif lain dalam memandang hubungan antara isi media dengan komunikan,
ini berfokus terhadap audiens. Di mana Teori ini mencoba menjelaskan tentang
pendirinya, Elihu Katz, Jay G. Blumlerm dan Michael Guerevitch, uses and
gratifications meneliti asal mula kebutuhan secara psikologis dan sosial, yang
menimbulkan harapan tertentu dari media massa atau sumber-sumber lain, yang
membawa pada pola terpaan media yang berlainan, dan menimbulkan pemenuhan
22
2.1.8 Penelitian Terdahulu
bijak menyikapi
informasi yang
beredar.
tindakannya
selalu
memaksimalkan
pencarian
kebenaran dan
meminimalkan
dampak
kerugiannya
23
2018 Kepercayaan Indri Ilevenia Kualitatif Semua informan
yang mereka
temukan di
facebook.
publik. masyarakat
untuk
berinteraksi
namun tidak
dengan
menyebarkan
berita yang
tidak termasuk
dalam kategori
berita
jurnalistik.
24
dalam menyikapi Citra sebagai generasi
semestinya jauh
lebih cerdas
dalam
menyikapi
berita hoax.
masyarakat. Tak dapat dipungkiri, dizaman yang semakin canggih ini banyak
media sosial Facebook , hampir setiap orang memiliki akun Facebook yang
oranglain.
25
pertemanan, mengomentari status atau foto, menambahkan status dan foto,
mengirim dan menerima pesan, dan masih banyak lagi kemudahan yang
ditawarkan media sosial Facebook ini, termasuk mencari berita dan menyebarkan
berita.
keakuratannya, tetapi tak sedikit pula masyarakat yang mempercayai setiap berita
yang tersebar di media sosial Facebook . Padahal, tidak semua berita yang
tersebar itu benar adanya, ada jenis berita yang dibuat untuk memprovokasi,
Penyebarannya yang cepat dan mudahlah yang membuat siapa saja dapat
membuat dan menyebarkan berita, baik berita benar atau berita Hoax.
Teori Uses and Gratifications ini di kemukakan oleh Herbert Blumer, Jay
sesorang. Oleh karena itu, sebagian besar perilaku orang tersebut akan dijelaskan
theory yang merupakan salah satu dari teori komunikasi massa melihat audiens
dari proses komunikasi massa sebagai individu yang aktif, selektif dan memiliki
tujuan tertentu terkait dengan terpaan media kepadanya. Artinya individu atau
26
Dalam perspektif penelitian ini, audiens atau khalayak media yang
media sosial facebook sebagai audiens atau khalayak media secara aktif, selektif
dan memiliki tujuan tertentu untuk menggunakan (uses) salah satu situs media
Melalui teori uses and gratifications, penelitian ini akan dikaji tentang bagaimana
mendapatkan berita yang cepat dan mudah. Jadi, tak sedikit masyarakat yang
cenderung akan cepat mengambil keputusan bahwa suatu berita itu sudah pasti
kebenarannya. Hal ini sering terjadi karena banyak masyarakat serupa yang
tersebut.
masyarakat yang percaya akan berita tersebut, kemudian banyak pula masyarakat
yang hanya membaca judul berita tanpa membaca isi beritanya, dan lagi-lagi
27
sebuah berita adalah kurangnya pemahaman terhadap mana berita yang benar dan
terlalu berlebihan, tidak jelas sumber beritanya, dan masih banyak lagi yang
28
Bagan I Kerangka Pikir
Berita
Tingkat Kepercayaan
Gambar 2.2
29
2.3 Hipotesis Penelitian
30
BAB III
METODE PENELITIAN
(1). Banyak masyarakat kota Kendari yang menggunakan media sosial Facebook
(2) semakin mudahnya masyarakat mencari dan membuat berita pada media
sosial.
3.1.1 Populasi
yang ada di Kota Kendari dan aktif menggunakan media sosial facebook. Dengan
jumlah masyarakat kota Kendari sebanyak 314.812 jiwa, menurut Data dan
pengguna internet di kota Kendari pada tahun 2013 sebanyak 69.000 jiwa.
3.1.2 Sampel
N
n= 2
1+ N . e
31
Keterangan:
n : besar sampel
69. 000
n= 2
1+69 . 000 x 0 ,05
69.000
n=
1+69.000 x 0,0025
69.000
n=
1+172 , 5
69.000
n=
173 ,5
n=397 , 69
teknik simple random sampling. Pengambilan sampel dari anggota populasi yang
(Sugiyono, 2001:57)
32
digunakandalam penelitian ini adalah dengan Teknik simple random sampling
yaitu teknik pengambilan sampel dari anggota populasi yang dilakukan secara
acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. (Sugiyono
2001:57). Adapun kriteria responden yang dipilih oleh penulis dalam penelitian
ini adalah masyarakat Kota Kendari yang membaca berita di media sosial
Faceboook.
Variabel dalam penelitian ini terbagi menjadi dua yaitu variabel dependen
berbagai fakta, sifat, serta hubungan antara fenomena yang diselidiki. Sementara
33
3.5.2 Sumber Data
1. Data Primer
2. Data Sekunder
34
4. Study Pustaka, referensi dari buku menjadi salah satu penguat skripsi
ini.
Menurut Hasan (2006: 24), pengolahan data adalah suatu proses dalam
atau rumus-rumus tertentu. Pengolahan data bertujuan mengubah data mentah dari
hasil pengukuran menjadi data yang lebih halus sehingga memberikan arah untuk
program ini memiliki kemampuan analisis statistik cukup tinggi serta sistem
1. Editing
2. Coding (Pengkodean)
dalam katagori yang sama. Kode adalah isyarat yang dibuat dalam bentuk angka
35
atau huruf yang memberikan petunjuk atau identitas pada suatu informasi atau
Dalam pemberian skor digunakan skala Likert yang merupakan salah satu
cara untuk menentukan skor. Kriteria penilaian ini digolongkan dalam empat
4. Tabulasi
Tabulasi adalah pembuatan tabel-tabel yang berisi data yang telah diberi
diperlukan ketelitian agar tidak terjadi kesalahan. Tabel hasil Tabulasi dapat
berbentuk:
b. Tabel biasa, adalah tabel yang disusun berdasar sifat responden tertentu
c. Tabel analisis, tabel yang memuat suatu jenis informasi yang telah
36
3.8 Teknik Analisis Data
Analisis data adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan
dikelola, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting, dan apa
yang dipelajari dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain
(Moelong, 2009: 92). Analisis data ini akan dilakukan terus-menerus sepanjang
empat(4) alternatif jawaban. Jawaban tersebut disusun dalam bentuk skala sikap
yang disertai dengan jawaban yaitu: (a) sangat sering, (b) sering, (c) pernah, (d)
tidak pernah. Data tersebut diolah menggunakan skala Likert dengan jawaban
atas pertanyaan yaitu skala nilai 4-1 dengan jawaban terendah mendapat poin 1
Nilai Pendapat
3 Sering (S)
37
2 Pernah (P)
berikut:
R
I=
K
Keterangan:
I : Interval
K : Jumlah kategori
Maka,
4
Skor tertinggi : x 100 = 100%
4
1
Skor terendah : x 100 = 25%
4
100 %−25 %
I=
4
I = 18,75%
= 100 – 18,75
= 81,25%
Kriteria objektif:
38
Kurang : Apabila skor jawaban responden memenuhi kkriteria ≤ 81,25%
Analisis Data
3.10 Konseptual
Facebook.
39
6. Faktualitas adalah berita yang berisi fakta.
media sosial.
Tarigan,1979)
40
DAFTAR PUSTAKA
Persada
Grafindo Persada
Mc, Quail, Dennis, (2011). Teori Komunikasi Massa Jilid I Edisi 6. Jakarta:
Salemba Humanika.
Remaja Rosdakarya.
Aditama.
41
SUMBER LAIN:
di Facebook.
42