Vous êtes sur la page 1sur 11

DINAMISASI STAFF

PUSKESMAS RUSUNAWA
FEBRUARI 2018
Akreditasi Puskesmas
Standar dan instrumen akreditasi
Penyelenggaraan
Pelayanan
Peraturan (Produksi):
Kebijakan
Perundangan -mengukur
Pedoman Outcome
Pedoman Kr.Acuan -memonitor
Prosedur Pelayanan
Acuan -mengendalikan
Manual Kepuasan
Standar -memelihara
-menyempurnakan
-mendokumentasikan

Akreditasi

Standar
Akreditasi
Pengertian akreditasi
• Akreditasi Puskesmas
– Akreditasi puskesmas adalah proses penilaian
eksternal oleh Komisi Akreditasi dan/atau
Perwakilan di Provinsi terhadap puskesmas untuk
menilai apakah system manajemen mutu dan
system penyelenggaraan pelayanan dan upaya
pokok sesuai dengan standar yang ditetapkan
Tujuan akreditasi puskesmas
Tujuan umum:
• Meningkatkan mutu layanan puskesmas.
Tujuan khusus
• Memacu puskesmas untuk memenuhi standar yang ditetapkan
• Menetapkan strata akreditasi puskesmas yang telah memenuhi
standar yang ditentukan
• Memberikan jaminan kepada petugas puskesmas bahwa pelayanan
yang diberikan telah memenuhi standar yang ditetapkan
• Memberikan jaminan kepada pelanggan/masyarakat bahwa
pelayanan yang diberikan oleh puskesmas telah sesuai standar
• Terbinanya puskesmas dalam rangka memperbaiki sistem
pelayanan, mutu dan kinerja
Standar akreditasi puskesmas
• Referensi untuk penyusunan standar dan
instrumen:
– Standar akreditasi puskesmas dari Jawa Tengah
– Standar akreditasi puskesmas yang dikembangkan di
Jawa Barat dan Jawa Timur
– EQuiP Standard dari ACHS (Australian Council for
Healthcare Standardization) Australia
– JCI (Joint Commission International) standard untuk
rumah sakit
– Standar dan instrumen akreditasi Rumah Sakit 2012
Struktur standar

• Bab:
–Standar:
• Kriteria :
–Maksud dan Tujuan:
»Elemen Penilaian
9 Bab standar akreditasi puskesmas
(TOTAL 768 EP)
• Bab I. Penyelenggaraan Pelayanan Puskesmas (PPP) dengan 59 EP
• Bab II. Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas (KMP) dengan 90 EP
• Bab III. Peningkatan Mutu Puskemsas (PMP) dengan 32 EP
• Bab IV. Program Puskesmas yang Berorientasi Sasaran (PPBS) dengan 53
EP
• Bab V Kepemimpinan dan Manajemen Program Puskesmas (KMPP)
dengan 101 EP
• Bab VI. Sasaran Kinerja dan MDG’s (SKM) dengan 55 EP
• Bab VII. Layanan Klinis yang Berorientasi Pasien (LKBP) dengan 151 EP
• Bab VIII. Manajemen Penunjang Layanan Klinis (MPLK) dengan 170 EP
• Bab IX. Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamatan Pasien (PMKP) dengan
57 EP
Cara penilaian
• Tiap pembuktian pada elemen diberikan nilai:
–0 = jika belum ada sama sekali atau baru
sebagian kecil ada ( 0% – 24 %)
–5 = jika sebagian besar sudah dilaksanakan
(25 – 79 %)
– 10 = jika sudah dilaksanakan (80 – 100 %)

• Angka pencapaian tiap elemen = penjumlahan skor dari


tiap-tiap pembuktian
• Nilai pendapaian tiap elemen = angka pencapaian tiap
elemen dibagi dengan jumlah pembuktian untuk tiap
elemen
• Skor total untuk tiap kriteria =
jumlah skor semua elemen pada tiap kriteria x 100 %
jumlah elemen pd tiap kriteria x 10
• Skor total untuk tiap bab=
jumlah skor semua elemen pada tiap bab x 100 %
jumlah elemen pd tiap bab x 10
Keputusan Akreditasi
• Tidak Terakreditasi: jika pencapaian nilai Bab I, II,
dan III kurang dari 75 % dan Bab IV, V, VI, VII, VIII,
IX kurang dari 20 %
• Terakreditasi Dasar: jika pencapaian nilai Bab I, II,
dan III ≥ 75 %, dan Bab IV, V, VI, VII, VIII, IX ≥ 20 %
• Terakreditasi Madya: jika pencapaian nilai Bab I,
II, III, IV, V ≥ 75 %, Bab VI, VII, VIII, IX ≥ 20 %
• Terakreditasi Utama: jika pencapaian nilai Bab I,
II, III, IV, V, VI, VII ≥ 75 %, Bab VIII, IX ≥ 20 %
• Terakreditasi Paripurna: jika pencapaian nilai
semua Bab ≥ 75 %
Metoda pembuktian dokumen dan
telusur
• Membuktikan bahwa sistem dibakukan  lihat
dokumen kebijakan dan dokumen prosedur (SPO)
• Membuktikan sistem berjalan  ketelusuran
• Membuktikan sistem berjalan sesuai prosedur 
telusur monitoring dan bukti dokumen
monitoring
• Membuktikan keberhasilan sistem  telusur
evaluasi dan bukti dokumen evaluasi
• Membuktikan sistem diperbaiki  bukti analisis
masalah dan upaya perbaikan (telusur dan
dokumen)

Vous aimerez peut-être aussi